Kalender Liturgi Katolik
Kalender Liturgi Katolik Rabu 15 Februari 2023 Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan
Mari simak kalender liturgi Katolik, Rabu 15 Februari 2023.Kalender Liturgi Katolik lengkap injil katolik. Bacaan Injil Markus. 8:22-26.
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak kalender liturgi Katolik, Rabu 15 Februari 2023.
Kalender Liturgi Katolik lengkap injil katolik.
Kalender Liturgi Katolik juga lengkap dengan mazmur tangggapan.
Warna liturgi pada masa biasa VI adalah hijau.
Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Selasa 14 Februari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan
Berikut bacaan-bacaan katolik hari Rabu:
Kej. 8:6-13, 20-22-;
Mzm. 116: 12-13,14-15,18-19;
Mrk. 8:22-26.
BcO 1Kor. 8:1-13
Bacaan Pertama:
Kej 8:6 Sesudah lewat empat puluh hari, maka Nuh membuka tingkap yang dibuatnya pada bahtera itu.
Kej 8:7 Lalu ia melepaskan seekor burung gagak; dan burung itu terbang pulang pergi, sampai air itu menjadi kering dari atas bumi.
Kej 8:8 Kemudian dilepaskannya seekor burung merpati untuk melihat, apakah air itu telah berkurang dari muka bumi.
Kej 8:9 Tetapi burung merpati itu tidak mendapat tempat tumpuan kakinya dan pulanglah ia kembali mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu, karena di seluruh bumi masih ada air; lalu Nuh mengulurkan tangannya, ditangkapnya burung itu dan dibawanya masuk ke dalam bahtera.
Kej 8:10 Ia menunggu tujuh hari lagi, kemudian dilepaskannya pula burung merpati itu dari bahtera;
Kej 8:11 menjelang waktu senja pulanglah burung merpati itu mendapatkan Nuh, dan pada paruhnya dibawanya sehelai daun zaitun yang segar. Dari situlah diketahui Nuh, bahwa air itu telah berkurang dari atas bumi.
Kej 8:12 Selanjutnya ditunggunya pula tujuh hari lagi, kemudian dilepaskannya burung merpati itu, tetapi burung itu tidak kembali lagi kepadanya.
Kej 8:13 Dalam tahun keenam ratus satu, dalam bulan pertama, pada tanggal satu bulan itu, sudahlah kering air itu dari atas bumi; kemudian Nuh membuka tutup bahtera itu dan melihat-lihat; ternyatalah muka bumi sudah mulai kering.
Kej 8:20 Lalu Nuh mendirikan mezbah bagi TUHAN; dari segala binatang yang tidak haram dan dari segala burung yang tidak haram diambilnyalah beberapa ekor, lalu ia mempersembahkan korban bakaran di atas mezbah itu.
Kej 8:21 Ketika TUHAN mencium persembahan yang harum itu, berfirmanlah TUHAN dalam hati-Nya: "Aku takkan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, sekalipun yang ditimbulkan hatinya adalah jahat dari sejak kecilnya, dan Aku takkan membinasakan lagi segala yang hidup seperti yang telah Kulakukan.
Kej 8:22 Selama bumi masih ada, takkan berhenti-henti musim menabur dan menuai, dingin dan panas, kemarau dan hujan, siang dan malam."
Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Selasa 14 Februari 2023 Injil Hari Ini dan Mazmur Tanggapan
Mazmur Tanggapan
Mzm 116:12 Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya kepadaku?
Mzm 116:13 Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama TUHAN,
Mzm 116:14 akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya.
Mzm 116:15 Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya.
Mzm 116:18 akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya,
Mzm 116:19 di pelataran rumah TUHAN, di tengah-tengahmu, ya Yerusalem! Haleluya!
Injil Katolik
Mrk 8:22 Kemudian tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Betsaida. Di situ orang membawa kepada Yesus seorang buta dan mereka memohon kepada-Nya, supaya Ia menjamah dia.
Mrk 8:23 Yesus memegang tangan orang buta itu dan membawa dia ke luar kampung. Lalu Ia meludahi mata orang itu dan meletakkan tangan-Nya atasnya, dan bertanya: "Sudahkah kaulihat sesuatu?"
