Berita Sikka
Tinggalkan Bima, Sarwan Sukses Jadi Petani Bawang di Sikka
Sarwan kini sedang mengolah lahan sekitar 1 hektar untuk tanam bawang merah. Sarwan mengolah lahan sekitar 1 hektar di Kelurahan Hewuli, Alo.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Ria Mangkung
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Pemuda asal Bima, Nusa Tenggara Barat, Sarwan kini menekuni perkerjaannya sebagai petani bawang di Sikka.
Sarwan tinggalkan Bima sejak 2 tahun lalu dengan tekad ingin menjadi seorang petani bawang merah sukses di tanah nian Sikka.
Saat ini Sarwan mengolah lahan sekitar 1 hektar di Kelurahan Hewuli, Kecamatan Alok Barat, Sikka.
Pria muda ini menjelaskan alasannnya menjadi petani bawang merah di sikka, dimulai ketika ia mengikuti salah satu saudaranya ke Maumere.
Baca juga: Mengenal Tugas dan Peranan Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda di Maumere, Sikka
Saudaranya saat ini diketahui sudah menjadi petani bawang merah disalah satu daerah di Sikka.
"Pertama ke sini awalnya saya ikut salah satu saudara yang sudah lebih lama jadi petani bawang merah," jelas Sarwan saat dijumpai TRIBUNFLORES.COM, Kamis 7 Juli 2022.
Unsur kesuburan tanah di wilayah Maumere, yang berbeda dengan wilayah Bima, juga menjadi salah satu alasan yang memberanikan Sarwan, membuka lahan pertanian bawang merah.
"Melihat lahan yang sangat luas, dan unsur tanahnya masih baru, dan tanahnya sangat subur, karena belum terkontaminasi bahan kimia," tutur Sarwan.
Sambil memegang alat penggaruk bedeng, Sarwan menambahkan, efek tanah yang subur karena belum terkontaminasi bahan kimia.
Baca juga: Mengenal Tugas dan Peranan Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda di Maumere, Sikka
"Tanah seperti ini cocok untuk ditanam bawang merah, yang pasti subur karena belum pernah dicampur bahan-bahan kimia, dan pasti saat panen hasilnya sesuai target,"ucapnya.
Pria bertubuh tinggi ini, menambahkan jika saat di Bima, hasil bawang yang didapatkan tidak sebanding dengan saat ini di sikka.
"Kalau di Bima hasilnya hanya sedikit karena banyak bawang yang busuk saat panen, hal tersebut terjadi karena faktor tanah dan cuaca disana kurang mendukung," katanya.
Sarwan Sukses Jadi Petani Bawang di Sikka
Petani Bawang di Sikka
TribunFlores.com
tribun flores hari ini
Tribun Flores.com
Ayo Beli Kendaraan Tanpa Uang Muka di Puncak Colour Run & Fun Bike HUT Bank NTT |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Aksi Penganiayaan Pemilik Kios Pakai Kayu di Maumere Terekam CCTV |
![]() |
---|
Mengenal Tugas dan Peranan Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda di Maumere, Sikka |
![]() |
---|
Dua Tahun Tutup Pelayanan, Kunjungan Tatap Muka di Rutan Larantuka Kembali Dibuka |
![]() |
---|
Meri Mengais Harapan Bernas Dibalik Kios Sayur 'Kura Duna' di Maumere |
![]() |
---|