Berita Sikka
Jelang Nataru, Harga Cabai di Pasor Alok Sikka Tembus Rp 250 Ribu per Kilogram
Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024, harga cabai rawit merah di Pasar Alok naik mencapai Rp 250 ribu
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Cristin Adal
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE- Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024, harga cabai rawit merah di Pasar Alok, Kabupaten Sikka mencapai Rp 250 ribu per kilogramnya.
Kenaikan harga cabai terpantau di pasar tradisional terbesar di Kota Maumere ini yang berada di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok pada Sabtu, 2 November 2023.
Harga cabai rawit merah dari Rp 150.000 per kilogramnya naik menjadi Rp.250 ribu per kilogramnya. Kenaikan harga juga dipicu karena terjadi gagal panen di sejumlah daerah akibat musim panas.
Ignasius Jawa, pedagang cabai yang dijumpai TribunFlores.Com di Pasar Alok mengaku, dampak naiknya harga cabai ini mempengaruhi penurunan omset penjualan setiap hari dan pembeli semakin berkurang.
Baca juga: Pemkab Sikka Rencana Tutup Aktivitas Pasar Wuring, Akivitas Pedagang Masih Berjalan
Kata dia, kenaikan harga cabai rawit merah ini terjadi sejak dua minggu terakhir. Ia pun mendengar banyak keluhan para pembeli dengan harga cabai yang naik signifikan.
"Sebelumnya harga cabai rawit Rp 150 ribu per kilogram tapi sekarang naik dua kali lipat menjadi Rp 250 ribu per kilogram,"ujar Ignas.
Lonjakan harga cabai juga dirasakan pedagang lainnya, Mateus. Dia mengatakan, sudah dua minggu terakhir ini harga cabai rawit merah naik dua kali lipat.
"Cabai rawit merah itu Rp 150.000 per kg ini ada kenaikan," ujarnya.
Dia menyebut, kenaikan itu karena musim kemarau, sehingga membuat harga pangan melonjak termasuk sayuran.
Baca juga: Siswa SMPK Frater Maumere Gelar Aksi Peduli Lingkungan Bersihkan Pasar Alok
Sementara itu, Yayan salah satu pembeli mengaku kenaikan harga cabai rawit merah sangat tinggi. Meski demikian ia terpaksa membeli karena untuk kebutuhan warung bakso.
"Mau tidak mau harus beli meski harganya mahal, orang makan bakso pasti butuh lombok," pungkas Yayan.
Berita TribunFlores.Com lainnya di Google News
Anak Lumpuh Tak Bisa Bicara, Ibunda Gangguan Saraf dan Pendengaran Dibantu Polres Manggarai |
![]() |
---|
Kemmas Sikka Baksos di Pasar Alok Maumere, Minta Pengelola Pasar Perhatikan Kebersihan |
![]() |
---|
Harga Beras di Pasar Alok Sikka Terus Naik, Ibu Rumah Tangga Mengeluh |
![]() |
---|
Harga Bawang Merah di Pasar Alok Sikka Melonjak, Rp 50 Ribu Per Kilogram |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.