Berita Flores Timur
Terkatung-Katung Dua Bulan di Nunukan Kalimantan Timur, PMI Asal Flotim dan Lembata Pulang Kampung
Bermasalah dengan dokumen tenaga kerja,ratusan PMI asal Flores Timur dan Lembata akhirnya bisa pulang kampung, Jumat 3 September 2021
Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Amar Ola Keda
TRIBUN FLORES.COM, LARANTUKA- Terkatung-katung selama satu sampai dua bulan di Nunukan Kalimantan Timur, 149 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Flores
Timur dan Lembata dipulangkan dengan KM Bukit Siguntang di Larantuka, Jumat 3 September 2021.
Kasubag Tata Usaha UPT.BP2MI NTT Lukas Doni Purab mengatakan, keseluruhan 149 PMI, sebanyak 127 berasal dari Flores Timur dan 22 dari Lembata.
Mereka dipulangkan karena masalah dokumen negara. Namun, sebagian dari mereka juga memilih pulang karena terdampak pandemi Covid-19.
"Selama ini tertahan di Nunukan Kalimantan Timur. Ada yang satu bulan bahkan ada yang dua bulan," ujarnya kepada wartawan, Sabtu 4 September 2021.
Baca juga: Kebakaran Landa Hutan Gunung Ile Mandiri Flores Timur, Warga Bantu Polri dan TNI Padamkan Api
Setibanya di Larantuka, seluruh PMI menjalani rapid test oleh tim medis yang disediakan petugas di area pelabuhan.
Bilamana ada PMI yang terkonfirmasi positif Covid-19, akan menjalani karantina di Biara Emaus,Kelurahan Weri, Larantuka.
"Kalau yang kondisi kesehatannya baik diantar pulang petugas ke desa masing-masing," katanya.
Sampai kini sudah dua gelombang pemulangan PMI asal NTT yang bekerja di Malaysia.
"Masih ada gelombang pemulangan lanjutan," tandasnya.