Paus Fransiskus

Bertemu 50 Ribu Pelayan Altar Internasional, Paus Fransiskus: Saling Mengasihi

Paus Fransiskus mendorong para peserta Ziarah Internasional Para Pelayan Altar untuk membagikan kasih Ekaristi Yesus kepada mereka yang membutuhkan.

Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/VATICANNEWS
Paus Fransiskus menyambut para pelayan Altar di Lapangan Santo Petrus. 

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE- Paus Fransiskus mendorong para peserta Ziarah Internasional Para Pelayan Altar untuk membagikan kasih Ekaristi Yesus kepada mereka yang membutuhkan.

Dalam pidatonya di hadapan hampir 50.000 pelayan altar yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus, Paus Fransiskus menyoroti makna mendalam dari moto yang dipilih untuk acara internasional tersebut: “Bersama kamu” (Yes 41:10).

Ungkapan ini, kata Paus, “merangkum misteri cinta”, yang merupakan “misteri hidup kita”.

Para pelayan altar berkumpul di alun-alun bersama Paus sebagai bagian dari ziarah mereka selama seminggu di Roma, yang kini memasuki hari kedua.

 

Baca juga: Paus Fransiskus Kunjungi Timor Leste September 2024, Menag Imbau Umat Katolik di NTT Jaga Ketertiban

 

 

Bersama dengan Allah

Paus mengatakan bahwa dalam liturgi yang mereka layani, kedua kata ini pertama-tama merujuk kepada Allah yang, dalam Ekaristi, “menjadi kehadiran yang nyata dan konkret di dalam Tubuh dan Darah Kristus.”

“Pengalaman Anda dalam melayani liturgi mengingatkan saya bahwa subjek pertama, pelaku dari 'bersamamu' ini, adalah Allah. Ketika kita menerima Komuni Kudus".

Paus Fransiskus menjelaskan, ‘kita mengalami bahwa Yesus ’bersama kita' baik secara rohani maupun jasmani,” bukan dengan kata-kata, tetapi dengan “tindakan cinta, yaitu karena Yesus bersama kita, kita dapat benar-benar bersama-Nya.

 

Baca juga: Perjalanan Kerasulan ke- 45 Paus Fransiskus September 2024 dari Indonesia hingga Singapura

 

Dalam Komuni, lanjut Paus, para pelayan altar juga “dapat berkata kepada Tuhan Yesus, ‘Aku menyertai Engkau’”, bukan dengan kata-kata, “tetapi dengan hati dan tubuh Anda, dengan cinta Anda.”

Dengan melayani dengan pikiran, hati, dan tubuh yang penuh perhatian, “misteri Allah yang menyertai Anda memberi Anda kemampuan untuk bersama orang lain dengan cara yang baru” sehingga melaksanakan “perintah-Nya untuk ‘saling mengasihi seperti Aku telah mengasihi kamu’,” katanya.

“Yesus yang menyertai Anda, berkat kasih-Nya, menjadi 'saya, Anda, kita' yang dapat kita bagikan kepada orang lain.”

Menjadi dekat dengan sesama kita

Oleh karena itu, bersama Yesus berarti juga dekat dengan sesama kita, “bukan dengan kata-kata, tetapi dengan perbuatan, dengan gerak tubuh, dengan hatimu”, bahkan terhadap “mereka yang mungkin tidak kita sukai”, yang berbeda dengan kita; terhadap orang-orang asing; terhadap mereka “yang kita rasa tidak memahami kita”; yang tidak pernah datang ke gereja; dan mereka yang mengatakan bahwa mereka tidak percaya kepada Tuhan.

Sebagai penutup, Paus Fransiskus berterima kasih kepada para penyelenggara karena telah memilih moto yang bermakna, dan kepada para peziarah yang telah datang ke Roma “untuk berbagi sukacita menjadi milik Yesus, menjadi hamba-hamba kasih-Nya, hamba-hamba hati-Nya yang terluka yang menyembuhkan luka-luka kita, yang menyelamatkan kita dari maut, dan yang memberi kita hidup kekal.”

Berita TribunFlores.com lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved