Doa Harian Katolik
10 Perintah Allah Katolik yang Disampaikan kepada Musa, Sejarah dan Tujuannya
Sepuluh Perintah Allah atau dalam bahasa Latin disebut Dekalog merupakan 10 perintah ditulis Tuhan.
Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Sepuluh Perintah Allah atau dalam bahasa Latin disebut Dekalog merupakan sepuluh perintah yang ditulis oleh Tuhan dan diberikan kepada bangsa Israel melalui perantara Musa di gunung Sinai.
Sepuluh Perintah Allah ini dituliskan dalam bentuk dua Loh batu. Sepuluh perintah Allah ini bisa dibaca dalam kitab Keluaran 20: 1-7 dan Ulangan 5 : 6 – 21.
Penomoran dalam Sepuluh Perintah Allah Katolik menggunakan penomoran menurut St. Agustinus yang pada saat itu mengikuti tulisan Sinagoga. Ketiga perintah Allah pertama mengatur hubungan Allah dan Manusia.
Perintah Allah keempat sampai kedelapan mengatur hubungan manusia dengan sesama. Dua perintah terakhir mengatur daya pikir pribadi.
Baca juga: Doa Mohon Perlindungan, Doa Katolik
Setelah Musa berhasil membebaskan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir atas perintah Allah. Sampailah mereka di Padang Gurun dekat Gunung Sinai setelah menyeberangi Laut Teberau.
Mereka berkemah dan menetap sementara di tempat itu. Kemudian Tuhan menyuruh Musa untuk naik ke atas Gunung Sinai itu.
Dari sanalah, Allah menawarkan suatu perjanjian yang mencakup sepuluh Perintah Allah yang akan membebaskan mereka juga dari “perbudakan spiritual” atau dosa. 10 Perintah tersebut dimuat dalam dua loh batu.
Setelah menerima dua loh batu tersebut yang diberikan Allah, Musa melihat bangsa Israel menyembah patung anak lembu dari emas yang mereka buat sendiri di padang gurun itu. Kemudian Musa membanting batu itu hingga terpecah.
Baca juga: Doa kepada Santo Mikael Malaikat Agung, Doa Katolik untuk Mengusir Setan & Roh Jahat
Setelah mengetahui bagaimana cerita sejarah awal mula pemberian 10 Perintah Allah kepada bangsa Israel, berikut adalah 10 Perintah Allah.
1. Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepadaKu saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu.
2. Jangan menyebut nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat.
3. Kuduskanlah hari Tuhan
4. Hormatilah Ibu-Bapamu
5. Jangan membunuh
6. Jangan berzinah
7. Jangan mencuri
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu
9. Jangan mengingini istri sesamamu
10.Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil
Sepuluh Perintah Allah Katolik merupakan salah satu cara yang paling umum dalam pemeriksaan batin Umat Katolik sebelum mereka menerima Sakramen Tobat.
Karena sepuluh perintah Allah ini bertujuan untuk mengatur hubungan yang baik antara Tuhan dan Manusia, 10 Perintah Allah ini sifatnya wajib untuk dipahami dalam kehidupan sehari-hari, berikut adalah penjelasannya.
Tujuan 10 Perintah Allah Katolik
Kita sudah tahu bahwa Sepuluh Perintah Allah sangat penting bagi Umat Katolik. Untuk bisa memahami lebih jelas mengenai firman yang diberikan Allah dalam sepuluh perintahnya, berikut adalah tujuan adanya Sepuluh Perintah Allah, dikutip dari buku Pendampingan Iman Katolik karangan Tim Komisi Kateketik Regio Jawa.
1. Mengetahui sifat Allah yang sebenarnya
Melalui Sepuluh Perintah Allah, umat Katolik bisa memahami bagaimana cara Tuhan Yesus mengasihi anak-anak-Nya.
2. Memiliki pedoman hidup
Bagi setiap orang, memiliki pedoman atau prinsip dalam hidup sangat diperlukan agar kita menjadi pribadi yang tidak mudah goyah dan tegas. Pedoman hidup yang dimiliki setiap orang juga pastinya berbeda-beda. Dengan Sepuluh Perintah Allah ini, diharapkan umat Katolik memiliki pedoman hidup yang seturut dengan kehendak yang diberikan Tuhan.
3. Bisa hidup seturut dengan teladan Allah
Jika kita melihat kembali isi Sepuluh Perintah Allah, Kita bisa mengetahui tentang apa yang tidak boleh kita lakukan dan apa yang boleh kita lakukan. Itu tandanya Allah ingin menuntun kita umatNya untuk hidup seturut dengan teladan yang sudah Ia berikan. Dengan begitu manusia bisa hidup dengan benar, terhindar dari dosa berat dan kudus di hadapanNya.
4. Menyadari bahwa Allah dan hukumnya bersifat kekal
Sebagai umat Katolik, kita tentu paham bahwa Allah dan hukum yang diperintahkan kepada kita bersifat kekal dan tidak ada siapapun yang bisa mengubah itu.
5. Mengetahui bahwa Allah penuh kasih
Seperti yang kita tahu dari penjelasan diatas, Sepuluh Perintah Allah diberikan kepada bangsa Israel agar bangsa Israel tidak semakin jauh dari Allah yang menyelamatkannya dari perbudakan fisik dan Allah sendiri yang menjanjikan bangsa Israel untuk terbebas dari perbudakan spiritual. Itu semua adalah bentuk kasih Allah kepada bangsa Israel. Kita sebagai umat katolik yang saat ini tentunya tidak merasakan lagi perbudakan fisik seperti bangsa Israel diharapkan bisa tetap setia dan tulus beriman kepada Allah.
Doa Harian Katolik TribunFlores.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.