Injil Katolik

Bacaan Injil Katolik Sabtu 27 Januari 2024 Lengkap Renungan Harian Katolik

Mari simak Bacaan Injil Katolik Sabtu 27 Januari 2024.Bacaan Injil Katolik lengkap Renungan Harian Katolik.Injil Markus 4:35-41.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Gereja Katedral Ruteng di Manggarai Flores. Mari simak Bacaan Injil Katolik Sabtu 27 Januari 2024.Bacaan Injil Katolik lengkap Renungan Harian Katolik.Injil Markus 4:35-41. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Bacaan Injil Katolik Sabtu 27 Januari 2024.

Bacaan Injil Katolik lengkap Renungan Harian Katolik.

Sabtu 27 Januari 2024 merupakan Hari Sabtu Pekan Biasa III, Peringatan fakultatif Santa Angela Merici, Perawan, dengan Warna Liturgi Hijau.

Adapun Bacaan Liturgi Katolik Hari Sabtu 27 Januari 2024 adalah sebagai berikut:

Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Sabtu 27 Januari 2024, Peringatan Fakultatif Sta Angela Merici, Perawan

 

Bacaan Pertama 2 Samuel 12:1-7a.10-17

"Daud mengaku telah berdosa kepada Tuhan."

Pada waktu itu Daud melakukan yang jahat di hadapan Allah: ia mengambil isteri Uria menjadi isterinya; maka Tuhan mengutus Natan kepada Daud.

Natan datang kepada Daud dan berkata kepadanya, “Ada dua orang dalam suatu kota: yang seorang kaya, yang lain miskin.

Si kaya mempunyai sangat banyak kambing domba dan lembu sapi; si miskin tidak mempunyai apa-apa, selain seekor anak domba betina yang masih kecil, yang dibeli dan dipeliharanya.

Anak domba itu menjadi besar bersama dengan anak-anak si miskin, makan dari suapannya, minum dari cawannya, dan tidur di pangkuannya, seperti seorang anak perempuan baginya.

Pada suatu hari orang kaya itu mendapat tamu; ia merasa sayang mengambil seekor dari kambing domba atau lembunya untuk dimasak bagi pengembara yang datang kepadanya itu.

Maka ia mengambil anak domba betina kepunyaan si miskin itu, dan memasaknya bagi orang yang datang kepadanya itu.

Lalu Daud menjadi sangat marah karena orang itu dan ia berkata kepada Natan, “Demi Tuhan yang hidup: orang yang melakukan itu harus dihukum mati.

Anak domba betina itu harus dibayar gantinya empat kali lipat, karena orang yang melakukan hal itu tidak kenal belas kasihan.”

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved