Berita Manggarai Barat
Bupati Endi dan Pengiat Lingkungan Tanam Ribuan Bambu dan Pohon Merbau
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, pegiat lingkungan Pater Marsel Agot, bersama sejumlah pemangku kepentingan di daerah itu
Penulis: Berto Kalu | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, pegiat lingkungan Pater Marsel Agot, bersama sejumlah pemangku kepentingan di daerah itu melakukan penanam 2.000 anakan Bambu dan 1.000 anakan Pohon Merbau.
Aksi penanaman tersebut dilakukan di beberapa titik salah satunya Desa Kombo, Kecamatan Pacar, dan Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat, Rabu 17 Januari 2024.
Bupati Edistasius menyebut penanaman pohon khususnya Bambu akan terus digencarkan tahun ini. Di 2023 total sudah 63.000 anakan Bambu yang ditanam
"Aksi penanaman pohon juga dipandang sebagai upaya pelestarian lingkungan dan antisipasi terhadap dampak pemanasan global. Pada saatnya kita akan mendeklarasikan sebagai kabupaten penghasil oksigen di Provinsi NTT," ujarnya.
Baca juga: Manggarai Barat Kekurangan 2.067 ASN, Pemerintah Usulkan Ribuan Formasi CPNS
Selain itu, ia menekankan bahwa menanam Bambu adalah bagian dari kedaulatan pangan, karena rebungnya dapat dijadikan sayuran, yang berkontribusi dalam menanggulangi masalah stunting.
Politisi NasDem itu juga mendorong setiap desa untuk mengembangkan produk khas berbahan baku Bambu yang bernilai ekonomis. Salah satunya membuat sepeda dari Bambu.
"Saya punya mimpi semua desa di Kecamatan Pacar, warga harus diajar bagaimana membuat sepeda yang bahan baku dari Bambu. Nanti finishing-nya di Labuan Bajo, untuk dasarnya di masing-masing desa," kata Edi.
Untuk diketahui, Kabupaten Manggarai Barat saat ini telah memiliki pabrik yang memproduksi berbagai peralatan dari Bambu, seperti tumbler, piring, sendok, garpu, sedotan, meja, kursi, dan tiang untuk pembangunan rumah. Pabrik tersebut disebut Edi Endi, mulai beroperasi tahun ini.
Sementara itu Pater Marsel Agot menuturkan, aksi penanaman tersebut terlaksana berkat kerja sama pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Di tahun 2023, disebutnya sudah ditanam 63.000 anakan Bambu di berbagai kecamatan, mulai dari Kecamatan Komodo, Lembor dan Kuwus.
"Saya senang tahun ini kita bisa bergerak ke Kecamatan Pacar dan Macang Pacar. Kalau untuk menanam kami sangat mendukung. Tentu hari ini bukan terakhir tetapi awal yang baik. Kita berjuang, mari kita bekerja sama," tandasnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Manggarai Barat Kekurangan 2.067 ASN, Pemerintah Usulkan Ribuan Formasi CPNS |
![]() |
---|
Pemda Lembata Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan, Banyak Masyarakat yang Terlindungi |
![]() |
---|
7 Doa Harian Umat Katolik yang Dipraktekkan Setiap Hari |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni KM Bukit Siguntang 18-27 Januari 2024, Singgah Maumere-Kupang-Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.