Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Hari Ini, Minggu 16 Oktober 2022
Tema Renungan Harian Katolik Hari Ini adalah Iman Adalah Kita Harus Selalu Berdoa Dengan Tekun!
Oleh: Pater Fredy Jehadin, SVD
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Harian Katolik Hari Ini, Minggu, 16 Oktober 2022.
Tema Renungan Harian Katolik Hari Ini adalah Iman Adalah Kita Harus Selalu Berdoa Dengan Tekun!
Renungan Harian Katolik Hari Ini dibawakan oleh Pater Fredy Jehadin,SVD.
Mari baca Renungan Harian Katolik Hari Ini.
Baca juga: Renungan Misa Hari Minggu Biasa XXIX oleh Pater Leo Kleden SVD di Ledalero
BACAAN PERTAMA:
KELUARAN 17: 8 - 13
BACAAN KEDUA
2 TIMOTIUS 3: 14 - 4: 2
INJIL LUKAS 18: 1 - 8
Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu. KataNya: "Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun. Dan di kota itu ada seorang janda yang selalu datang kepada hakim itu dan berkata: Belalah hakku terhadap lawanku. Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun, namun karena janda ini menyusahkan aku, baiklah aku membenarkan dia, supaya jangan terus saja ia datang dan akhirnya menyerang aku." Kata Tuhan: "Camkanlah apa yang dikatakan hakim yang lalim itu! Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihanNya yang siang malam berseru kepadaNya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka? Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"
Demikianlah Sabda Tuhan
U: Terpujilah Kristus
SIRAMAN ROHANI
Tema: Kita Harus Selalu Berdoa Dengan Tekun!
Lukas 18: 1 - 8
Saudara-saudari… Hari ini Yesus mengajak kita untuk selalu berdoa tanpa putus asa. Untuk menegaskan ajakanNya, Ia mengemukakan satu perumpamaan tentang seorang janda yang meminta bantuan seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorang pun. Walaupun hakim itu tidak merasa tertarik untuk membantunya, tetapi karena janda itu selalu datang memohon belaskasihan sang hakim dan tidak pernah putus asa sedikit pun, maka akhirnya hakim itu membenarkan janda ini. Yang pasti bahwa sifat seorang hakim dan sifat Allah sama-sekali berbeda. Tuhan selalu penuh dengan belaskasihan dan selalu siap membantu manusia. Bahkan sebelum manusia memohon bantuan, Tuhan sudah mengetahui kebutuhan manusia.
Yang mau ditegaskan Yesus dalam perumpamaan tentang hakim dan janda ini adalah soal ketekunan dalam berdoa. Kita harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu. Jangan cepat putus asa kalau merasa Tuhan tidak menjawab doa kita. Tuhan selalu mendengarkan doa kita. Ia tahu lebih baik apa yang kita butuhkan dan memberinya sesuai dengan kehendakNya.
Kita ingat begitu banyak santu dan santa yang selalu tekun berdoa dengan tidak jemu-jemunya. Santa Monika, ia berdoa untuk anaknya Agustinus selama 20 tahun. Selama 20 tahun Monika berdoa dan berdoa mohon bantuan Tuhan agar anaknya bertobat dari cara hidupnya yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. Doa Santa Monika akhirnya terkabulkan Tuhan. Mungkin ada yang bertanya, mengapa Tuhan baru mengabulkan doa Santa Monika sesudah 20 tahun? Apakah hari-hari sebelumnya Tuhan tidak mau mendengarkan Monika? Tuhan pasti punya rencana tersendiri dalam hidup Agustinus sebelum ia bertobat dan memberi dirinya kepada Tuhan. Yang pasti bahwa Tuhan selalu dan tetap mendengarkan doa Monika. Kesabaran untuk selalu datang kepada Tuhan sesungguhnya adalah rahmat yang diberikan Tuhan kepada Monika. Kalau Monika tidak diberi rahmat kesabaran dan ketekunan dalam iman, pasti Monika cepat merasa putus asa karena kerinduannya tidak terpenuhi. Tuhan tahu lebih baik apa yang manusia butuhan dan Ia selalu memberinya sesuai dengan kehendakNya sendiri.
Marilah saudara-saudari…. Bertekunlah dalam doa dan ciptakan selalu relasi yang baik dengan Tuhan kapan dan di mana saja kita berada. Rajin-rajinlah mendengarkan Sabda Tuhan dan Renungan-Renungan Rohani setiap hari lewat HP. Perbiasakan diri untuk selalu mendoakan doa-doa singkat dengan penuh iman dan kesadaran, seperti: Terima kasih Tuhan! Terpujilah Kristus! Yesus, Maria dan Yosep dll. Doa-doa singkat ini kalau diucapkan dengan penuh iman dan dengan penuh kesadaran yang keluar dari hati yang tulus, maka kita sudah menjalin relasi yang sangat akrab dengan Tuhan.
Kita berdoa semoga Tuhan selalu memberi kita kesabaran dan kekuatan iman agar kita selalu mampu menjalin relasi dengan Tuhan lewat doa-doa harian kita.
Kita memohon Bunda Maria untuk selalu mendoakan kita. Amen.