Apresiasi Kreasi Indonesia 2024 Digelar di 12 Kota, Cek Waktu, Syarat dan Tahapan

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Program AKI 2024 secara resmi diluncurkan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno" pada Senin, 12 Februari 2024 lalu.

Apresiasi Kreasi Indonesia merupakan program pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran kepada para pelaku ekonomi kreatif pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, games, film, dan musik, yang akan diselenggarakan di 12 Kota/Kabupaten di Indonesia.

Menparekraf Sandiaga mengatakan Apresiasi Kreasi Indonesia sudah memasuki tahun keempat dan tahun ini AKI akan hadir dengan inovasi baru menyasar pelaku ekonomi kreatif di Tanah Air.

Pelaku ekonomi kreatif dapat mendaftar dalam Apresiasi Kreasi Indonesia 2024 pada beberapa kategori yakni, Kuliner, Kriya, Fesyen, Aplikasi dan Gim. Pendaftaran ini dibuka sejak Februari lalu hingga Maret 2024.

Baca juga: Labuan Bajo, Satu dari 12 Kabupaten/Kota Penyelenggara Apresiasi Kreasi Indonesia 2024

Syarat

Syarat dan kententuan saat mendaftar untuk kategori Kuliner, Kriya, Fesyen, Aplikasi & Gim adalah Warga Negara Indonesia, berdomisili di Indonesia, minimal 17 Tahun (memiliki KTP dan NPWP), usaha sudah berjalan minimal 6 bulan, dan melampirkan Surat Keterangan Usaha Seperti NIB / HKI / PIRT / BPOM / SNI / dan lainnya.

Sementara untuk syarat pendaftar kategori musik dan film, memiliki karya orisinil, melampirkan karya orisinil, melampirkan video klip atau video penampilan, bagian dari sebuah rumah produksi/komunitas (bukan perorangan) dan melampirkan satu karya terbaru (2 tahun terakhir).

Lokasi

Pendaftar dapat memilih lokasi kegiatan terdekat pada Apresiasi Kreasi Indonesia 2024, sperti di Bekasi, Singkawang, Magelang, Serang, Ternate, Denpasar, Blitar, Palu, Toba, Tanjung Pinang, Labuan Bajo, dan Merauke.

Baca juga: Rekomendasi 5 Destinasi di NTT yang Pernah Jadi Lokasi Syuting, Ada Labuan Bajo hingga Pulau Sumba

Tahun ini pendaftar AKI ditargetkan sebanyak 10.000 orang yang kemudian akan dikurasi dan dipilih sekitar 360 pelaku ekonomi kreatif di 12 Kota/Kabupaten di Indonesia. Puncak dari AKI dilakukan pada September 2024.

Berita Tribunflores.com lainnya di Google News