Karnaval HUT Kemerdekaan RI
Komunitas John Paul Green Pungut Sampah Sepanjang Rute Karnaval di Kota Maumere
Komunitas John Paul Green dari SMAS Katolik John Paul II Maumere memungut sampah plastik sepanjang rute karnaval kemerdekaan di Kota Maumere
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Cristin Adal
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE- Komunitas John Paul Green dari SMAS Katolik John Paul II Maumere memungut sampah plastik sepanjang rute karnaval kemerdekaan di Kota Maumere, Kabupaten Sikka pada Sabtu, 19 Agustus 2023.
Pantauan TribunFlores.com, sejumlah 50 anggota Komunitas John Paul Green ini melakukan aksi bersih-bersih di tengah ramainya peserta karnval melakukan pertunjukan.
Sepanjang rute karnaval yang dilalui, peserta karnaval dari SMAS Katolik John Paul II Maumere langsung memungut sampah plastik yang berserakan di badan jalan. Uniknya, para siswa ini mengenakan busana daur ulang dari barang-barang bekas berbahan plastik.
Sampah plastik tersebut kemudian diisi didalam karung yang dibawa masing- masing siswa. Sampah plastik tersebut akan didaur ulang siswa untuk dijadikan sebagai pot bunga dan hiasan dinding dan keranjang.
Baca juga: Karnaval Kemerdekaan di Maumere, Komunitas Masyarakat Jawa Bawa Peti Jenazah
Aksi puluhan siswa ini bagian dari wujud kepedulian dan tanggung jawab anak muda terhadap kebersihan lingkungan di Kota Maumere yang belum bebas dari sampah.
Selain memungut sampah, Komunitas John Paul Green membawa 150 anakan pohon ketapang kencana yang dibagikan kepada masyarakat yang sedang menonton karnaval.
Maria Christiani, salah satu peserta Komunitas John Paul Green mengatakan aksi tersebut sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan lingkungan di kota Maumere.
"Biasanya setelah karnaval sampah berserakan di sepanjang rute karnaval. Hal ini yang membuat komunitas kami tergugah untuk melakukan aksi ini,"ujar Maria.
Baca juga: Hasil El Tari Memorial Cup, PSN Ngada Kalah, Persamba Menang 5-0 atas Nirwana Nagekeo
Sementara itu, Ferdinandus Kebu, Koordinator John Paul Green mengatakan sepanjang rute karnaval, komunitas tersebut lebih beraksi memungut sampah plastik dari pada berorasi.
"Karnaval tidak sekadar merayakan kemerdekaan. Tapi anak-anak muda di Kota Maumere harus tahu menjaga lingkungan dan jangan buang sampah tidak pada tempatnya,"pungkas Ferdinandus.
Berita TribunFlores.Com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.