Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Selasa 29 November 2022, Bersyukur dalam Keadaan Apapun
Renungan Harian Katolik hari Selasa 29 November 2022. Renungan Harian Katolik hari Selasa ini umat Katolik merayakan hari Minggu Advent pertama.
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik hari Selasa 29 November 2022.
Renungan Harian Katolik hari Selasa ini umat Katolik merayakan hari Minggu Advent pertama.
Renungan Harian Katolik hari Selasa menggunakan warna liturgi ungu dalam tradisi Katolik.
Pada Kalender liturgi katolik hari Selasa berisi bacaan pertama, Mazmur, bacaan injil dan bacaan Biarawan.
Baca juga: Bacaan Injil Katolik Selasa 29 November 2022, Renungan Harian Katolik Masa Adven Pertama
Simak bacaan pertama diambil dari kitab Yes. 11:1-10.
Pada bacaan Mazmur diambil dari 72:2,7-8,12-13,17.
Untuk bacaan injil diambil dari Luk. 10:21-24.
Terakhir bacaan Biarawan diambil dari BcO Yes. 8:1-18.
Berikut bacaan Biarawan diambil dari BcO Yes. 8:1-18:
Yes 8:1 Berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Ambillah sebuah batu tulis besar dan tuliskanlah di atasnya dengan tulisan biasa: Maher-Syalal Hash-Bas."
Baca juga: Bacaan Injil Katolik Selasa 29 November 2022, Renungan Harian Katolik Masa Adven Pertama
Yes 8:2 Maka aku memanggil dua saksi yang dapat dipercaya, yaitu imam Uria dan Zakharia bin Yeberekhya.
Yes 8:3 Kemudian aku menghampiri isteriku; ia mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Namailah dia: Maher-Syalal Hash-Bas,
Yes 8:4 sebab sebelum anak itu tahu memanggil: Bapa! Ibu! maka kekayaan Damsyik dan jarahan Samaria akan diangkut di depan raja Asyur."
Yes 8:5 TUHAN melanjutkan lagi firman-Nya kepadaku:
Yes 8:6 "Oleh karena bangsa ini telah menolak air Syiloah yang mengalir lamban, dan telah tawar hati terhadap Rezin dan anak Remalya,
Yes 8:7 sebab itu, sesungguhnya, Tuhan akan membuat air sungai Efrat yang kuat dan besar, meluap-luap atas mereka, yaitu raja Asyur dengan segala kemuliaannya; air ini akan meluap melampaui segenap salurannya dan akan mengalir melampaui segenap tebingnya,
Yes 8:8 serta menerobos masuk ke Yehuda, ibarat banjir yang meluap-luap hingga sampai ke leher; dan sayap-sayapnya yang dikembangkan akan menutup seantero negerimu, ya Imanuel!"
Yes 8:9 Ketahuilah, hai bangsa-bangsa, dan terkejutlah, perhatikanlah, ya segala pelosok bumi, berikatpingganglah, dan terkejutlah; berikatpingganglah dan terkejutlah!
Yes 8:10 Buatlah rancangan, tetapi akan gagal juga; ambillah keputusan, tetapi tidak terlaksana juga, sebab Allah menyertai kami!
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 28 November 2022, Masa Adven Pertama Lengkap Bacaan Injil Katolik
Yes 8:11 Sebab beginilah firman TUHAN kepadaku, ketika tangan-Nya menguasai aku, dan ketika Ia memperingatkan aku, supaya jangan mengikuti tingkah laku bangsa ini:
Yes 8:12 "Jangan sebut persepakatan segala apa yang disebut bangsa ini persepakatan, dan apa yang mereka takuti janganlah kamu takuti dan janganlah gentar melihatnya.
Yes 8:13 Tetapi Tuhan semesta alam, Dialah yang harus kamu akui sebagai Yang Kudus; kepada-Nyalah harus kamu takut dan terhadap Dialah harus kamu gentar.
Yes 8:14 Ia akan menjadi tempat kudus, tetapi juga menjadi batu sentuhan dan batu sandungan bagi kedua kaum Israel itu, serta menjadi jerat dan perangkap bagi penduduk Yerusalem.
Yes 8:15 Dan banyak di antara mereka akan tersandung, jatuh dan luka parah, tertangkap dan tertawan."
Yes 8:16 Aku harus menyimpan kesaksian ini dan memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.
Yes 8:17 Dan aku hendak menanti-nantikan Tuhan yang menyembunyikan wajah-Nya terhadap kaum keturunan Yakub; aku hendak mengharapkan Dia.
Yes 8:18 Sesungguhnya, aku dan anak-anak yang telah diberikan Tuhan kepadaku adalah tanda dan alamat di antara orang Israel dari Tuhan semesta alam yang diam di gunung Sion.
Renungan Harian Katolik
Bersyukur merupakan hal yang sangat penting dalam hidup para pengikut Kristus. Kita dinasihati agar mengucap syukur dalam segala hal sebab itulah yang Allah kehendaki (1Tes. 5: 18).
Di dalam ucapan syukur sudah selayaknya kita mempunyai alasan untuk bersyukur.
Bersyukur tanpa alasan yang jelas adalah ucapan kosong di bibir. Melihat ketujuh puluh murid pulang dapat sukacita, Yesus bergembira dalam Roh dan bersyukur.
Yesus bersyukur kepada Bapa dengan 2 alasan: Pertama, karena karunia Allah bagi para murid yang mengenal Yesus Kristus berkuasa menaklukkan kuasa Iblis.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 28 November 2022, Masa Adven Pertama Lengkap Bacaan Injil Katolik
Pengakuan mereka, "Setan-setan takluk dalam nama Yesus" adalah pengakuan kedaulatan dan kuasa yang dimiliki Yesus (17). Yesus bersyukur atas pemahaman mereka itu. Kedua, karena Allah berkenan kepada mereka.
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Berbahagialah mata yang melihat apa yang kamu lihat.
" Hanya mereka yang terpilih, yang dikaruniakan kesempatan untuk melihat yang tidak dilihat orang lain, telah melihat kuasa Allah bekerja. Yesus yakin bahwa Bapa sendiri yang menguakkan rahasia-Nya, bahwa Yesus adalah Tuhan yang berdaulat.
Bersyukur adalah tindakan yang muncul dari dalam diri seseorang karena mengalami Tuhan dan menerima anugerah-Nya.
Tindakan syukur ini nyata dalam bentuk pengakuan atas kuasa dan kedaulatan Tuhan atas segala perkara.
Jadi, jangan asal bersvukur! Bersyukurlah karena kita telah melihat bahwa Yesus adalah Tuhan yang berdaulat dan berkuasa atas hidup kita.
Bersyukurlah karena Bapa berkenan mengaruniakan dan menyingkapkan kemuliaan dan kuasa Yesus sehingga kita dapat melayani-Nya.
Kitalah orang-orang yang Allah perkenankan untuk menikmati segala karunia-Nya.
Yesaya menegaskan kepada umat Israel untuk bersyukur karena suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah.
Ada seribu satu alasan untuk bersyukur, maka sungguh memprihatinkan jika ada orang yang hari-harinya mengeluh dan mengeluh, dan akhirnya lupa bersyukur. Padahal kita tahu bahwa bersyukur adalah pintu masuk untuk berkat yang lain.
Ya Allah, semoga kami semakin mampu bersyukur dalam keadaan apa pun. Amin.