Mrk 8:24 Orang itu memandang ke depan, lalu berkata: "Aku melihat orang, sebab melihat mereka berjalan-jalan, tetapi tampaknya seperti pohon-pohon."
Mrk 8:25 Yesus meletakkan lagi tangan-Nya pada mata orang itu, maka orang itu sungguh-sungguh melihat dan telah sembuh, sehingga ia dapat melihat segala sesuatu dengan jelas.
Mrk 8:26 Sesudah itu Yesus menyuruh dia pulang ke rumahnya dan berkata: "Jangan masuk ke kampung!"
BCO:
1Kor 8:1 Tentang daging persembahan berhala kita tahu: "kita semua mempunyai pengetahuan." Pengetahuan yang demikian membuat orang menjadi sombong, tetapi kasih membangun.
1Kor 8:2 Jika ada seorang menyangka, bahwa ia mempunyai sesuatu "pengetahuan", maka ia belum juga mencapai pengetahuan, sebagaimana yang harus dicapainya.
1Kor 8:3 Tetapi orang yang mengasihi Allah, ia dikenal oleh Allah.
1Kor 8:4 Tentang hal makan daging persembahan berhala kita tahu: "tidak ada berhala di dunia dan tidak ada Allah lain dari pada Allah yang esa."
1Kor 8:5 Sebab sungguhpun ada apa yang disebut "allah", baik di sorga, maupun di bumi?dan memang benar ada banyak "allah" dan banyak "tuhan" yang demikian?
1Kor 8:6 namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.
1Kor 8:7 Tetapi bukan semua orang yang mempunyai pengetahuan itu. Ada orang, yang karena masih terus terikat pada berhala-berhala, makan daging itu sebagai daging persembahan berhala. Dan oleh karena hati nurani mereka lemah, hati nurani mereka itu dinodai olehnya.
1Kor 8:8 "Makanan tidak membawa kita lebih dekat kepada Allah. Kita tidak rugi apa-apa, kalau tidak kita makan dan kita tidak untung apa-apa, kalau kita makan."
1Kor 8:9 Tetapi jagalah, supaya kebebasanmu ini jangan menjadi batu sandungan bagi mereka yang lemah.
1Kor 8:10 Karena apabila orang melihat engkau yang mempunyai "pengetahuan", sedang duduk makan di dalam kuil berhala, bukankah orang yang lemah hati nuraninya itu dikuatkan untuk makan daging persembahan berhala?
1Kor 8:11 Dengan jalan demikian orang yang lemah, yaitu saudaramu, yang untuknya Kristus telah mati, menjadi binasa karena "pengetahuan" mu.
1Kor 8:12 Jika engkau secara demikian berdosa terhadap saudara-saudaramu dan melukai hati nurani mereka yang lemah, engkau pada hakekatnya berdosa terhadap Kristus.
1Kor 8:13 Karena itu apabila makanan menjadi batu sandungan bagi saudaraku, aku untuk selama-lamanya tidak akan mau makan daging lagi, supaya aku jangan menjadi batu sandungan bagi saudaraku.
Santu dan Santa 15 Februari 2023
Santo Klaudius de la Colombiere
Maria Margaretha menerima pesan dari Yesus untuk membangun devosi kepada Hati Yesus yang MahaKudus dan menyebarkannya kepada seluruh Gereja.
Tetapi dia ragu-ragu untuk melaksanakan pesan ini, karena dia sendiri ragu akan kebenaran penglihatan penglihatan yang dialaminya. Ia pun merasa diri tidak layak dan tidak sanggup untuk tugas mulia itu.
Tetapi tatkala terjadi lagi sesuatu penglihatan lagi padanya, Yesus memberitahukan dia bahwa Ia akan mengutus seorang imam yang saleh untuk membantu dan membimbingnya. Imam saleh itu adalah Pater Klaudius de la Colombiere SJ. Pada tahun 1675 Pater Klaudius diangkat menjadi rektor rumah di Paray, dimana ada biara suster-suster Visitasi.
Klaudius adalah seorang imam yang saleh hidupnya dan setia menjalankan devosi kepada Hati Yesus yang MahaKudus. Di Paray dia menjalankan tugasnya sebagai Bapa Pengakuan bagi suster-suster Visitasi. Disinilah Klaudius bertemu dengan suster Maria Margaretha.
Kepada Pater Klaudius , suster Margaretha menceritakan semua penglihatan yang dialaminya. Klaudius membenarkan semua penglihatan itu. Karena terdapat suatu kesamaan dalam penglihatan-penglihatan religius, maka tumbuhlah suatu persahabatan yang dalam dan suci antara Klaudius dan Maria Margaretha, sebagaimana yang terjadi antara Santo Fransiskus dan Santa Clara.
Klaudius sendiri akhirnya mempersembahkan dirinya secara utuh kepada Hati Yesus yang MahaKudus serta berjanji akan turut menjalankan pesan Yesus. Di Paray, Klaudius hanya tinggal setahun.
Pada tahun 1676, ia dipindahkan ke London, Inggris. Ketika itu agama Katolik dilarang menyebarkan ajarannya. Tetapi kemudian Klaudius tetap yakin bahwa Yesus menyertainya dalam karyanya.
Dengan gembira ia bekerja diantara orang-orang Katolik yang dihambat itu. Ia dengan tekun meneguhkan dan menghibur mereka serta mendorong mereka untuk menjalankan devosi kepada Hati Yesus yang MahaKudus.
Sesudah tiga tahun berkarya di London, ia ditangkap dan hendak dihukum mati. Tetapi dengan bantuan Duta Besar Perancis, Klaudius dibebaskan dan dipulangkan ke Paray. Disana ia meninggal dunia pada tanggal 15 Februari 1682 dalam usia 41 tahun.
Dua tahun kemudian yaitu pada tahun 1684, khotbah-khotbah dan sejumlah tulisannya mengenai kebaktian kepada Hati Yesus yang MahaKudus diterbitkan dan disebarluaskan sebanyak empat jilid. Tulisan-tulisan inilah yang menjadi sarana yang berpengaruh dalam menyebarkan devosi yang indah itu ke dalam seluruh dunia.
Santo Sigfridus, Uskup
Sigfridus adalah seorang misionaris Inggris yang berkarya di Swedia. Ia berhasil mempertobatkan banyak orang kafir menjadi Kristen, termasuk raja Olaf dari Swedia. Karena itu dia dihormati sebagai rasul bangsa Swedia. Karyanya menyebarkan iman Kristen meluas hingga ke Norwegia dan Denmark.
Kisah tentang dirinya tidak banyak diketahui, bahkan kabur. Diceritakan bahwa sebelum ia menjadi misionaris di Swedia, ia sudah berkarya di York atau Glastonbury, Inggris. Kemudian setelah ditabhiskan menjadi Uskup, ia dikirim sebagai misionaris ke Norwegia, lalu ke Swedia. Di Swedia, ia mendirikan sebuah gereja di kota Vaxjo.
Kota Vaxjo dijadikannya sebagai kota kediamannya dan pusat keuskupannya. Dari kota ini, ia mengelilingi seluruh wilayah Swedia untuk mewartakan iman Kristen.
Pada tahun 1008, ia mempermandikan raja Olaf di Husaby, tempat terjadinya banyak mukzijat. Sigfridus meninggal dunia pada tahun 1045. (sumber iman Katolik.COm).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Kalender Liturgi Katolik Hari Ini
Kalender Liturgi Katolik Rabu 15 Februari 2023
Bacaan Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan
Tribun Flores.com
Uang Pribadi Pegawai Bank NTT Bantu Baduta Stunting Flores Timur di Hari Kasih Sayang |
![]() |
---|
1 Orang Tersangka Dugaan Korupsi Dana BTT di BPBD Sikka Minta Penangguhan Penahanan |
![]() |
---|
Kalender Liturgi Katolik Selasa 14 Februari 2023 Injil Hari Ini dan Mazmur Tanggapan |
![]() |
---|
Bacaan Injil Katolik Hari Selasa 14 Februari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Selasa 14 Februari 2023, Telah Degilkah Hatimu? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.