Berita Nagekeo

Tersangka Garap Paksa Anak Dibawa Umur di Kecamatan Nangaroro Nagekeo Masih Buron

YLL (25) alias Sintus, terduga kuat pelaku garap paksa anak dibawah umur hingga kini masih menjadi buronan. Ia sudah ditetapkan tersangka oleh Polisi.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / HO-KAPOLSEK NANGARORO
BURON - YLL (25), Tersangka dalam aksi tak senonoh kepada DW (15) yang kini buron. Polisi kini sedang memburu pelaku. Diminta kepada masyarakat memberitahu jika menemukan tersangka. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Patrianus Meo Djawa

TRIBUNFLORES.COM, MBAY - YLL (25) alias Sintus, terduga kuat pelaku garap paksa anak dibawah umur hingga kini masih menjadi buronan.

YLL sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian.

YLL dikabarkan langsung melarikan diri usai melancarkan aksi tak senonoh kepada anak usia dibawa umur inisial DW (15), siswi kelas III di salah satu SMP di Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur, pada 24 Januari 2023 lalu.

Pihak sekolah tempat korban mengenyam pendidikan kepada TRIBUNFLORES.COM, Selasa, 7 Februari 2023 berharap kepada masyarakat umum yang mengetahui keberadaan YLL agar bisa segera menginformasikan dan melapor kepada aparat kepolisian jika mengetahui keberadaan tersangka agar segera ditangkap.

Baca juga: Dirazia Polisi Tak Punya Sim dan Tak Pakai Helm, Anggota DPRD Sikka Apresiasi Polisi

 

Status YLL yang masih masih buron telah memaksa pihak sekolah memberlakukan sistem jemput antar bagi para siswi SMP yang berdomisili jauh dari sekolah.

Hal ini lantaran pihak sekolah khawatir jika terduga pelaku kembali berulah dengan menargetkan korban baru.

Sementara, korban DW (15), saat ini sudah kembali melakukan aktivitas belajar seperti sebelumnya di SMP tersebut.

Menurut penilaian pihak sekolah, trauma DW atas peristiwa yang menimpanya perlahan telah mulai pulih.

Namun, pihak sekolah tetap khawatir akan adanya korban susulan jika YLL alias Sintus belum juga ditangkap.

Kapolsek Nangaroro, Ipda Yoseph Tote kepada TRIBUNFLORES.COM meminta agar tersangka YLL segera menyerahkan diri ke Polisi.

"Sambil kita (Polisi) cari dan masyarakat bantu beri kita informasi kalau mengetahui keberadaan tersangka, kita pasti langsung bergerak menangkap pelaku," ujar Ipda Yoseph.

Menurut Ipda Yoseph, jika dalam beberapa waktu ke depan tersangka tak kunjungan menyerahkan diri maka Polisi akan memasukkan nama YLL kedalam Daftar Pencarian Orang atau DPO.

Diberitakan TRIBUNFLORES.COM sebelumnya, YLL (25) alias Sintus, pria asal kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo dikabarkan telah melancarkan aksi tak senonoh kepada DW alias D, gadis belia berumur 15 tahun yang sedang duduk dibangku kelas III SMP di Kecamatan itu.

Perbuatan bejat Sintus terungkap setelah korban mengadukan kepada ibundanya pada Selasa, 24 Januari 2023.

Kejadian yang menimpa DW (15) bermula sepulangnya korban dari sekolahnya dengan berjalan kaki melewati jalanan yang sepi, pada Selasa, 24 Januari 2023, sekira pukul 13:00 Wita.

Korban tak menyadari jika terduga pelaku dengan diam - diam membuntuti korban dari arah belakang.

Setibanya di tempat yang sangat sepi di arah jalan menuju Fataleke, tersangka YLL langsung menarik korban dan membawanya masuk kedalam semak-semak.

Baca juga: Nyimak Amanat Kapolda NTT yang Disampaikan Kapolres Sikka dalam Operasi Turangga 2023

Berdasarkan keterangan Korban kepada aparat kepolisian Sektor Nangaroro, korban sempat melakukan upaya perlawanan dengan memukul-mukul tangan tersangka

Korban juga sempat berteriak meminta pertolongan namun karena kondisi hutan yang sepi tak ada orang yang mendengarkan tarikan korban.

Karena korban memberikan perlawanan, tersangka YLL kemudian menempeleng pipi korban serta membekap mulut korban hingga korban tak bisa lagi berteriak lalu kemudian melancarkan aksi bejadnya itu

Tersangka kemudian pergi meninggalkan korban seorang diri tak berdaya didalam hutan.

Korban kemudian pulang kerumahnya dan menceritakan kepada Ibundanya mengenai apa yang dialami korban hingga membuat geger warga sekitar rumah korban.

Setelah itu, sekitar delapan orang warga kemudian bergegas pergi mencari tersangka YLL.

Awalnya mereka pergi ketempat dimana tersangka YLL menggagahi korban. Disitu, mereka hanya menemukan sandal milik tersangka

Pencarian kemudian berpindah ke rumah tersangka YLL. Namun, salah satu adik YLL yang juga teman sekolah korban berujar, YLL telah melarikan diri ke Kabupaten Manggarai, diduga kerumah calon istrinya.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved