Berita Sikka

Status ke Sekolah Negeri, Alumni Minta Prioritas Anggaran Untuk SDN Wegoknatar

Peralihan status dari SDK menjadi SDN Wegoknatar itu bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 sekolah tersebut yang dirayakan

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
ALIH STATUS - Sekolah Dasar Katolik (SDK) Wegoknatar yang berlokasi di Desa Heopuat, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka resmi beralih status menjadi Sekolah Dasar Negeri (SDN), Sabtu, 3 Agustus 2024. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Sekolah Dasar Katolik (SDK) Wegoknatar yang berlokasi di Desa Heopuat, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang selama ini berdiri dibawah naungan Yayasan Sanpukat resmi beralih status menjadi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Wegoknatar dan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Sikka, Sabtu, 3 Agustus 2024.

Peralihan status dari SDK menjadi SDN Wegoknatar itu bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 sekolah tersebut yang dirayakan dengan tema "Bersyukur dalam Perubahan, Membangun Generasi Unggul Demi Menyongsong Masa Depan”

dan diawali dengan penandatanganan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, Germanus Goleng dan dilanjutkan dengan ibadat syukuran secara Katolik.

Kepala SDN Wegoknatar, Yohanes Lidi dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di SDN Wegoknatar dengan dukungan dari pemerintah dan orang tua murid.

 

 

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat di Kota Uneng Maumere Sudah Meninggal 3 Hari di Dalam Kamar

 

 

 

“Kami berkomitmen agar kedepannya membawa SDN Wegoknatar menjadi lebih baik lagi. Tentunya kami mohon dukungan dari semua pihak yaitu pemerintah dan juga orang tua murid,” ujar Yohanes Lidi.

Sementara itu, mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Wilhelmus Sirilus, S.Sos., M.S yang juga merupakan alumni terbaik SDN Wegoknatar dalam sambutannya mengenang perjuangannya untuk menegrikan sekolah almamaternya.

Wilhelmus Sirilus mengatakan, kerja sama dengan pemerintah melalui Dinas PKO serta restu dari Yayasan Sanpukat memungkinkan peralihan status ini. Ia berharap pemerintah terus memberikan perhatian bagi sekolah ini dan meminta anggota DPRD memprioritaskan anggaran untuk pendidikan.

“Perjuangan untuk penegerian ini adalah proses yang panjang dan itu kami sudah lakukan. Kiranya kedepan akan membawa SDN Wegoknatar lebih baik lagi, mendidik anak-anak agar mempunyai karakter yang baik serta memiliki etika dan moral,” tegas Sirilus.

 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved