Berita Sikka
Anak Kampung Garam Menyukai Program Belajar Mandiri
Pondok Layanan Remaja Arche Noah Maumere menghadirkan program belajar mandiri untuk anak Kampung Garam di Kelurahan Kota Uneng, Kota Maumere.
Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Aris Ninu
TRIBUN FLORES.COM,MAUMERE-Pondok Layanan Remaja Arche Noah Maumere menghadirkan program belajar mandiri di Kampung Garam, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka yang berlangsung setiap hari Kamis dan Minggu disenangi anak-anak.
Program dari yayasan kemanusiaan membantu membiayai pendidikan atas dasar kerinduan dan keprihatinan menyikapi masa peralihan remaja, mencakup dua kelompok yakni usia 2-5 tahun dan usia 6-12 tahun.
Pada kelompok usia 2-6 tahun diajarkan kemampuan dasar melalui nyanyian, pengenalan jenis hewan, tumbuhan dan warna dengan media gambar. Anak usia 6-12 tahun diajarkan pengenalan huruf, membaca dan kemampuan matematik yang sesuai dengan tingkatan kelas pendidikan.
Selain mengembangkan kemampuan intelektual, anak juga diberikan pendidikan karakter melalui cerita dongeng. Dongeng ini berisi pesan moral yang diharapkan anak-anak dapat mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Donatus Pimpin Pelti Sikka, Pesan Ketua Pengprov Pelti NTT; Kerja Sukarela Tanpa Gaji
“Program ini telah berjalan sejak bulan Juni 2021 dan bekerja sama dengan pemerintahan setempat guna kelangsungan kegiatan," kata Nicolin Bale,Ketua Pondok Layanan Remaja Arche Noah.
Aktivitas ini berlangsung dalam salah satu rumah kosong, yang menjadi rumah singgah anak-anak Kampung Garam.
Sebelum kegiatan ini diadakan di Kampung Garam, yayasan sudah mensurvei dan menemukan bahwa anak-anak di lokasi ini membutuhkan pendampingan khusus dalam proses belajar. Namun tidak menutup kemungkinan juga program ini bisa berjalan di beberapa titik lokasi di Kota Maumere.
Yano, salah satu peserta program ini mengaku senang mengikutinya. "Saya sangat senang karena bisa belajar dan bermain bersama-sama teman,” ujanya.