Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Minggu 21 Januari 2024, Sabda Allah Mengubah Pikiran, Hati & Perilaku Orang

Mari simak Renungan Harian Katolik Minggu 21 Januari 2024.Tema renungan harian katolik yaitu Sabda Allah Mengubah Pikiran, Hati dan Perilaku orang.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
PATER JOHN - Pater John Lewar, SVD. Mari simak Renungan Harian Katolik Minggu 21 Januari 2024.Tema renungan harian katolik yaitu Sabda Allah Mengubah Pikiran, Hati dan Perilaku orang. 

Bacaan Injil Mrk 1:14-20

Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!

Sesudah Yohanes Pembaptis ditangkap, datanglah Yesus ke Galilea, memberitakan Injil Allah. Yesus memberitakan, “Waktunya telah genap. Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!”

Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan.

Yesus berkata kepada mereka, “Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Mereka pun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Yesus.

Setelah Yesus meneruskan perjalanan-Nya sedikit lagi, dilihat-Nya Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes saudaranya, sedang membereskan jala di dalam perahu.

Yesus segera memanggil mereka, dan mereka meninggalkan ayahnya, Zebedeus, di dalam perahu bersama orang-orang upahannya. Lalu mereka mengikuti Yesus.

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Sabda Allah mengubah pikiran, hati, dan perilaku orang

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Paus Fransiskus melalui Surat Apostolik, Motu Proprio “Aperuit Illis” menetapkan Minggu Ketiga Masa Biasa sebagai minggu perayaan, pembelajaran, dan penyebaran Sabda Allah. Yesus, Sang Sabda yang menjadi daging, membuka
pikiran para murid untuk memahami Kitab suci.

Dalam Kitab Suci dikisahkan pengalaman perjumpaan manusia dengan Allah. Allah dialami hidup dan memberikan Sabda sebagai bekal dalam perjalanan hidup. Sabda Allah itu menjelma dalam diri Yesus yang kelahiranNya baru kita rayakan sekitar Masa Natal. Seluruh kisah kelahiran Yesus adalah warta tentang  Sabda yang menjelma. Manusia yang menerima Sabda diharapkan bertobat sebagai jawaban atas warta ini.

Dalam Bacaan I, kita mendengar kisah bagaimana pewartaan dijawab dengan aksi pertobatan. Nabi Yunus diutus Allah mewartakan Sabda kepada penduduk Niniwe. Pada awalnya Yunus menolak, tetapi kekuatan Sabda Tuhan menghantarnya ke Niniwe. Bertentangan dengan apa yang bisa dipikirkannya, orang-orang kafir dari Niniwe akhirnya “percaya kepada Allah” dan “mengumumkan untuk membarui tingkah laku mereka yang jahat”.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved