Wisata Flores
Laut Maumere Surga Destinasi Wisata Flores Selain Labuan Bajo Manggarai Barat
Pulau-pulau itu antara lain Pulau Pangabatan, Pulau Babi, Pulau Sukun, dan Pemana Besar dan Kecil, Pulau Besar, Gusung Pasir Sari, Pulau Kojadoi.
Ia mengatakan di Bali, ratusan wisatawan diving untuk bisa foto sunfish. Hampir tiap tahun mereka datang untuk melihat di Whale Shark di Gorontalo.
Maumere bisa, laut di sini memiliki kaundangan endemik di Teluk Maumere, yakni ikan karang, dengan ratusan spesies, seperti ikan jenis Neoglyphyidodon melas dari famili Pomacendriadae dan Pseudanthias huctii dari famili Serranidae, Caecio terres dari Famili Caesionidae, Chromis xanthura, Chromis ternatensis.
Ikan dascyllus melanurus, ikan Amblygyphydodon curracao, dari Famili Pomacentridae, dan Caesio teres sangat indah bentuk dan warnanya.
Yang lebih menarik adalah titik penyelaman yang hampir 60 persen adalah dinding yang panjang dan memiliki kedalaman yang bervariasi.
Memiliki jenis hiu karang yang dapat di temui di beberapa titik penyelaman dan beberapa biota laut yang dapat ditemui pada saat-saat bulan tertentu.
Ia mengatakan, dinas terkait harus berkolaborasi dengan stakeholder. Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka dan Dinas Perikanan dan Kelautan berjibaku untuk mempromosikan wisata laut yang ada di Maumere.
Sehingga bisa mempengaruhi dan memperkecil pergerakan pengebom. Tentunya meregenaris penggiat laut untuk snorkeling dan diving.
Hans juga berharap wisata alam laut yang pernah bergema dan terkenal sebelum tahun 1992 ini bisa bangkit dan menggeliat. Dunia harus mengenal Maumere dengan surga bawah lautnya.
Baca juga: Wisata Flores, Menikmati Air Terjun Cunca Por di Satarmese Barat Manggarai Flores
Dirikan Komunitas
Sebelumnya, Johanes Saleh, diver asal Jakarta mendirikan komunias selam lokal yang dikenal dengan nama Maumere Diver Center (MDC).
Berawal dari keresahan melihat kurangnya minta anak muda dalam dunia selam, Johanes Saleh dan temanya bertekad mengembalikan Maumere ke peta situs selam Indonesia.
Memiliki hobi traveling khsusnya mengskplor dunia bawah laut dan fofografi under water, Johanes Saleh datang dari Jakarta Timur ini bertandang ke Maumere pada tahun 2017 lalu.
Hans begitu ia akrab disapa bertemu para penyelam senior yang berusia di atas 50 tahun dan tidak menjumpai penyelam muda.
Hal ini menjadi ujung tombak dibentuknya komunitas lokal Maumere Diver Center (MDC) yang melibatkan anak-anak muda Maumere sejak tahun 2018.
Pria asal Jakarta ini dan beberapa temannya menggerakan komunitas Maumere Diver Center (MDC) yang kini beranggotakan 24 orang penyelam.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Wisata-bahari-di-Teluk-Maumere.jpg)