Bupati Ende Hadirkan Kapal Mewah Dengan Harga Terjangkau Tujuan Surabaya-Labuan Bajo-Ende PP

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Tommy Mbenu Nulangi

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Bupati Ende, Drs. Djafar Achmad MM kembali menghadirkan satu unit kapal mewah dengan harga terjangkau untuk melayani masyarakat di wilayah Kabupaten Ende.

Kapal yang melayani rute Surabaya-Lombok-Labuan Bajo- Ende pulang pergi tersebut bernama Dharma Rucita VIII. Kapal berkapasitas 1.300 penumpang tersebut diketahui mampu mengangkut sebanyak 110 kendaraan roda empat.

Bupati Djafar menyambut positif dengan kehadiran armada angkutan laut tersebut. Menurutnya PT DLU telah menjawab permintaannya setahun yang lalu.

"Alhamdulilah sebelum lebaran tahun 2023 ini, kapal sudah resmi layani kita di Ende," ungkap Djafar usai melakukan peninjauan kapal tersebut di Pelabuhan Soekarno Ende pada, Minggu 26 Maret 2023 siang.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Gunung Dempo 8 April - 29 April 2023, Jayapura-Tanjung Priok Lengkap Harga

Ia berharap, kehadiran kapal mewah tersebut mampu mendukung program pemerintah daerah untuk membangun konektivitas antar daerah pariwisata dalam rute yang sudah diatur.

Berdasarkan informasi, kapal ini sebelumnya berangkat dari Surabaya dan menyinggahi Lembar di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Rencana kapal tersebut melakukan pelayaran perdana dengan rute Labuan Bajo menuju ke Ende.

Untuk diketahui bedama bahwa, KM Dharma Rucitra VIII merupakan kapal ke 45 milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) yang baru saja diluncurkan beberapa waktu lalu.

Beberapa fasilitas dalam kapal yakni ruang ekonomi duduk dan tidur, ruang VIP Sea Views, single cabin, double cabin, dan VIP Suite.

Sedangkan fasilitas umum yang tersedia, yakni sarana olahraga berupa gym dan jogging track, ruang karaoke, barbershop, serta layanan laundry dan pijat bagi pengemudi truk.

Direktur Operasi dan Usaha PT DLU Rakhmatika Ardiyanto menyampaikan bahwa, kehadiran kapal tersebut akan mendukung sektor pariwisata, karena melewati dua daerah pariwisata super premium yakni Lombok dan Labuan Bajo serta pariwisata super prioritas Kelimutu Ende.

Ia mengatakan, selain menyediakan moda transportasi yang nyaman, PT DLU juga memberikan kesempatan kepada para agen perjalanan wisata untuk menampilkan foto dan video destinasi wisata di atas kapal.

"Kami bisa bantu promosi destinasi wisata dengan menampilkan foto dan video itu di atas kapal, kan dilihat oleh para penumpang," katanya.

Lebih lanjut Ardiyanto menjelaskan bahwa, ada tiga pintu utama ekonomi di Pulau Flores saat ini, yakni Labuan Bajo, Maumere, dan Ende.

Untuk itu, kehadiran KM Dharma Rucitra VIII bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah Flores khususnya di Kabupaten Ende.

"Kita ingin Flores ini alami pertumbuhan ekonomi yang bagus. Jadi kita bantu supaya masyarakat di Flores tidak kesulitan dapatkan kebutuhan," ungkapnya. (tom).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News