Injil Katolik

Injil Katolik Selasa 2 Desember 2024 Lengkap Mazmur Tanggapan

Mari simak Injil Katolik Selasa 2 Desember 2024.Injil Katolik lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
TARIAN - Tarian Bhea Sa yang dibawakan 60 penari umat dari Kevikepan Mbay, Kabupaten Nagekeo menyambut para Uskup dan Imam saat misa Pontifikal di Gereja Katedral Ende, Kabupaten Ende, NTT, Jumat 23 Agustus 2024. Mari simak Injil Katolik Selasa 2 Desember 2024.Injil Katolik lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Injil Katolik Selasa 2 Desember 2024.

Injil Katolik lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik.

Hari Selasa Pesta St. Fransiskus Xaverius dengan warna liturgi putih.

Bacaan hari Selasa: 1Kor 9:16-19.22-23; Mzm 117:1.2; Mrk 16:15-20.OAllTuh dan BcO Kis 20:17-36.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Selasa 2 Desember 2024 Lengkap Renungan Harian Katolik


Bacaan hari pertama:

1Kor 9:16    Karena jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil.

1Kor 9:17    Kalau andaikata aku melakukannya menurut kehendakku sendiri, memang aku berhak menerima upah. Tetapi karena aku melakukannya bukan menurut kehendakku sendiri, pemberitaan itu adalah tugas penyelenggaraan yang ditanggungkan kepadaku.

1Kor 9:18    Kalau demikian apakah upahku? Upahku ialah ini: bahwa aku boleh memberitakan Injil tanpa upah, dan bahwa aku tidak mempergunakan hakku sebagai pemberita Injil.

1Kor 9:19    Sungguhpun aku bebas terhadap semua orang, aku menjadikan diriku hamba dari semua orang, supaya aku boleh memenangkan sebanyak mungkin orang.

1Kor 9:22    Bagi orang-orang yang lemah aku menjadi seperti orang yang lemah, supaya aku dapat menyelamatkan mereka yang lemah. Bagi semua orang aku telah menjadi segala-galanya, supaya aku sedapat mungkin memenangkan beberapa orang dari antara mereka.

1Kor 9:23    Segala sesuatu ini aku lakukan karena Injil, supaya aku mendapat bagian dalamnya.

Mazmur Tanggapan:


Mzm 117:1    Pujilah TUHAN, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!

Mzm 117:2    Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan TUHAN untuk selama-lamanya. Haleluya!


Injil Katolik

Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 

Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh." 

Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Renungan Katolik

Pesan Yesus kepada para murid-Nya ketika la menampakkan diri setelah bangkit dari antara orang mati dihayati dan dilakukan oleh Santo Fransiskus Xaverius yang pestanya kita rayakan hari ini. 

Yesus berkata, "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk." Santo Fransiskus Xaverius rupanya mengikuti jejak pendahulunya, yakni Santo Paulus yang juga memberitakan Injil ke berbagai tempat, bahkan Paulus berkata, "Celakalah aku jika tidak memberitakan Injil." 

Kita sebagai mürid-murid Yesus juga diutus untuk memberitakan Injil. Kalau dahulu Paulus dan Fransiskus Xaverius harus pergi menjelajah hingga ke banyak negara untuk memberitakan Injil, barangkali sekarang perutusan kita bisa lebih dekat dari segi jarak, meskipun tidak berarti lebih mudah, yaitu mewartakan Injil kepada orang-orang yang ada di sekitar kita, mulai dari keluarga kita masing-masing, komunitas kita, tempat kerja kita. 

Fenomena masa kini, semakin banyak orang tidak peduli pada Injil. Mungkin juga ada keluarga-keluarga yang sudah merasa tidak penting mengajarkan iman Katolik kepada anak-anaknya sehingga dia sendiri tidak tahu bagaimana menghidupi imannya. Di situlah kita dipanggil dan diutus untuk mewartakan Injil. 

Tuhan, kuatkanlah kami untuk berani pergi mewartakan Injil ke seluruh dunia, mulai dari lingkungan terdekat kami. Semoga kami tidak mudah goyah dan putus asa dalam mewartakan kabar sukacita kepada segala makhluk. Amin. (sumber adiutami.com).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved