Misa Paskah 2023 di Ruteng
Refleksi Paskah 2023, RD Gabriel Harim Pr : Jadilah Pemenang
Umat Katolik di Kota Ruteng baru saja menyelesaikan Tri Hari Suci dan masuk pada paskah Minggu paskah tahun 2023.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Charles Abar
TRIBUNFLORES.COM,RUTENG-Umat Katolik di Kota Ruteng baru saja menyelesaikan Tri Hari Suci dan masuk pada paskah Minggu paskah tahun 2023.
Pastor Paroki Katedral Ruteng, RD Gabriel Harim Pr, menuangkan refleksinya pada perayaan Minggu Paskah 09/04/ 2023 melalui homilinya.
"Be a winner, jadilah pemenang. Kebangkitan Yesus mengalahkan dosa dan maut menjadi tanda nyata bahwa maut dan dosa telah dikalahkan, Yesus telah tampil sebagai pemenang," ungkap dalam Homilinya
Pemenang itu, lanjut RD.Gabriel, bukan dalam artian sebuah pertandingan olahraga yang sifatnya sementara tetapi kemenangan dalam iman, abadi dan selamanya.
Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Senin 10 April 2023, Senin Oktaf Paskah
"Point penting untuk kita refleksikan dari minggu paskah adalah pertama, pemenang bukanlah dia yang tidak pernah gagal dalam hidupnya melainkan pemenang adalah dia yang tidak pernah berhenti mencoba," lanjut Dia
Namun menjadi pemenang, bukan harus menghalalkan segala cara sehingga mengorbankan orang lain.
"Hati-hati juga dengan kenyataan ini bahwa begitu kuatnya ambisi menjadi pemenang,
akhirnya semua cara dihalalkan, termasuk mengorbankan orang lain," lanjut Romo Gebi sapaan akrabnya
Menghalalkan segala cara untuk menjadi pemenang Ia menilai hanyalah nasfu manusia bukan pemenang dalam arti Iman.
"Kalau seperti ini, ini yang namanya nafsu manusiawi bukan pemenang dalam artian iman," terangnya
Refleksi kedua paskah tahun kata Romo Gabriel, dengan kebangkitan Kristus dari alam maut, kubur kosong dan takjub. Sikap diam katanya, tidak selamanya emas, diam juga bisa sebuah kertas kosong yang tidak ada isinya.
"Situasi kubur kosong membuat beberapa wanita menjadi diam, heran dan takjub. Sikap diam memang bisa menjadi diam yang emas tetapi ingatlah diam tidak selamanya emas, diam bisa seperti sebuah kertas kosong yang tidak ada isinya, diam yang idealis, menerawang tanpa arah, ibarat menangkap angin," terang RD Gabriel
Refleksi ketiga pada paskah kali ini juga, peristiwa salib dan kebangkitan Kristus membutuhkan ketaatan yaitu ketaatan dalam iman. Untuk itu tetaplah menjadi pemenang dalam hidup ini.
"Peristiwa salib dan kebangkitan membutuhkan ketaatan, ketaatan dalam iman. Mungkin benar prinsip ini satu ons ketaatan lebih berharga dari pada satu ton doa.Tetaplah menjadi pemenang dalam hidup ini. Selamat beraktivitas diawal pekan ini. Doa dan berkat untuk kita semua," tutupnya
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.