Bacaan Liturgi Katolik

Bacaan Liturgi Hari Ini Senin 15 Juli 2024, Peringatan Wajib St. Bonaventura Uskup Pujangga Gereja

Mari simak bacaan liturgi hari ini Senin 15 Juli 2024.Bacaan liturgi hari ini disiapkan untuk perayaan wajib St. Bonaventura.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/MARIA MANGKUNG
PETUGAS LITURGI: Mari simak bacaan liturgi hari ini Senin 15 Juli 2024.Bacaan liturgi hari ini disiapkan untuk perayaan wajib St. Bonaventura. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak bacaan liturgi hari ini Senin 15 Juli 2024.

Bacaan liturgi hari ini disiapkan untuk perayaan wajib St. Bonaventura.

Pesta Wajib St. Bonaventura dengan Warna Liturgi Putih.

Bacaan hari Senin: Yes 1:11-17; Mzm 50:-9.16bc-17.21.23; Mat 10:34 11:1 dan BcO Ayb 2:1-13.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 15 Juli 2024, Damai atau Pedang?

 

Bacaan Pertama:


Yes 1:11 "Untuk apa itu korbanmu yang banyak-banyak?" firman TUHAN; "Aku sudah jemu akan korban-korban bakaran berupa domba jantan dan akan lemak dari anak lembu gemukan; darah lembu jantan dan domba-domba dan kambing jantan tidak Kusukai.

Yes 1:12 Apabila kamu datang untuk menghadap di hadirat-Ku, siapakah yang menuntut itu dari padamu, bahwa kamu menginjak-injak pelataran Bait Suci-Ku?

Yes 1:13 Jangan lagi membawa persembahanmu yang tidak sungguh, sebab baunya adalah kejijikan bagi-Ku. Kalau kamu merayakan bulan baru dan sabat atau mengadakan pertemuan-pertemuan, Aku tidak tahan melihatnya, karena perayaanmu itu penuh kejahatan.

Yes 1:14 Perayaan-perayaan bulan barumu dan pertemuan-pertemuanmu yang tetap, Aku benci melihatnya; semuanya itu menjadi beban bagi-Ku, Aku telah payah menanggungnya.

Yes 1:15 Apabila kamu menadahkan tanganmu untuk berdoa, Aku akan memalingkan muka-Ku, bahkan sekalipun kamu berkali-kali berdoa, Aku tidak akan mendengarkannya, sebab tanganmu penuh dengan darah.

Yes 1:16 Basuhlah, bersihkanlah dirimu, jauhkanlah perbuatan-perbuatanmu yang jahat dari depan mata-Ku. Berhentilah berbuat jahat,

Yes 1:17 belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda!

Mazmur Tanggapan:


Mzm 50:1 Mazmur Asaf. Yang Mahakuasa, TUHAN Allah, berfirman dan memanggil bumi, dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya.

Mzm 50:2 Dari Sion, puncak keindahan, Allah tampil bersinar.

Mzm 50:3 Allah kita datang dan tidak akan berdiam diri, di hadapan-Nya api menjilat, sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat.

Mzm 50:4 Ia berseru kepada langit di atas, dan kepada bumi untuk mengadili umat-Nya:

Mzm 50:5 "Bawalah kemari orang-orang yang Kukasihi, yang mengikat perjanjian dengan Aku berdasarkan korban sembelihan!"

Mzm 50:6 Langit memberitakan keadilan-Nya, sebab Allah sendirilah Hakim. Sela

Mzm 50:7 "Dengarlah, hai umat-Ku, Aku hendak berfirman, hai Israel, Aku hendak bersaksi terhadap kamu: Akulah Allah, Allahmu!

Mzm 50:8 Bukan karena korban sembelihanmu Aku menghukum engkau; bukankah korban bakaranmu tetap ada di hadapan-Ku?

Mzm 50:9 Tidak usah Aku mengambil lembu dari rumahmu atau kambing jantan dari kandangmu,

Mzm 50:10 sebab punya-Kulah segala binatang hutan, dan beribu-ribu hewan di gunung.

Mzm 50:11 Aku kenal segala burung di udara, dan apa yang bergerak di padang adalah dalam kuasa-Ku.

Mzm 50:12 Jika Aku lapar, tidak usah Kukatakan kepadamu, sebab punya-Kulah dunia dan segala isinya.

Mzm 50:13 Daging lembu jantankah Aku makan, atau darah kambing jantankah Aku minum?

Mzm 50:14 Persembahkanlah syukur sebagai korban kepada Allah dan bayarlah nazarmu kepada Yang Mahatinggi!

