Berita Nagekeo
Tiga Bulan Tanpa Kematian,Pasien Covid-19 di Nagekeo Meninggal Dunia
Hampir tiga bulan tanpa kasus kematian pasien Covid-19 di Kabupaten Nagekeo, seorang pasien meninggal dunia,Kamis pagi 2 Desember 2021 di RSUD Aeramo.

Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Tommy Mbenu Nulangi
TRIBUN FLORES.COM,MBAY-Hampir tiga bulan tanpa kasus kematian pasien Covid-19,kasus kematian kembali terjadi di Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores.
Pasien berinisial LS (66) berdomisili di Kolibali, Kelurahan Danga, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo meninggal dunia di ruang isolasi RSU Aeramo, 2 Desember 2021 sekira pukul 06.05 Wita.
LS meninggal dunia karena diagnosa pneumonia Covid-19 + Ca Lidah + penurunan kesadaran ec Brain metastasis dd elektrolut imbalance + BPH +Anemia penyakit kronis def Fe +AKI st risk +DM tipe 2.
Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nagekeo, Silvester Teda mengatakan bahwa pasien tersebut diantar oleh keluarga ke UGD RSD Aeramo, 26 November 2021.
Baca juga: Ketua DPRD dan Bupati Nagekeo Tanda Tangan Nota Kesepakatan RAPBD Tahun 2022
"Hasil RT Antigen yang bersangkutan positif Covid-19, sehingga perawatan dilanjutkan di ruang isolasi RSD Aeramo hingga menghembuskan nafas terakhir," ujarnya.
Silvester menjelaskan pasien tersebut berasal dari Boba, Kabupaten Ngada. Atas permintaan dari pihak keluarga dan setelah melakukan komunikasi dengan Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ngada, almarhum akan diberangkatkan dan dimakamkan dalam protokol Covid-19 di Boba tempat asalnya.
"Saat ini, Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nagekeo sedang mempersiapkan layanan pemberangkatan jenazah almarhum," kata Silvester
Silvester mengingatkan bahwa, kasus tersebut merupakan kasus kematian pertama dalam hampir 3 bulan terakhir sejak tanggal 13 September 2021.
Baca juga: Hadir di Nagekeo, Politician Akademy Gelar Diskusi Publik
Untuk itu, Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nagekeo terus menghimbau dan mengingatkan akan bahaya virus corona atau Covid-19.
Menurutnya, penerapan protokol kesehatan merupakan cara yang tepat dalam mencegah penyebaran virus Covid-19. Berbagai acara yang melibatkan banyak orang, diminta tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan secara tegas dan disiplin.
"Semua orang tanpa kecuali, wajib mengenakan masker secara benar menutup hidung dan mulut, jaga jarak aman antar warga minimal 1,5 meter dan menjauhi kerumunan," ujarnya.
Silvester memintah kepada masyarakat di Kabupaten Nagekeo supaya tetap waspada terhadap penularan Covid-19, sebab virus corona masih menjadi ancaman serius bagi semua.
Kabupaten Nagekeo
Covid19
Satgas Covid Nagekeo
Jubir Satgas Covid19
Silvester Teda
RSUD Aeramo
Tribun Flores.com
Eugenius Moa
Selesai Jumat Curhat, Polsek Mauponggo dan Masyarakat Rekrasi di Pantai Enagera |
![]() |
---|
Eksavator Tenggelam di Marapokot, Dishub Nagekeo Bilang PT Timur Ahava Perkasa Bertanggungjawab |
![]() |
---|
Gagahi Siswi Kelas III SMP di Hutan, Pemuda Asal Nagekeo Jadi Buronan Polisi |
![]() |
---|
Eksavator Dinas PUPR Nagekeo Jatuh di Pelabuhan Maropokot, Operator Selamat |
![]() |
---|
Hasil Laboratorium SIG Surabaya, Mbay Natural Rice Bebas Residu Kimia Berbahaya |
![]() |
---|