Haji 2023

Melihat Jejak Nabi Muhammad SAW di Kota Ta'if, Arab Saudi

Dikisahkan, rasulullah Nabi Muhammad SAW pernah singgah di kota Ta'if untuk menyebarkan agama Islam. Saat itu, hari pertama

Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Melihat Jejak Nabi Muhammad SAW di Kota Ta'if, Arab Saudi 

TRIBUNFLORES.COM, MAKKAH - Salah satu kota yang istimewa di kota Makkah adalah kota Ta'if. Nabi Muhammad SAW pernah singgah di kota ini selama sebelas hari untuk menyebarkan agama Islam.

Saat disambangi beberapa situs sejarah di kota yang terletak di ketinggian 1.700 meter di lereng pegunungan Sarawat ramai dikunjungi para wisatawan dari berbagai negara. Udara yang lebih dingin di kota ini jika dibandingkan dengan pusat kota Makkah. Setiap musim panas pemerintahan Arab Saudi di Riyadh, pindah ke Ta'if.

Jalan yang berkelok dan menanjak, dikelilingi bebatuan dan kerap bertemu dengan kawanan monyet di pinggir jalan saat melintas. Kota ini selalu ramai dikunjungi lantaran terkenal sebagai pusat area agrikultur, termasuk mereka yang baru saja melaksanakan ibadah haji.

Salah satu pabrik minyak wangi, penghasil buah buahan menjadi ikon kota ini.Penghasil mawar terbesar, buah angggur, juga delima.

Baca juga: Dalam Sepekan, 33.476 Jamaah Haji dari 89 Kloter Sudah Kembali ke Indonesia

 

Dikisahkan, rasulullah Nabi Muhammad SAW pernah singgah di kota Ta'if untuk menyebarkan agama Islam. Saat itu, hari pertama rasul berada di kota Ta'if sudah diusir.

"Hey Muhammad, sudah keluar dari kota Ta'if. Namun, rasul bertahan dan tetap menyambangi para tokoh. Meskipun tidak diterima rasulullah, tetap bertahan selama sebelas hari," ujar Samsul salah seorang mukimin yang tinggal di kota Makkah.

Setelah sebelas hari berada di kota Ta'if rasul kemudian pindah ke tempat yang kini dijadikan tempat miqat atau titik awal, garis batas untuk memulai umrah atau haji, Masjid Qarnul Manazil.

Saat berada disana (masjid Qarnul Manazil, para malaikat yang menjaga gunung gunung di kota Ta'if, serta malaikat Jibril, menemui rasul untuk meminta izin. Ya rasulullah, izinkan kami melempar gunung untuk ditimpakan kepada orang Ta'if agar musnah semua.

Namun keinginan para malaikat ditolak oleh rasul dan tetap ingin mensyiarkan agama Islam dan berharap anak cucu warga kota Ta'if beriman kepada Allah SWT serta rosulnya.

Kota Ta'if dikenal sebagai tempat wisata religius, banyak tempat tempat bersejarah yang pernah dilalui oleh rasul, Nabi Muhammad SAW. "Selama berada di kota Ta'if rasul kerap dilempari batu bahkan sempat kakinya berdarah," cerita Samsul.

Salah satu tempat yang pernah dikunjungi rasul adalah Addas yang saat itu adalah tempat perkebunan anggur. Kini, dibangun mesjid dinamakan Masjid Addas. Diceritakan Samsul,Masjid Addas dikaitkan dengan seorang budak beragama nasrani yang kemudian memeluk agama Islam setelah menolong rasul.

"Nabi Muhammad SAW duduk dibawah pohon anggur, dihampiri oleh Addas dan kemudian Addas memeluk agama Islam," ujar Samsul.

Jejak Nabi Muhammad di kota Ta'if juga ditandai dengan keberadaan Masjid Kuk. Saat disambangi, tempat ini tak terlihat seperti masjid, namun hanya penanda, terdapat ruangan kecil, tempat Nabi Muhammad SAW beristirahat. Jejak lainnya, ditandai dengan keberadaan Masjid Qonthoroh.

Disinilah dari berbagai riwayat dikisahkan Nabi Muhammad SAW dilempari batu dan berdarah saat mensyiarkan agama Islam.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved