Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Katolik Hari Ini Rabu 10 Agustus 2022, Menghasilkan Banyak Buah

Renungan Katolik Hari Ini dari Fr. M. Yohanes Berchmans. Tema Renungan Renungan Katolik Hari Ini, Menghasilkan Banyak Buah, Rabu 10 Agustus 2022.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / HO-FR YOHANES
Renungan Katolik Hari Ini dari Fr. M. Yohanes Berchmans. Tema Renungan Renungan Katolik Hari Ini, Menghasilkan Banyak Buah, Rabu 10 Agustus 2022. 

Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Renungan Katolik Hari Ini, Menghasilkan Banyak Buah

Tema Renungan Katolik hari ini yaitu Menghasilkan Banyak Buah.

SEMANGAT PAGI, pada hari ini gereja katolik sejagat merayakan Pesta Santo Laurensius, Diakon dan Martir. Dan bacaan Injil hari ini dikisahkan tentang Yesus Memberitakan Kematian Nya ( Yoh. 12: 24 - 26).

Yesus mengumpamakan diri Nya seperti biji gandum untuk menjelaskan apa yang dimaksudkan Nya dengan mati dalam perumpamaan ini.

Baca juga: Renungan Katolik Hari Ini Selasa 9 Agustus 2022, Merendahkan Diri Seperti Anak Kecil

 

Artinya Ia sedang mengatakan satu kebenaran kepada para murid Nya dan mereka yang mendengar Nya bahwa seseorang yang takut akan hidupnya di dunia ini dan memeliharanya begitu rupa, akan kehilangan hidup yang sebenarnya.

Walaupun kita hidup, seperti biji gandum yang tidak jatuh ke tanah atau ke dalam tanah, maka ia tidak akan menghasilkan apa apa. Mengapa? Sebab ia hidup hanya untuk dirinya sendiri. Ia tidak rela jika hidupnya dipakai untuk mendatangkan kehidupan bagi orang lain.

Ia takut, jika ia memberi hidupnya untuk orang lain, maka ia akan kehilangan hidupnya.

Demikianlah Tuhan Yesus mengajarkan para murid Nya, supaya mereka mengerti makna hidup yang sebenarnya, dan bagaimana mereka seharusnya memandang kehidupan sementara di dunia ini.

Dan Yesus telah memberikan contoh hidup yang bermakna itu, melalui pengorbananNya dengan wafat di kayu salib. Dengan wafat Nya di kayu salib, bahkan Ia masuk ke dalam perut bumi, sehingga Ia menghasilkan banyak buah, yakni buah keselamatan bagi umat manusia.

Baca juga: Rayakan Hari Jadi, Polwan Flotim Minta Petuah Senior Purnawirawan

Bagaimana dengan kita? Kita pun sebagai murid Yesus diharapkan untuk menghasilkan banyak buah, yakni buah pertobatan, buah kebaikan, buah untuk: saling mengasihi, saling mengampuni dan saling melayani.

Dan untuk menghasilkan buah buah itu, maka seperti Yesus Sang Guru yang rela mengorbankan nyawa Nya demi keselamatan kita, maka kita pun juga harus rela mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran demi sesama yang kita layani atau yang dipercayakan kepada kita.

Itulah hidup yang bermakna ketika kita berbuat sesuatu untuk orang lain tanpa menuntut balasan. Ibarat lilin yang membakar dirinya untuk menerangi orang lain.

Demikianlah para orang tua atau guru, rela mengorbankan diri, agar anak anaknya atau para peserta didiknya memiliki karakter atau budi pekerti yang baik, memiliki pengetahuan dan sukses sebagai manusia muda pemilik masa depan.

Ingatlah bahwa kita telah diberi hidup oleh Tuhan, agar kita memberikannya juga kepada sesama, sehingga bermakna. Semoga demikian.

Renungan Katolik lainnya

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved