Renungan Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Januari 2023, Memberi Kesaksian Cara Hidup yang Baik

Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Januari 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Memberi Kesaksian Cara Hidup yang Baik.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / HO-IK NAGEKEO
GEREJA KATOLIK - Tampak depan gereja Yesus Kerahiman Ilahi Aeramo di Nagekeo. Simak Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Januari 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Memberi Kesaksian Cara Hidup yang Baik. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Januari 2023.

Tema renungan harian katolik yaitu Memberi Kesaksian Cara Hidup yang Baik.

Gereja katolik merayakan pesta Pw. Sta. Agnes, PreMrt .

Warna liturgi Merah

BACAAN I: Ibr. 9:2-3.11-14;

Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Sabtu 21 Januari 2023 Injil Katolik Lengkap Mazmur Tanggapan

 

MAZMUR: 47:2-3.6-7.8-9;

BACAAN INJIL: Markus 3:20-21

Sekali peristiwa, Yesus bersama murid-murid-Nya masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun pula, sehingga makanpun mereka tidak dapat. Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka Ia tidak waras lagi.

Renungan Katolik

Yesus Kristus yang karena ketaatan-Nya mempersembahkan darah dan hidup-Nya sebagai persembahan terbaik dan tak bernoda kepada Allah.

Seperti disampaikan dalam Bacaan Pertama hari ini: "...betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup." Keteladanan Kristus inilah yang diimani dan diikuti oleh Santa Agnes yang hari ini kita peringati.

la mempersembahkan keperawanannya kepada Allah yang ia puja. Tidak hanya itu, ia memberikan diri seutuhnya kepada Allah, tanpa takut akan siksaan dan kematian karena yakin bahwa Allah yang ia cintai sungguh mencintainya.

Dalam dunia kita saat ini, kisah kemartiran mungkin tidak sama bentuknya dengan kemartiran zaman Gereja Purba.

Akan tetapi, intinya tetap sama, yaitu berani membela iman demi Dia yaitu Yesus yang kita cintai, meskipun harus berhadapan kesulitan, kesakitan, bahkan kematian.

Kita tahu bahwa ada begitu banyak orang masa kini yang juga berkorban demi mereka yang dicintai dan juga demi iman yang mereka pegang dan yakini.

Semoga kita pun teguh dalam iman akan Yesus Kristus yang telah rela menjadi manusia, yang rela menderita, dan bahkan rela wafat di salib.

Ya Tuhan, semoga kami mampu membela intan yang Engkau ajarkan kepada kami dengan penuh keberanian dan mampu memberi kesaksian cara hidup yang baik, benar, dan berguna di tengah masyarakat kami. Amin.


Kalender Liturgi Katolik

Kalender Liturgi Katolik Sabtu 21 Januari 2023.

Kalender Liturgi Katolik lengkap Injil Katolik Lengkap Mazmur Tanggapan.

Pada kalender liturgi katolik gereja merayakan Peringatan Wajib St. Agnes.

Warna Liturgi Merah


Ibr. 9:2-3,11-14;

Mzm. 47:2-3,6-7,8-9;

Mrk. 3:20-21;

BcO Rm. 7:14-25

Bacaan Injil


Ibr 9:2 Sebab ada dipersiapkan suatu kemah, yaitu bagian yang paling depan dan di situ terdapat kaki dian dan meja dengan roti sajian. Bagian ini disebut tempat yang kudus.

Ibr 9:3 Di belakang tirai yang kedua terdapat suatu kemah lagi yang disebut tempat yang maha kudus.

Ibr 9:11 Tetapi Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, ?artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, ?

Ibr 9:12 dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal.

Ibr 9:13 Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah,

Ibr 9:14 betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.

Mazmur Tanggapan


Mzm 47:2 (47-3) Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, Raja yang besar atas seluruh bumi.

Mzm 47:3 (47-4) Ia menaklukkan bangsa-bangsa ke bawah kuasa kita, suku-suku bangsa ke bawah kaki kita,

Mzm 47:6 (47-7) Bermazmurlah bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!

Mzm 47:7 (47-8) Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi, bermazmurlah dengan nyanyian pengajaran!

Mzm 47:8 (47-9) Allah memerintah sebagai raja atas bangsa-bangsa, Allah bersemayam di atas takhta-Nya yang kudus.

Mzm 47:9 (47-10) Para pemuka bangsa-bangsa berkumpul sebagai umat Allah Abraham. Sebab Allah yang empunya perisai-perisai bumi; Ia sangat dimuliakan.

Injil Katolik

Mrk 3:20 Kemudian Yesus masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun pula, sehingga makanpun mereka tidak dapat.

Mrk 3:21 Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka Ia tidak waras lagi.

BCO:

Rm 7:14 Sebab kita tahu, bahwa hukum Taurat adalah rohani, tetapi aku bersifat daging, terjual di bawah kuasa dosa.

Rm 7:15 Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat, tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku perbuat.

Rm 7:16 Jadi jika aku perbuat apa yang tidak aku kehendaki, aku menyetujui, bahwa hukum Taurat itu baik.

Rm 7:17 Kalau demikian bukan aku lagi yang memperbuatnya, tetapi dosa yang ada di dalam aku.

Rm 7:18 Sebab aku tahu, bahwa di dalam aku, yaitu di dalam aku sebagai manusia, tidak ada sesuatu yang baik. Sebab kehendak memang ada di dalam aku, tetapi bukan hal berbuat apa yang baik.

Rm 7:19 Sebab bukan apa yang aku kehendaki, yaitu yang baik, yang aku perbuat, melainkan apa yang tidak aku kehendaki, yaitu yang jahat, yang aku perbuat.

Rm 7:20 Jadi jika aku berbuat apa yang tidak aku kehendaki, maka bukan lagi aku yang memperbuatnya, tetapi dosa yang diam di dalam aku.

Rm 7:21 Demikianlah aku dapati hukum ini: jika aku menghendaki berbuat apa yang baik, yang jahat itu ada padaku.

Rm 7:22 Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah,

Rm 7:23 tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku.

Rm 7:24 Aku, manusia celaka! Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?

Rm 7:25 Syukur kepada Allah! oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. (7-26) Jadi dengan akal budiku aku melayani hukum Allah, tetapi dengan tubuh insaniku aku melayani hukum dosa. (Sumber Iman Katolik.Com dan adiutami.com).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved