Festival Religi Golo Curu
Keuskupan Ruteng Gelar Festival Religi Golo Curu, Ini Tujuannya
Pusat perayaan Festival Religi ini adalah devosi kepada Maria Ratu Rosario, yang dirayakan oleh Gereja pada 7 Oktober.
Dalam festival hal ini terungkap dalam pameran ekonomi kreatif yang melibatkan kelompok UMKM lokal masyarakat, serta UMKM kelompok dampingan Pemerintah Kabupaten Manggarai maupun Gereja Keuskupan Ruteng.
Baca juga: Bacaan-bacaan Liturgi Jumat 4 Oktober 2024, Pekan XXVI
Iman juga harus bertumbuh dalam konteks sosial-budaya masyarakat. Untuk itu, pentas budaya tradisional dan kontemporer diberi panggung. Aspek sosiokultural ini makin diperkuat melalui Karnaval Budaya Maria Ratu Rosario pada tanggal 5 Oktober yang memberi ruang pada kegembiraan dan sukacita merayakan keragaman budaya sebagai anugerah Tuhan yang melibatkan 30 kelompok etnis dan utusan sekolah dalam paduan warna-warni busana dan ornamen etnik disertai iringan musik dan tari.
Solidaritas yang merupakan bagian dari ungkapan iman turut dimanifestasi melalui kegiatan sosial-karitatif. Tak ketinggalan, sisi lain iman berupa harmoni dengan semesta diekspresikan dalam aneka kegiatan ekologis baik yang bernuansa pedagogis maupun aksi langsung seperti kegiatan kebersihan lingkungan. Iman juga harus bisa merangkul semua. Karena itu, dalam festival beragam komponen lintas etnik, budaya, dan agama dilibatkan.
Dalam tahun 2024 Keuskupan Ruteng berfokus pada program pastoral ekologi integral: Harmonis, Pedagogis, dan Sejahtera (HPS).
Karena itu, dalam Festival Golo Curu diselenggarakan kegiatan-kegiatan edukasi ekologis dan pameran ekonomi kreatif yang melibatkan pelbagai UMKM dari paroki-paroki dan kelompok ekonomi umat.
Baca juga: Bacaan Injil Katolik Jumat 4 Oktober 2024 Lengkap Renungan Harian Katolik
Hal ini kiranya dapat mendorong geliat ekonomi umat dan mewujudkan pariwisata holistik yang sungguh mesejahterakan dan memberdayakan masyarakat lokal dengan memperhatikan dan
melestarikan keutuhan ciptaan.
Festival Golo Curu ini diselenggarakan dalam kerja sama yang erat dan harmonis antar Gereja dan Pemda Kabupaten Manggarai, serta melibatkan berbagai stake holder lainnya.
Kerjasama jejaring inilah yang kiranya menjadi model kebersamaan Gereja dan Pemerintah serta masyarakat dalam mewujudkan tanah Nuca Lale yang makmur dan bahagia.
"Kami mengharapkan partisipasi insan pers untuk menghadiri dan mempublikasikan perayaan Festival Golo Curu 2024 dalam rangka menggerakkan partisipasi masyarakat yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan dan penguatan iman umat dalam pencaharian kebahagiaan sejati yang hanya ditemukan dalam perjumpaan dengan Allah.
Dalam dekapan Bunda Maria Ratu Rosario kita mempersembahkan seluruh harapan dan kecemasan serta suka duka umat Allah keukuskupan Ruteng," kata Ketua Panitia PelaksanaRD. Ignasius. F. R. Bora dalam keterangan persnya kepada TRIBUNFLORES.COM di Maumere, Kamis, 3 Oktober 2024 pagi.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Festival Religi Golo Curu
Festival Golo Curu
Keuskupan Ruteng
Uskup Ruteng
TribunEvergreen
TribunFlores.com
Renungan Harian Katolik Jumat 4 Oktober 2024, Peka Mendengarkan Suara Tuhan |
![]() |
---|
21 Warga di Wilayah Kerja Puskesmas Watubaing, Sikka Positif Terjangkit TBC |
![]() |
---|
Debat Paslon Pilkada Ngada 2024: MURNI Jadikan Kopi Arabika Bajawa "Tuan di Negeri Sendiri" |
![]() |
---|
Penampilan Menghibur Anak Laskar Pelangi Topak Meriahkan Festival Golo Curu di Ruteng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.