PERMASI Kupang Surati Pemdes Egon Gahar Untuk Adakan KBNT, Ini Tanggapan Pemdes Egon Gahar

"Agenda-agenda yang kami bawakan yaitu Nanti kami kerjasama dengan dinas di pemerintahan saat menggelar kegiatan di sana, di sana juga kami akan menggelar dialog dengan masyarakat selain itu kami turun ke sekolah-sekolah dalam hal melakukan sosialisasi terkait kehidupan remaja seperti pergaulan remaja dan beberapa agenda lainnya," ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa dalam melaksanakan kegiatan tersebut, segala kekurangan akan dilengkapi oleh tim perintis yang akan datang kemudian.

"Nanti kalau misalnya ada kekurangan begitu di Desa Egon Gahar ada tim perintis yang akan turun bantu, kita juga menjalin kerja sama dengan pemerintah," tandasnya.

Sementara itu, PJs Desa Egon Gahar, Kecamatan Mapitara, Karinus Kuin saat dikonfirmasi TribunFlores.Com, menyampaikan sejauh ini informasi yang ia peroleh baru sekedar pemberitahuan lisan dari pihak BPD Desa Egon Gahar.

"Saya baru dapat informasi dari Moat BPD tadi pagi," ucapnya.

Namun ia mengaku akan menerima dengan tangan terbuka Mahasiswa asal Sikka yang berada di Kupang untuk menggelar kegiatan Kemah Bakti Nian tana (KBNT).

"Nanti datang kita lihat rencana atau kegiatan yang akan mereka buat. yang jelas kita pasti terima," ucapnya.

Ia juga mengapresiasi inisiatif dari mahasiswa Sikka yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Sikka (PERMASI) Kupang untuk melaksanakan kegiatan di Egon Gahar.

Sementara itu Ketua BPD Desa Egon Gahar, Kecamatan Mapitara, Andreas Alkiles, menyampaikan bahwa sejauh ini pemberitahuan mengenai permohonan pelaksanaan kegiatan KBNT di Egon Gahar belum disampaikan secara resmi.

Namun, ia memperjelas bahwa surat permohonan resmi diketahui telah dikirimkan oleh pihak PERMASI Kupang.

"Surat pemberitahuan secara resmi sudah dikirimkan kemungkinan sampai besok," ucapnya.

Andreas melanjutkan, nantinya surat tersebut tiba, barulah pihaknya menggelar rapat dan mengambil keputusan serta memberi jawaban.

Ia sebagai pemerintah pun menyatakan mendukung kader-kader muda para mahasiswa.

"Yang pasti bahwa, kami sebagai pemerintah dan juga masyarakat siap menerima, apapun kondisinya. Ini pernyataan yah, bahwa kami siap menerima mereka apapun kondisinya," tegasnya.

Adapun Andreas menerangkan di Desa Egon Gahar, terdapat Karang Taruna.