Berita Maumere
Suami Sakit, Maria Jualan Bensin Hidupi Keluarga hingga Sekolahkan Anak di Sikka
Sementara sang suami, kini sudah tidak bisa bekerja karena sedang sakit. Hampir dua tahun suaminya lumpuh.
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Maria Febronia (52) sudah hampir enam tahun menjual bahan bakar minyak jenis bensin.
Dari jual bensin itu, Maria bisa menghidupkan keluarganya dengan membeli makan hingga menyekolahkan dua orang anaknya.
Sementara sang suami, kini sudah tidak bisa bekerja karena sedang sakit. Hampir dua tahun suaminya lumpuh.
Setiap pagi, Febronia sudah berada di pinggir jalan untuk menjual bensin.
Baca juga: Simpatisan Jeriko Demo saat Pelantikan Pengurus DPD Demokrat NTT
Tak kenal lelah, Maria bertahan hingga semua bensin yang diisi dalam botol kemasan berukuran 1,5 liter habis terjual baru kembali ke rumah.
Maria menjual bensin di pinggir jalan tepatnya di Jalan Gajah Mada Kelurahan Kabor Kecamatan Alok Kabupaten Sikka.
Harga bensin perbotol Rp. 14.000. Dalam satu hari ia menjual sebanyak 20 botol bensin.
Jika beruntung, 20 botol bensin itu laku berarti ia mendapatkan Rp. 280.000.Keuntungan yang ia dapatkan bisa Rp. 70.000.
Maria mengaku uang yang dihasilkan itu bisa mencukupi kebutuhan keluarga. Hingga membiayai anaknya yang sedang kuliah.
Baca juga: Wakapolres Ngada Ingatkan Bhabinkamtibmas Harus Bertanggungjawab Menjalankan Tugas
"Kalau rejeki bisa dapat lebih, kadang-kadang dapat 20 ribu saja. Lumayan bisa sampai 50 ribu (untung) setiap hari. Saya jualan setiap hari kecuali hari Minggu saya libur,"ujar Maria kepada TRIBUNFLORES.COM Jumat 11 Maret 2022.
Ia menerangkan keuntungan dari jual bensin ditabung dan bisa membiayai sang anak yang saat ini sedang kuliah di salah satu kampus di Kota Maumere.
"Anak sekarang semester enam. Sekarang KKN. Dana kurang, suami sakit, anak saya syukur dapat beasiswa,"ujarnya. (Cr1).