Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Kamis 19 Oktober 2023, Berani Menyuarakan Kebenaran dan Keadilan

Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 19 Oktober 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Berani Menyuarakan Kebenaran dan Keadilan.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/MARIA MANGKUNG
GEREJA KATOLIK - Tampak depan Gereja Santo Fransiskus Xaverius Wailiti, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 19 Oktober 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Berani Menyuarakan Kebenaran dan Keadilan. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 19 Oktober 2023.

Tema renungan harian katolik yaitu Berani Menyuarakan Kebenaran dan Keadilan.

Renungan harian katolik disiapkan untuk peringatan St. Yohanes de Brebeuf dan Isaac Jogues, Paulus dr Salib.

Bacaan hari Ini: Rm. 3:21-30; Mzm. 130:1-2,3-4b,4c-6 dan Injil Luk. 11:47-54.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Ini Kamis 19 Oktober 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

Warna Liturgi Hijau

Celakalah kamu, sebab kamu membangun makam nabi-nabi, tetapi nenek moyangmu telah membunuh mereka.

Dengan demikian kamu mengaku, bahwa kamu membenarkan perbuatan-perbuatan nenek moyangmu, sebab mereka telah membunuh nabi-nabi itu dan kamu membangun makamnya.

Sebab itu hikmat Allah berkata: Aku akan mengutus kepada mereka nabi-nabi dan rasul-rasul dan separuh dari antara nabi-nabi dan rasul-rasul itu akan mereka bunuh dan mereka aniaya, supaya dari angkatan ini dituntut darah semua nabi yang telah tertumpah sejak dunia dijadikan, mulai dari darah Habel sampai kepada darah Zakharia yang telah dibunuh di antara mezbah dan Rumah Allah.

Bahkan, Aku berkata kepadamu: Semuanya itu akan dituntut dari angkatan ini. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat, sebab kamu telah mengambil kunci pengetahuan; kamu sendiri tidak masuk ke dalam dan orang yang berusaha untuk masuk ke dalam kamu halang-halangi.

" Dan setelah Yesus berangkat dari tempat itu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi terus-menerus mengintai dan membanjiri-Nya dengan rupa-rupa soal.

Untuk itu mereka berusaha memancing-Nya, supaya mereka dapat menangkap-Nya berdasarkan sesuatu yang diucapkan-Nya.

Renungan Katolik

Kisah konfrontasi Yesus ke orang Farisi dan ahli Taurat selalu menarik.

Yesus mewakili pribadi yang menghendaki adanya revolusi dalam penghayatan hidup keagamaan, sedangkan kaum Farisi dan para ahli Taurat mewakili orang-orang yang mau mempertahankan status quo mereka karena dari 'praktik keagamaan' itulah mereka bisa menikmati segala fasilitas dan keuntungan.

Untuk mempertahankan status quo mereka, orang Farisi membuat tradisi dan penafsiran sendiri tentang hukum Taurat dan mewajibkan orang-orang untuk mengikutinya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved