Kasus Pencurian di Sikka
BREAKING NEWS : Maling Bobol Kios Pedagang Pasar Alok Maumere, Uang Rp 12 Juta Raib
Kios milik Novang, pedagang di Pasar Alok Maumere, Kabupaten Sikka, dibobol maling. Maling berhasil mencuri uang milik korban senilai 12 Juta Rupiah .
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Aksi dugaan tindak pidana pencurian di Pasar Alok, Maumere , Kabupaten Sikka , Flores ,Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali terjadi.
Kali ini, Novang, seorang pria paruh baya jadi korbannya.
Kios milik Novang diduga dibobol maling tengah malam sekitar pukul 23.00 Wita, Kamis 7 Juli 2022. Maling berhasil mencuri dua dompet milik Novang yang berisi uang, masing - masing 10 dan 2 Juta Rupiah.
Kepada TRIBUNFLORES.COM, di kiosnya, Jumat 7 Juli 2022, Novang mengaku dirinya sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya itu ke Polsek Alok, Polres Sikka.
"Saya sudah lapor ke Polisi dan Polisi juga sudah datang ke sini (kios Novang)" ujarnya.
Baca juga: Kasus Penganiayaan Pemilik Kios di Maumere, Polisi Periksa Sejumlah Saksi
Menurutnya, di kiosnya ada empat CCTV. CCTV tersebut, kata Novang, sedang dicek sahabat kenalannya, untuk melihat kejadian aksi pencurian tersebut.
Novang mengatakan, sebelum kejadian, sekitar pukul 22.00 Wita, dirinya sempat menonton televisi di kiosnya. Ia menduga Maling beraksi saat dirinya sedang tidur. Novang terbangun sekitar pukul 02.00 Wita. Saat terbangun Novang melihat pintu belakang kios dalam kondisi terbuka. Ia pun mengecek dompetnya dan sudah tidak ada lagi.
BERITA SIKKA LAINNYA:
Polisi Usut Kasus Penganiayaan
Sementara itu, Kepolisian Resort (Polres) Sikka saat ini sedang menangani dugaan kasus penganiayaan terhadap pemilik kios di Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Jumat 8 Juli 2022.
Kapolres Sikka, AKBP Nelson Felipe Diaz Quintasengatakan, pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.
"Korban berinisial KBS sudah melaporkan bahwa telah terjadi aksi penganiayaan. Laporan sudah ada dan saya sudah arahkan anggota melakukan penyelidikan," kata Kapolres Nelson saat dihubungi TRIBUNFLORES.COM.
Selain memeriksa sejumlah saksi, polisi juga mengamati rekaman Closed Circuit Television (CCTV) untuk mengetahui ciri-ciri pelaku yang dikabarkan melarikan diri.
"Kami akan terus bekerja dan mengungkap keberadaan pelaku," tandasnya.
Sebelumnya diheritakan, pemilik kios berinisal KBS (27) diduga dianiaya orang tak dikenal (OTK).
Aksi penganiayaan itu terekam Closed Circuit Television (CCTV) saat KBS sedang menjaga kiosnya di Jalan Soekarno-Hatta.
Video itu memperlihatkan seorang pemuda berkaos hitam yang datang membawa sebuah kayu.
Pelaku langsung menghantam korban namun korban berhasil menangkis menggunakan kedua tangannya.
Akibatnya, tangan korban mengalami luka memar. Sementara pelaku langsung kabur.
Selain menganiaya korban, pelaku juga menghantam kaca etalase kios hingga pecah.
OTK Melarikan Diri
Sebelumnya, KBS (27), Pemilik Kios di Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka diduga dianiaya orang tak dikenal menggunakan sebuah kayu.
Aksi penganiayaan itu terekam Closed Circuit Television (CCTV) saat korban sedang menjaga kiosnya sekitar pukul 00.55 Wita, Jumat 8 Juli 2022.
Selain menganiaya korban, pelaku berkaos hitam itu juga menghantam kaca etalase kios hingga pecah.
Kapolres Sikka, AKBP Nelson Felipe Diaz Quintas mengatakan, pelaku langsung melarikan diri usai menganiaya korban.
"Laporan sudah ada dan saya langsung perintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan guna mengungkap pelakunya," kata Kapolres Nelson.
Ia mengatakan, pihak kepolisian sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari petunjuk atas dugaan kasus penganiayaan tersebut.
Sejauh ini, lanjut dia, polisi masih memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap keberadaan pelaku.
Terekam CCTV
Sebelumnya, pemilik kios berinisial KBS (27) di Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, diduga dianiaya orang tak dikenal (OTK).
Aksi penganiayaan itu terekam Closed Circuit Television (CCTV).
Yang mana KBS sedang menjaga kiosnya di Jalan Soekarno-Hatta, Jumat 8 Juli 2022 sekira pukul 00.55 Wita.
Video tersebut memperlihatkan seorang pemuda berkaos hitam yang datang membawa sebuah kayu.
Pelaku tampak buru-buru dan langsung menghantam korban namun berhasil menangkis menggunakan kedua tangannya.
Akibatnya, tangan korban mengalami luka memar. Sementara pelaku langsung kabur.
Selain memar pada bagian tangan, kaca etalase kios juga pecah akibat hantaman keras tersebut.
Atas kejadian itu, korban telah mendatangi SPKT Polres Sikka untuk melaporkan tindakan penganiayaan yang ia alami.
Kapolres Sikka, AKBP Nelson Felipe Diaz Quintas, ketika dihubungi TRIBUNFLORES.COM, Jumat 8 Juli 2022, membenarkan telah terjadi tindakan penganiayaan.
"Laporan sudah ada. Saya sudah perintahkan anggota lakukan penyelidikan guna mengungkap pelakunya," tegas Kapolres Nelson.
Ia mengatakan, polisi juga akan memeriksa saksi-saksi dan semua pihak agar kasus ini menjadi terang. (*)