Empat Mahasiswa Unipa Indonesia Lolos Program Penukaran Mahasiswa Merdeka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paulus Kebelen

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Empat mahasiswa Universitas Nusa Nipa (Unipa) Indonesia di Maumere, Kabupaten Sikka lolos seleksi Penukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dalam negeri yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.

Keempat mahasiswa itu  adalah Marsiana Coo, Lydia Efliani Coriessa Meak, Waode Ujiana, dan Maria Elisabeth berasal dari Program Studi Biologi.

Rektor Unipa Indonesia, Angelinus Vincentius mengatakan seleksi dilakukan secara terpusat dan diikuti mahasiswa seantero Indonesia, mulai dari seleksi administrasi hingga seleksi kebhinekaan.

"Empat mahasiswa kita lolos seleksi. Proses seleksi diikuti oleh mahasiswa seluruh Indonesia," katanya melalui keterangan tertulis, Kamis 25 Agustus 2022.

Baca juga: Timpora Sikka Solid Bangun Sinergitas Awasi Orang Asing

Ia mengatakan, empat mahasiswa Program Studi Biologi itu akan mengikuti program PMM di Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dan Universitas Negeri Surabaya selama enam bulan.

"Mahasiswa Unipa ini akan mendapatkan biaya secara gratis, mulai dari Biaya UKT di Universitas Nusa Nipa dan UKT di universitas tujuan," katanya.

Tak hanya itu, jelas Vincentius, biaya transportasi pergi-pulang (PP) dari Maumere ke Surabaya, biaya hidup bulanan, biaya akomodasi dan biaya PCR semuanya ditanggung Kemendikbudristet RI.

Atas prestasi membanggakan tingkat nasional tersebut, Vincentius menyampaikan profisiat dan berpesan kepada empat mahasiswanya agar tetap menjaga nilai-nilai yang ditanamkan Universitas Nusa Nipa.

Baca juga: Warga Sebut Gelora Samador Maumere Tak Terawat, BPKAD Sikka Keluhkan Ketiadaan Anggaran Perawatan

"Tetap semangat, kreatif, dan inovatif. Jangan lupa selalu menjaga nilai-nilai yang ditanamkan Universitas Nusa Nipa di manapun kalian berada," pesannya.

Marsiana Coo Mogi, salah satu mahasiswa PMM mengaku bangga terpilih mewakili kampus dalam ajang bergengsi yang diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai kampus Negeri dan swasta seluruh tanah air.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbud Ristek RI yang telah membiayai seluruh kegiatan kami selama 6 bulan. Kami juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Rektor Universitas Nusa Nipa yang telah memberikan dukungan dan motivasi," ucapnya.

Ketua Program Studi Pendidikan Biologi, Yohanes Bare mengatakan program PMM dalam negeri selama satu semester akan memberikan pengalaman pendidikan berkualitas bagi mahasiswa.

Baca juga: Kades Perempuan Terpilih di Sikka Ini Janji Soal Transparansi hingga Audit BumDes

"Tentu akan memberikan pengalaman kepada mahasiswa melalui keikutsertaan dalam Modul Nusantara, mata kuliah, dan berbagai aktivitas terkait untuk memperoleh pengakuan kredit hingga 20 sistem kredit semester (SKS)," katanya.

Berita Sikka lainnya