Mzm 50:15 Berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan, Aku akan meluputkan engkau, dan engkau akan memuliakan Aku." Sela

Mzm 50:16 Tetapi kepada orang fasik Allah berfirman: "Apakah urusanmu menyelidiki ketetapan-Ku, dan menyebut-nyebut perjanjian-Ku dengan mulutmu,

Mzm 50:17 padahal engkaulah yang membenci teguran, dan mengesampingkan firman-Ku?

Mzm 50:18 Jika engkau melihat pencuri, maka engkau berkawan dengan dia, dan bergaul dengan orang berzinah.

Mzm 50:19 Mulutmu kaubiarkan mengucapkan yang jahat, dan pada lidahmu melekat tipu daya.

Mzm 50:20 Engkau duduk, dan mengata-ngatai saudaramu, memfitnah anak ibumu.

Mzm 50:21 Itulah yang engkau lakukan, tetapi Aku berdiam diri; engkau menyangka, bahwa Aku ini sederajat dengan engkau. Aku akan menghukum engkau dan membawa perkara ini ke hadapanmu.

Mzm 50:22 Perhatikanlah ini, hai kamu yang melupakan Allah; supaya jangan Aku menerkam, dan tidak ada yang melepaskan.

Mzm 50:23 Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai korban, ia memuliakan Aku; siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari Allah akan Kuperlihatkan kepadanya."

Injil Katolik:


Mat 10:34 "Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai, melainkan pedang.

BCO:


Ayb 2:1 Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datang juga Iblis untuk menghadap TUHAN.

Ayb 2:2 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi."

Ayb 2:3 Firman TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan. Ia tetap tekun dalam kesalehannya, meskipun engkau telah membujuk Aku melawan dia untuk mencelakakannya tanpa alasan."

Ayb 2:4 Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Kulit ganti kulit! Orang akan memberikan segala yang dipunyainya ganti nyawanya.

Ayb 2:5 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah tulang dan dagingnya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu."

Ayb 2:6 Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, ia dalam kuasamu; hanya sayangkan nyawanya."

Ayb 2:7 Kemudian Iblis pergi dari hadapan TUHAN, lalu ditimpanya Ayub dengan barah yang busuk dari telapak kakinya sampai ke batu kepalanya.

Ayb 2:8 Lalu Ayub mengambil sekeping beling untuk menggaruk-garuk badannya, sambil duduk di tengah-tengah abu.

Ayb 2:9 Maka berkatalah isterinya kepadanya: "Masih bertekunkah engkau dalam kesalehanmu? Kutukilah Allahmu dan matilah!"

Ayb 2:10 Tetapi jawab Ayub kepadanya: "Engkau berbicara seperti perempuan gila! Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya.

Ayb 2:11 Ketika ketiga sahabat Ayub mendengar kabar tentang segala malapetaka yang menimpa dia, maka datanglah mereka dari tempatnya masing-masing, yakni: Elifas, orang Teman, dan Bildad, orang Suah, serta Zofar, orang Naama. Mereka bersepakat untuk mengucapkan belasungkawa kepadanya dan menghibur dia.

Ayb 2:12 Ketika mereka memandang dari jauh, mereka tidak mengenalnya lagi. Lalu menangislah mereka dengan suara nyaring. Mereka mengoyak jubahnya, dan menaburkan debu di kepala terhadap langit.

Ayb 2:13 Lalu mereka duduk bersama-sama dia di tanah selama tujuh hari tujuh malam. Seorangpun tidak mengucapkan sepatah kata kepadanya, karena mereka melihat, bahwa sangat berat penderitaannya.

Santo-Santa 15 Juli

Santo Bonaventura, Uskup dan Pujangga Gereja

Bonaventura lahir sekitar tahun 1218 di Bagnoreggio, Italia Tengah. Konon, waktu masih kecil ia jatuh sakit berat. Ibunya menggendongnya pergi menemui Santo Fransiskus Asisi. Pada pertemuan itu Fransiskus Asisi meramalkan terjadinya hal-hal besar pada anak itu kelak. Fransiskus memberikan berkatnya dan berseru: "O Bonaventura", yang artinya: "Betapa baik kejadian ini". Dan kata-kata ini kemudian diabadikan sebagai nama anak itu.

Ketika meningkat dewasa, Bonaventura masuk Ordo Saudara-saudara Dina Fransiskan. Ia dikirim ke Paris untuk belajar filsafat dan teologi di Universitas Paris. Baginya, belajar berarti berdoa sehingga terus menerus merenung. Kalau orang bertanya darimana ia mendapatkan kepandaiannya, ia menunjuk salib Yesus: "Dari Dia! Saya mempelajari Yesus yang disalibkan". Bonaventura terus memelihara kesegaran otaknya dan kesehatannya, agar dapat dimanfaatkan dengan sungguh-sungguh demi mengabdi kepada pengetahuan suci.

