Berita NTT
Bank NTT Terima Penyertaan Modal Rp 4 Miliar Pemda Alor
Bank NTT menerima dana penyertaan modal inti dari Pemda Alor senilai Rp 4 miliar pada awal tahun 2023 untuk memenuhi modal inti Rp 3 triliun.
lihat foto
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Agustinus Tanggur
TRIBUNFLORES.COM,KUPANG- BANK NTT di awal tahun 2023 mendapat penyertaan modal Rp 4 milyar dari Pemerintah Daerah (Pemda) Alor untuk memenuhi modal inti Rp 3 triliun.
Direktur Teknologi Informasi dan Operasional Bank NTT, Drs.Hilarius Minggu, menyampaikan kepada TribunFlores.com usai melakukan konferensi pers bersama Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kupang Ni Made Ayu Sri Liana, di Bank NTT. Rabu, 1 Februari 2023.
"Untuk tahun 2023 baru Kabupaten Alor yang sudah melakukan penyertaan modal sebesar Rp 4 milyar," ujarnya.
Dikatakannya, setiap pemegang saham itu menyetorkan modal sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) masing-masing.
Baca juga: Juara Dunia Matematika Bercita-Cita Jadi Polisi Ingin Tangkap Pencuri Bikin Gelak Tawa Kapolda NTT
"Kalau semua Kabupaten/kota menyetor sesuai Perda, itu pasti terpenuhi sampai tahun 2024,"ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa strategi yang dilakukan oleh Bank NTT kedepan ialah melakukan pendekatan dengan pemegang saham supaya bisa menyetor.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Gubernur NTT, Dr. Josef Nae Soi mengatakan bahwa Pemerintah NTT optimis untuk memenuhi modal inti Bank NTT Rp 3 triliun.
"Kita akan berusaha untuk memenuhi ketentuan itu dengan berbagai teknik. Kita harus Optimis," ujar Wagub Nae Soi usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD NTT dalam rangka Penutupan Masa Persidangan I Tahun 2022-2023 dan Pembukaan Masa Sidang II Tahun sidang 2022-2023. Selasa, 31 Januari 2023.
Baca juga: Gubernur NTT Peringatkan Jangan Ada Sampah Plastik Jelang Asean Summit 2023 di Labuan Bajo
Ketika ditanya terkait teknik yang akan dilakukan Pemerintah, Wagub Nae Soi enggan berkomentar.
"Tidak bisa kami buka semuanya di wartawan," tegasnya.
Nae Soi, mengatakan catatan yang diberikan DPRD kepada Bank NTT merupakan refleksi kritis dari mitra.
"Itukan refleksi kristis dari mitra. Jadi ini mengingatkan kepada kita, kita mengingkatkan yang satunya. Jadi dua-duanya bisa sejalan, itu namanya keharmonisan. Keharmonisan hanya bisa dicapai dengan kerjasama," ujarnya. *
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.