Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Kamis 20 Oktober 2022, Konsekuensi dari Pilihan untuk Mengikuti Yesus
Renungan Harian Katolik hari ini dibawakan oleh Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.
Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Renungan Harian Katolik Kamis 20 Oktober 2022.
Renungan Harian Katolik hari ini dibawakan oleh Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.
Judul Renungan hari ini: Konsekuensi Dari Pilihan Untuk Mengikuti Yesus.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Hari Ini Rabu 19 Oktober 2022, Kita Harus Berjaga-jaga
SEMANGAT PAGI, dalam bacaan Injil hari ini dikisahkan tentang Yesus Membawa Pemisahan (Luk. 12: 49 - 53). Sepertinya bacaan Injil hari ini sangat kontroversi dengan ajaran atau pun perintah Yesus untuk saling mengasihi, saling mengampuni dan saling melayani atau juga doa Yesus untuk persatuan (Yoh. 17: 20 - 26).
Namun, bukan demikian yang dimaksudkan oleh Yesus dalam bacaan Injil hari ini, melainkan konsekuensi dari sebuah pilihan untuk beriman dan atau percaya kepada Yesus.
Dan memang faktanya demikian yang terjadi. Betapa banyak pertentangan yang terjadi di keluarga atau kelompok yang memilih mengikuti Yesus, yang berarti beriman dan percaya kepada Yesus yang adalah Allah yang menjelma menjadi Manusia atau pun telah mengimani Yesus, tetapi pada akhirnya memilih untuk meninggalkan iman akan Yesus.
Baca juga: Renungan Katolik Hari Ini, Hari Raya St.Perawan Marian Diangkat ke Surga
Dan tak jarang terjadi pertengkaran, perselisihan dan pertentangan atau kontroversi. Ada berbagai macam alasan mengapa orang memilih mengikuti atau beriman kepada Yesus; dan juga ada berbagai macam alasan mengapa orang memilih untuk meninggalkan iman akan Yesus atau memilih untuk mengkhianati atau tidak setia kepada Yesus.
Setiap pilihan pasti selalu ada konsekuensinya. Itulah yang dimaksudkan oleh Yesus dalam bacaan Injil hari ini.
Artinya ajaran dan perintah Yesus sangatlah jelas, yakni ajaran dan perintah untuk saling mengasihi, saling mengampuni dan saling melayani.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa pilihan untuk mengikuti atau untuk beriman atau percaya kepada Yesus yang adalah Allah yang menjelma menjadi Manusia banyak kali membawa kontroversi atau pertengkaran atau pertentangan atau perselisihan dalam keluarga.
Namun, yakinlah bahwa memilih untuk mengikuti Yesus dan setia untuk mengikuti Yesus, akan memperoleh keselamatan hidup yang kekal. Semoga. Amin.