Setelah ditabhiskan menjadi imam, Bonaventura senantiasa mengucurkan air matanya setiap kali ia naik ke atas altar, karena begitu dalam rasa hormatnya akan peristiwa Salib Yesus. Ia segera menjadi tenar sebagai mahaguru teologi di seluruh Universitas Paris; ia juga ditugaskan mengajar saudara-saudara seordo. Ketika berusia 35 tahun, ia diangkat menjadi pemimpin tertinggi ordo Fransiskan. Para saudara-saudaranya sangat menghargai bimbingannya yang sangat bijaksana, sehingga bersedia memilihnya kembali sebagai pemimpin mereka sebanyak sembilan kali. Selama kepemimpinannya, ia berjuang keras mengusahakan persatuan du antara para pengikut Fransiskus yang kadang-kadang cepat panas hati karena perbedaan paham dalam hal penghayatan kemiskinan. Ia juga menertibkan pelbagai kebiasaan salah yang sudah menyusup masuk ke dalam ordo Fransiskan.

Ia mengutus para saudaranya untuk mewartakan Yesus yang tersalib ke Afrika, India bahkan ke Mongolia. Dalam usia 52 tahun ia diangkat menjadi Kardinal. Tatkala sedang asyik mencuci piring, tiba-tiba utusan Paus membawa kepadanya lambang-lambang kekardinalan, Bonaventura mencuci terus. Topi kardinalnya digantungkan pada dahan pohon. Pada tahun 1274, ia bersama dengan kawan kelasnya Santo Thomas Aquinas, menghadiri Konsili Lyon. Konsili ini dalam jangka waktu penduk berhasil menyatukan kembali Gereja Yunani dan Gereja Latin. Usaha keras Bonaventura mulai membawa hasil ketika ia sekonyong-konyong jatuh sakit.

Bonaventura yang bergelar doktor banyak menulis karya-karya yang sangat mendalam isinya. Beberapa ungkapan yang menjadi pedoman hidupnya: "Ketakutan akan Allah merintangi seseorang untuk menyukai hal-hal yang fana, yang mengandung benih-benih dosa","Kesombongan biasanya menggilakan manusia, karena ia diajar untuk meremehkan apa yang sangat berharga seperti rahmat dan keselamatan, dan menjunjung tinggi apa yang seharusnya di cela seperti kesia-siaan dan keserahakan."

Bonaventura meninggal dunia pada tahun 1274 ketika menghadiri Konsili Lyon. Ia dikenal sangat berjasa dalam usaha mempersatukan kembali Gereja Orthodoks Yunani dengan Gereja Latin Roma.

Santo Yakobus dari Nisiba, Uskup dan Pengaku Iman

Yakobus adalah orang kudus kenamaan di lingkungan Gereja Syria. Ia lahir di Propinsi Mesopotamia kira-kira pada pertengan abad ketiga. Tuhan menganugerahkan kepadanya akal budi yang cerdas, tabiat yang baik dan kehendak yang kuat untuk mengembangkan bakat dan pembawaannya yang cermelang itu. Setelah menyelesaikan studinya, ia mengambil keputusan untuk mengasingkan dirinya dari dunia ramai dan hidup menyendiri di suatu tempat sepi. Tujuannya adalah mempersiapkan dirinya bagi hidup selanjutnya di tengah-tengah masyarakat. Selama itu ia banyak berdoa, mempelajari Kitab Suci, merenungkan cara hidup Yesus sebagai teladan hidupnya. Matiraga yang keras. Hidup bersemadi sangat digemarinya.

Kesalehan hidupnya menarik perhatian banyak orang. Dia disukai banyak orang dan kemudian diangkat menjadi uskup di Nisiba. Disiplin hidupnya sangat tinggi, Ia rajin membantu para pengemis malang dan giat dalam tugas kegembalaannya sebagai uskup untuk mengajar dan menobatkan orang-orang berdosa. Perayaan ibadat sangat diutamakannya. Tuhan menganugerahkan kepadanya kemampuan membuat mukzijat. Tatkala raja Sapor II menyerang Nisiba, pasukannya dapat dipukul mundur bukan oleh angkatan bersenjata, melainkan oleh serangan serangga. Hal ini berkat doa dan tapa Uskup Yakobus bersama umatnya. Yakobus meninggal dunia pada tahun 350. (sumber iman katolik.com(GG).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved