Marching Band SMPK Frateran Ndao Ende Membius Penonton Parade Pesona Kebangsaan

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Nofri Fuka

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Marching band SMPK Frateran Ndao Ende tampil memukau dalam parade kebangsaan tahun 2022 di Pelabuhan Soekarno, Kelurahan Mbongawani, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende,Pulau Flores, Sabtu 28 Mei 2022.

Tampil dihadapan ribuan orang  peserta karnaval, para pelajar asal Frateran Ndao mampu menghadirkan nuansa yang berbeda dan memikat perhatian para penonton. Semua orang tampak mengelilingi satuan marching band dari SMPK Frateran Ndao Ende. Tepuk tangan riuh dan rasa kagum terpancar jelas dalam wajah para penonoton.

Sekolah yang terletak di Kelurahan Kota Ratu, Kecamatan Ende Utara mengirimkan ratusan siswa terbaiknya dan menjadi pembeda dalam festival karnaval pesona kebangsaan Tahun 2022 tersebut. 

Salah seorang peserta karnaval, Lita, mengungkapkan penampilan marching band dari siswa SMPK Frateran Ndao Ende, mampu membawa warna baru dalam kegiatan karnaval tersebut.

Baca juga: Bupati Ende Bilang Persiapan Rampung Terima Presiden Merayakan Hari Lahir Pancasila

"Kami merasa terhibur dengan adanya mereka, suasana parade kebangsaan ini, menjadi lebih hidup dan membangkitkan semangat kami untuk ikut parade," ujarnya. 

Lanjutnya, pokoknya penampilan atraksi drum band yang berlangsung hampir 30 menit lebih meninggalkan kesan yang baik bagi para peserta karnaval. 

Guru pendamping, Marni mengapresiasi anak didiknya yang mampu menjawabi tantangan dan menampilkan yang terbaik memeriahkan parade pesona kebangsaan tahun 2022 tersebut.  Marni mengaku sangat antusias dalam menyambut Hari Lahir Pancasila.

Meskipun harus berpanas-panasan, ia merasa bangga karena lahir sebagai warga negara Indonesia. Ini sebagai bukti mencintai negara Indonesia, ia dan anak-anak dari SMPK Frateran Ndao Ende turut terlibat dalam kegiatan parade ini.

Baca juga: LaNyalla: Serambi Bung Karno, Bukti Pancasila Wadah yang Utuh

Marni merasa bangga, karena Pancasila lahir di Ende dan ia berharap seluruh masyarakat tetap menjaga keutuhan.

Begitu juga dengan Marsya, mayoret utama dalam drum band SMPK Frateran Ndao Ende. Ia merasa bangga bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, apalagi dari angkatannya, hanya ia yang terpilih.

"Kaget hanya saya sendiri yang kelas 9, kalau yang lain kelas 7 dan 8, " ujar Marsya.

Ia juga mengucapkan rasa bangganya karena Pancasila lahir di Ende dan berharap Kota Ende bisa terus maju dan berkembang lebih baik lagi.

Kepala Sekolah SMPK Frateran Ndao, Frater Yohanes, dihubungi terpisah menyampaikan, personil yang diturunkan dari SMPK Frateran Ndao sekitar 120 an lebih.

Baca juga: Parade Kebangsan Komitmen Warga Ende Menghormati Perjuangan Bung Karno

"Kami sejak dimintakan oleh dinas pariwisata awal bulan, langsung kami terima dan ditindaklanjuti dengan perekrutan peserta dan diluar dugaan peserta sangat antusias sekali," ujarnya. 

Frater Yohanes menceritakan, usai mendapatkan undangan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Ende, pihak sekolah menggelar latihan hampir setiap hari dengan melibatkan alumni yaitu Riki Raja. Kata Frater, Antusiasme tidak hanya peserta didik tapi juga orang tua peserta didik SMPK Frateran Ndao. 

"Terbukti, mereka juga sangat support mulai dari latihan sampai pakaian yg dipakai," ungkapnya. 

Frater Yohanes menyampaikan kesuksesan penampilan dari para siswa merupakan hasil dari Kerjasama yang baik antara pihak sekolah, pendamping dan orang tua peserta didik, sehinga anak anak tampil kemarin sangat luar biasa. 

Berita Ende lainnya