Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Sabtu 7 Desember 2024, Allah Sangat Mencintai Manusia
Mari simak renungan harian Katolik Sabtu 7 Desember 2024.Tema renungan harian Katolik Allah sangat mencintai manusia.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Oleh: Sr. M. Grace, P.Karm
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak renungan harian Katolik Sabtu 7 Desember 2024.
Tema renungan harian Katolik Allah sangat mencintai manusia.
Renungan harian katolik ada dibagian akhir artikel ini.
Sabtu 7 Desember 2024 merupakan Hari Sabtu Pekan I Adven, Perayaan Wajib Santo Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja, dengan Warna Liturgi Putih.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 7 Desember 2024, Pribadi yang Baik dan Bertanggungjawab
Adapun Bacaan Liturgi Katolik Hari Sabtu 7 Desember 2024 adalah sebagai berikut:
Bacaan Pertama Yes 30:19-21.23-26
Pastilah Tuhan mengasihi kalian, apabila kalian berseru-seru.
Beginilah firman Tuhan, Yang Mahakudus Allah Israel, “Hai bangsa di Sion yang mendiami Yerusalem, kalian tidak akan terus menangis.
Pastilah Tuhan akan mengasihani kalian, apabila kalian berseru-seru. Begitu mendengar teriakmu Ia akan menjawab.
Walaupun Tuhan memberi kalian roti dan air serba sedikit, namun Gurumu, tidak akan menyembunyikan diri lagi.
Kalian akan terus melihat Dia dan entah kalian menyimpang ke kanan entah ke kiri, sabda-Nya ini akan kalian dengar dari belakangmu, “Inilah jalannya, ikutilah jalan ini!”
Pada waktu Tuhan akan mencurahkan hujan bagi benih yang baru kalian taburkan di ladang, dan dari hasil tanah itu kalian akan makan roti yang lezat dan berlimpah-limpah.
Pada waktu itu ternakmu akan merumput di padang rumput yang luas. Sapi-sapi dan keledai-keledai yang mengerjakan tanah akan memakan makanan campuran yang sedap, yang sudah ditampi dan diayak.
Dari setiap gunung yang tinggi dan dari setiap bukit yang menjulang akan memancar sungai-sungai pada hari pembunuhan yang besar, apabila menara-menara runtuh.
Maka terang bulan purnama akan seperti terang matahari terik, dan terang matahari terik akan tujuh kali ganda, yaitu seperti terangnya tujuh hari, pada waktu Tuhan membalut luka umat-Nya dan menyembuhkan bekas pukulan.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm 147:1-2.3-4.5-6
Ref: Berbahagialah orang yang menanti-nantikan Tuhan!
Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji Dia. Tuhan membangun Yerusalem, Ia menghimpun orang-orang Israel yang tercerai-berai.
Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka; Ia menentukan jumlah bintang-bintang masing-masing dipanggil dengan menyebut namanya.
Besarlah Tuhan kita dan berlimpah kekuatan-Nya, kebijaksanaan-Nya tak terhingga. Tuhan menegakkan kembali orang-orang yang tertindas, tetapi orang-orang fasik direndahkan-Nya ke tanah.
Bait Pengantar Injil Yes 33:22
Inilah raja kita, Tuhan semesta alam. Ia datang membebaskan umat-Nya.
Bacaan Injil Matius 9:35-10:1.6-8
Melihat orang banyak itu tergerak hati Yesus oleh belas kasihan.
Sekali peristiwa Yesus berkeliling ke semua kota dan desa. Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan mewartakan Injil Kerajaan Surga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.
Melihat orang banyak yang mengikuti-Nya, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.
Maka Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Tuaian memang banyak, tetapi pekerjanya sedikit.
Maka mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.”
Lalu Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi mereka kuasa untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan.
Yesus mengutus mereka dan berpesan, “Pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel! Pergilah dan wartakanlah: Kerajaan Surga sudah dekat.
Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan. Kalian telah memperoleh dengan cuma-cuma, maka berikanlah pula dengan cuma-cuma.
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Katolik
Allah sangat mencintai manusia. Bacaan pertama menyatakan bahwa Allah adalah Allah yang mengasihani umat-Nya dan tidak akan membiarkan mereka terus menangis (bdk. Yes 30:19). Ia akan membimbing dan memelihara mereka. Injil pun mengisahkan Yesus tergerak oleh belaskasihan karena melihat orang banyak yang lelah dan terlantar seperti domba tanpa gembala.
Mengapa Yesus begitu bersemangat melayani mereka? Karena hati-Nya dipenuhi dengan belas kasih. `Hati` adalah pusat ada kita. Tindakan yang kita ambil, bermula dari gerakan di hati kita. Nah, sekarang, marilah kita periksa gerakan-gerakan hati kita selama ini. Gerakan atau kecenderungan apakah yang kita rasakan? Selanjutnya tindakan apa yang kita ambil? Jangan sampai ternyata selama ini kita masih acuh tak acuh atau tidak peduli dengan kebutuhan sesama di sekitar kita.
St. Ambrosius yang kita peringati juga telah meneladan Yesus yang penuh belas kasihan. Marilah kita meneladan Yesus dan orang kudus-Nya yang selalu menyediakan diri untuk mengasihi dan melayani. Ada banyak sesama di sekitar kita yang membutuhkan belas kasihan kita.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.