Injil Katolik

Injil Katolik Rabu 29 Mei 2024 Lengkap Mazmur Tanggapan

Mari simak Injil Katolik Rabu 29 Mei 2024.Injil Katolik lengkap mazmur tanggapan dan Renungan Harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
KAPELA TUAN MA - Mari simak Injil Katolik Rabu 29 Mei 2024.Injil Katolik lengkap mazmur tanggapan dan Renungan Harian Katolik. 

Yesus lalu berkata kepada mereka, “Memang, kamu akan meminum piala yang harus Kuminum, dan akan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima.Tetapi hal duduk di sebelah kanan atau di kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya. Itu akan diberikan kepada orang-orang yang baginya telah disediakan.”Mendengar itu,

kesepuluh murid yang lain menjadi marah kepada Yakobus dan Yohanes.Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata, “Kalian tahu, bahwa orang-orang yang disebut pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi,

dan pembesar-pembesarnya menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka.Tetapi janganlah demikian di antara kalian!Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kalian,

hendaklah ia menjadi pelayanmu.Dan barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kalian, hendaklah ia menjadi hamba untuk semuanya.Sebab Anak Manusia pun datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan bagi banyak orang.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Bapak, Ibu dan Saudara-saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus, Pada Renungan Harian Rabu 29 Mei 2024. Dalam Bacaan Injil Markus 10:32-45 hari ini mengisahkan tentang Sekarang kita pergi ke Yerusalem, dan Anak Manusia akan diserahkan.

Hidup dalam kekudusan.

Inilah perintah Allah yang mengatakan: “kuduslah kamu, sebab Aku kudus”. Umat Kristen adalah umat tebusan Allah yang telah dilahirkan kembali karena pengorbanan Kristus yang telah mati di kayu salib.

Inilah penebusan yang mahal, yang tidak mungkin dibayar dengan apa pun juga, selain dengan darah Yesus, Sang Putra Allah. Setelah ditebus, umat Kristen terpanggil menjadi umat-Nya yang kudus, yang menjaga hidupnya berkenan kepada-Nya.

Kecenderungan berbuat dosa dan menyukakan diri ditinggalkan dan termotivasi untuk hidup sesuai dengan firman-Nya, hari demi hari menikmati pengudusan-Nya, semakin serupa dengan Kristus.

Kasih persaudaraan. Suatu bentuk manifestasi (perwujudan) dari orang yang telah dipanggil adalah kasih persaudaraan. Orang yang sudah dipanggil menjadi Gereja harus memanifestasikan komunitas (persekutuan) ilahi, yakni komunitas Allah yang lahir dari Firman yang hidup.

Kasih Kristus yang telah mengalir dalam hidupnya akan mengalir pula dalam manifestasi yang nyata sehari-hari, saling mengasihi satu dengan yang lain dengan kasih yang tulus ikhlas dan segenap hati. Kasih persaudaraan sebagai pengikat komunitas ilahi walau berbeda latar belakang, suku bangsa, tingkat sosial, tingkat pendidikan, dan lain-lain.

Mazmur, Allah semesta alam

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved