Polisi Ungkap Kronologi Warga Tewas Dianiaya saat Acara Tarian Dero di Soa Ngada

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Charles Abar

TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA - Ghari Nango (62), Warga Kampung Wuli Desa Tarawali, kecamatan Soa Kabupaten Ngada tewas usai dianiaya AMW (21) Selasa 28 Mei 2024 sekitar pukul 00:20 Wita.

Kapolsek Soa,Ipda Leonardo Marpaung, melalui Kasi Humas Sukandar, menjelaskan kejadian naas ini bermula di Kampung Lade, ada kegiatan ritual adat Dero.

Pada saat ritual tarian tengah berlangsung terjadi pertengkaran korban dengan bapak kandung pelaku.

Awalnya Korban meludahi orang tua pelaku dengan kata makian. Merasa tidak puas korban mendatangai dan memukul pelaku hingga mengenai pelipis mata hingga korban jatuh ke belakang.

Baca juga: Pemandian Air Panas Mengeruda, Destinasi Wisata Dekat Bandara Soa Bajawa

Melihat kejadian tersebut keluarga korban langsung mengantarkan korban ke Puskesmas Waepana untuk dilakukan perawatan oleh tim medis dan pada Pukul 07.15 Wita, korban dinyatakan meninggal dunia.

Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Ngada. Sementara Anggota Polsek Soa melakukan penggalangan dengan pihak keluarga Korban.

Personel Polsek Soa mengimbau kepada para keluarga korban agar tidak melakukan aksi kekerasan sebagai bentuk balas dendam atas meninggalnya korban penganiayaan tersebut

"Sampai dengan saat ini situasi kamtibmas di Desa Tarawali, Kecamatan Soa, Kabupaten.Ngada, terpantau aman kondusif,” terang Sukandar.

Kasus tersebut ditangani Polsek Soa dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/ 12/V/2024/ SPKT/ SEK SOA/ RES NGADA/ POLDA NTT, tanggal 28 mei 2024.(Cr2).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News