Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Kamis 16 November 2023, Menjadi Orang Bijaksana

Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 16 November 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Orang Bijaksana. Baca renungan katolik hari ini.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/GG
UMAT IKUT MISA - Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 16 November 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Orang Bijaksana. Baca renungan katolik hari ini. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Kamis 16 November 2023.

Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Orang Bijaksana.

Renungan harian katolik disiapkan untuk peringatan Santa Margarita dr Skotlandia, Gertrudis dengan warna liturgi hijau.

Bacaan hari ini: Keb. 7:22-8:1; Mzm. 119:89,90,130,135,175; Luk. 17:20-25 dan BcO Yeh. 12:1-16.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Ini Kamis 16 November 2023, Peringatan Santa Gertrudis dari Hefta

 

Injil Katolik

Atas pertanyaan orang-orang Farisi, apabila Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab, kata-Nya: "Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah, juga orang tidak dapat mengatakan:

Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu.

" Dan Ia berkata kepada murid-murid-Nya: "Akan datang waktunya kamu ingin melihat satu dari pada hari-hari Anak Manusia itu dan kamu tidak akan melihatnya. Dan orang akan berkata kepadamu: Lihat, ia ada di sana; lihat, ia ada di sini!

Jangan kamu pergi ke situ, jangan kamu ikut. Sebab sama seperti kilat memancar dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain, demikian pulalah kelak halnya Anak Manusia pada hari kedatangan-Nya.

Tetapi Ia harus menanggung banyak penderitaan dahulu dan ditolak oleh angkatan ini.

Renungan Katolik

Menjadi orang bijaksana sekarang ini mungkin dianggap kalah dari menjadi orang sukses. Sukses secara ekonomi menjadi trending topik sehingga ada banyak motivator, entrepreneurs, dan orang sukses berbagi tips menjadi sukses dan masyarakat berlomba-lomba untuk mengikutinya.

Tuntutan yang sama juga kita berikan kepada anak-anak kita: "Kamu harus jadi orang sukses."

Orang lebih senang belajar ekonomi, manajemen, dan pajak, sementara filsafat, teologi atau agama dipandang sebagai hal yang tidak menghasilkan karena hanya memberi kemampuan untuk berdebat dan berbicara baik.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved