Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Jumat 27 Januari 2023, Small Is Beautiful

Renungan Harian Katolik Jumat 27 Januari 2023.Judul Renungan harian katolik hari ini: Small Is Beautiful. Renungan Harian Disiapkan Fr. M. Yohanes.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUN FLORES.COM/TOMMY MBENU NULANGI
RENUNGAN HARIAN KATOLIK - Frater Kepala SMPK Ndao Ende, Fr Yohanes Berchmans, BHK, M.Pd. Renungan Harian Katolik Jumat 27 Januari 2023.Judul Renungan harian katolik hari ini: Small Is Beautiful. 

Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Harian Katolik Jumat 27 Januari 2023.

Renungan harian katolik dibawakan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.

Judul Renungan harian katolik hari ini: Small Is Beautiful.

SEMANGAT PAGI, dalam bacaan Injil hari ini dikisahkan Perumpamaan Tentang Benih Yang Tumbuh (Mrk. 4: 26 - 34). Hal ini untuk menggambarkan kerajaan Allah.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Jumat 27 Januari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

 

Bahwa kerajaan Allah itu, ibarat orang yang menabur benih di tanah, hingga tunas. Namun, orang itu tidak tahu prosesnya, hingga benih itu menghasilkan buah.

Jika kita renungkan, sesungguhnya kuasa Allah lah yang berkarya atas benih itu hingga menghasilkan buah.

Demikianlah juga dengan iman kita, tumbuh seperti benih, dan harus menghasilkan buah yang diwujudkan lewat perbuatan atau tindakan yang baik dan benar.

Di sini juga kuasa Allah akan berkarya dalam diri kita, sehingga menghasilkan buah kasih.

Tanpa campur tangan Tuhan, tidak mungkin kita menghasilkan buah kasih dan kebaikan, mulai dari hal hal yang kecil.

Seperti yang ditulis oleh bunda Teresa dari kalkuta: " dalam hidup ini, barangkali kita tidak dapat melakukan hal hal yang besar, tetapi kita bisa melakukan banyak hal kecil dengan cinta yang besar".

Ibarat biji sesawi yang akan tumbuh menjadi besar, hingga burung burung di udara dapat bersarang dalam rimbunannya.

Dan dari perumpamaan ini juga kita diajarkan dan belajar untuk menghargai hal hal yang kecil, hal hal yang sederhana. Sebab, terkadang kita mengabaikan atau meremehkan hal-hal yang kecil, yang sepele atau sederhana.

Dan dari perumpamaan ini juga kita belajar bahwa Allah sesungguhnya juga berkarya mulai dan dalam hal hal yang kecil. Dan bahwa kecil itu indah, namun dampaknya besar.

Dan ingatlah orang tidak pernah tersandung atau jatuh karena batu besar, tetapi karena batu yang kecil atau kerikil.

Akhirnya, kita belajar juga dari motto hidup Santo Yohanes Berchmans, yakni: " beri perhatian yang besar pada hal hal yang kecil. Semoga demikian.

Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Jumat 27 Januari 2023 Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan

Kalender Liturgi Katolik

Mari simak Kalender Liturgi Katolik Jumat 27 Januari 2023.

Kalender liturgi katolik lengkap dengan Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan.

Pada kalender liturgi katolik, gereja merayakan pesta Angela Merici.

Warna Liturgi Hijau

Berikut bacaan-bacaan suci pada Jumat esok:

Ibr. 10:32-39;

Mzm. 37:3-4,5-6,23-24,39-40;

Mrk. 4:26-34.

BcO Rm. 11:1-12

Bacaan Pertama:

Ibr 10:32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,

Ibr 10:33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan sedemikian.

Ibr 10:34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya.

Ibr 10:35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya.

Ibr 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

Ibr 10:37 "Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya.

Ibr 10:38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya."

Ibr 10:39 Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.

Mazmur Tanggapan


Mzm 37:3 Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik, diamlah di negeri dan berlakulah setia,

Mzm 37:4 dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu.

Mzm 37:5 Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak;

Mzm 37:6 Ia akan memunculkan kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang.

Mzm 37:23 TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya;

Mzm 37:24 apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya.

Mzm 37:39 Orang-orang benar diselamatkan oleh TUHAN; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada waktu kesesakan;

Mzm 37:40 TUHAN menolong mereka dan meluputkan mereka, Ia meluputkan mereka dari tangan orang-orang fasik dan menyelamatkan mereka, sebab mereka berlindung pada-Nya.

Injil Katolik

Mrk 4:26 Lalu kata Yesus: "Beginilah hal Kerajaan Allah itu: seumpama orang yang menaburkan benih di tanah,

Mrk 4:27 lalu pada malam hari ia tidur dan pada siang hari ia bangun, dan benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi, bagaimana terjadinya tidak diketahui orang itu.

Mrk 4:28 Bumi dengan sendirinya mengeluarkan buah, mula-mula tangkainya, lalu bulirnya, kemudian butir-butir yang penuh isinya dalam bulir itu.

Mrk 4:29 Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit, sebab musim menuai sudah tiba."

Mrk 4:30 Kata-Nya lagi: "Dengan apa hendak kita membandingkan Kerajaan Allah itu, atau dengan perumpamaan manakah hendaknya kita menggambarkannya?

Mrk 4:31 Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi.

Mrk 4:32 Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya."

Mrk 4:33 Dalam banyak perumpamaan yang semacam itu Ia memberitakan firman kepada mereka sesuai dengan pengertian mereka,

Mrk 4:34 dan tanpa perumpamaan Ia tidak berkata-kata kepada mereka, tetapi kepada murid-murid-Nya Ia menguraikan segala sesuatu secara tersendiri.

BCO:


Rm 11:1 Maka aku bertanya: Adakah Allah mungkin telah menolak umat-Nya? Sekali-kali tidak! Karena aku sendiripun orang Israel, dari keturunan Abraham, dari suku Benyamin.

Rm 11:2 Allah tidak menolak umat-Nya yang dipilih-Nya. Ataukah kamu tidak tahu, apa yang dikatakan Kitab Suci tentang Elia, waktu ia mengadukan Israel kepada Allah:

Rm 11:3 "Tuhan, nabi-nabi-Mu telah mereka bunuh, mezbah-mezbah-Mu telah mereka runtuhkan; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku."

Rm 11:4 Tetapi bagaimanakah firman Allah kepadanya? "Aku masih meninggalkan tujuh ribu orang bagi-Ku, yang tidak pernah sujud menyembah Baal."

Rm 11:5 Demikian juga pada waktu ini ada tinggal suatu sisa, menurut pilihan kasih karunia.

Rm 11:6 Tetapi jika hal itu terjadi karena kasih karunia, maka bukan lagi karena perbuatan, sebab jika tidak demikian, maka kasih karunia itu bukan lagi kasih karunia.

Rm 11:7 Jadi bagaimana? Israel tidak memperoleh apa yang dikejarnya, tetapi orang-orang yang terpilih telah memperolehnya. Dan orang-orang yang lain telah tegar hatinya,

Rm 11:8 seperti ada tertulis: "Allah membuat mereka tidur nyenyak, memberikan mata untuk tidak melihat dan telinga untuk tidak mendengar, sampai kepada hari sekarang ini."

Rm 11:9 Dan Daud berkata: "Biarlah jamuan mereka menjadi jerat dan perangkap, penyesatan dan pembalasan bagi mereka.

Rm 11:10 Dan biarlah mata mereka menjadi gelap, sehingga mereka tidak melihat, dan buatlah punggung mereka terus-menerus membungkuk."

Rm 11:11 Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu.

Rm 11:12 Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka. (Iman Katolik.Com).

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved