Tim Forensik Timor Leste Selidiki Identitas Jenazah WNA yang Diduga Asal Cina di Atambua

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Tim Forensik dari Kepolisian Timor Leste telah tiba di RSUD Mgr Gabriel Manek, SVD Atambua, Kabupaten Belu, pada Kamis, 14 Desember 2023 sekitar pukul 19:00 wita.

Kedatangan tim tersebut bertujuan untuk melihat dan memastikan identitas jenazah yang diduga berasal dari WNA asal Cina, yang sebelumnya dilaporkan hilang di Negara Timor Leste.

Pantauan Pos Kupang di RSUD Atambua, begitu tim Forensik tiba langsung melihat jenasah WNA yang diduga asal cina tersebut.

Namun pihaknya juga belum memastikan terkait jenasah tersebut. Mereka juga belum melakukan tindakan apa-apa, karena masih menunggu kordinasi lintas negara.

Baca juga: Imigrasi Atambua Sebut Paspor 8 WNA Bangladesh Ditahan Majikan di Malaysia

Informasi yang diperoleh Pos Kupang di lokasi bahwa proses otopsi belum bisa dilakukan terhadap jenazah WNA yang diduga asal Cina karena masih menunggu koordinasi lintas negara antara Indonesia, Timor Leste, dan Cina.

Saat ini, jenazah tersebut berada di ruang jenazah RSUD Atambua dan dijaga oleh pihak keamanan Polres Belu serta Konsulat Timor Leste.

Informasi lain yang dihimpun Pos Kupang bahwa dari hasil pemeriksaan awal, terdapat beberapa luka lecet pada tubuh korban.

Konsulat Timor Leste, Bonifacio Fatima Martins Belu, menjelaskan bahwa memang di Timor Leste beberapa hari ada informasi terkait WNA yang hilang saat melakukan penelitian untuk membantu Pemerintah Timor Leste dalam penelitian migas terkait batu mangan di Balibo Distrik Bobonaro. Namun, korban mengalami musibah dan meninggal.

"Kita belum mengetahui secara pasti apakah WNA yang ditemukan ini WNA yang melakukan penelitian. Saat ini kita sedang melakukan koordinasi untuk mencari solusi dalam memulangkan jenazah," ungkap Bonifacio.

Diberitakan sebelumnya, seorang Warga Negara Asing (WNA) uang diduga asal Republik Rakyat Cina ditemukan tewas di di lembah Saroten, Dusun Webe Nahi, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu. Kamis, 14 Desember 2023.

Informasi yang dihimpun warga yang meninggal tersebut diduga WNA asal Republik Rakyat Cina yang sedang melakukan penelitian di Timor Leste. WNA tersebut adalah seorang investor yang berinisial WM (53). (cr23)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News