Wisata Ngada

Libur Lebaran, Wisatawan Asal Bogor Kunjungi Taman Doa Maria Ratu Semesta Alam di Bajawa

Taman Doa Maria Ratu Semesta Alam Wolo Ata Ga'e di Desa Beiwali, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, ramai dikunjungi wisatawan saat libur Lebaran.

|
Penulis: Charles Abar | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/CHARLES ABAR
DESTINASI WISATA- Taman Doa Maria Ratu Semesta Alam di Bajawa, Kabupaten Ngada, Pulau Flores, NTT, ramai dikunjungi wisatawan, Kamis 3 April 2025. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Charles Abar

TRIBUNFLORES.COM,BAJAWA- Taman Doa Maria Ratu Semesta Alam Wolo Ata Ga'e di Desa Beiwali, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, ramai dikunjungi wisatawan saat libur Lebaran.

Tampak taman doa ini dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara pada Kamis (3/4/2025) . Ada yang datang untuk berziarah hingga menikmati pemandangan alamnya.  

Di taman doa ini, sebuah patung Bunda Maria Ratu Semesta Alam setinggi 13 meter berdiri kokoh di atas bukit. Tidak jauh dari patung Bunda Maria, di sisi berat ada patung Santo Yosef. 

Dua patung rohani ini menguatkan nuansa religi dan memberikan rasa tenang bagi setiap peziarah maupun wisatawan yang datang.

 

Baca juga: Singgah di Pantai Uste, Destinasi Wisata di Taman Kota Balela Larantuka Flores Timur

 

 

Selain memberikan keteduhan rohani, pengunjung disuguhi panorama indah lautan awan, perairan Laut Flores hingga panorama matahari terbenam. 

Lorens Lobo, sebagai pengelola mengatakan, semua harapan doa pengunjung diyakini akan tercapai setelah mengunjungi tempat ini.

“Memberi keyakinan bagi pengunjung apapun yang kita cita-citakan akan tercapai,” Lorens Lobo.

Veronika, wisatawan asal Bandung, sedang menikmati keindahan destinasi wisata religi ini. Ia mengaku kagum dengan keindahan Taman Doa Bunda Maria Ratu Semesta Alam ini. Menurutnya, taman doa ini lebih bagus puncak Bogor di Jawa Barat.

“Ini lebih bagus dan indah dari puncak Bogor,” kata Veronika.

 

Baca juga: Sungai Malanage, Wisata Pemandian Air Panas Alam Terindah di Bajawa NTT

 

Wisatawan asal Bandung pertama kali datang ke ke Pulau Flores bersama suaminya. Mereka memulai perjalanan wisata dari Labuan Bajo, Ruteng hingga Bajawa.

“Kami jalan dari Labuan Bajo sampai Bajawa.  Hari ini kami begitu menikmati keindahan alam Flores, habis ini kami ke Kelimutu,”ungkapnya.

Oman Mere, wisatawan lokal yang juga datang ke taman doa ini untuk menikmati hari libur. Ia juga terkesima saat berada di puncak taman doa ini.

“Tempat ini sangat bagus, alam yang masih terjaga keasrian membuat kita teduh. Dari sini pemandangan juga begitu memanjakan mata,”tutupnya.

Waktu tempuh dari Kota Bajawa ke taman doa ini sekitar 30 menit dengan jarak kurang lebih 4 kilometer. Tempat wisata ini ditata dengan baik oleh Komunitas pencinta alam Reposai. Fasilitas juga cukup memadai seperti toilet, rest area dan warung kopi. (cha).

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved