Misa Hari Minggu

Teks Misa Hari Komunikasi Sedunia Minggu 1 Juni 2025 

Mari simak teks misa hari komunikasi sedunia Minggu 1 Juni 2025. Teks misa hari komunikasi sedunia lengkap renungan harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / HO-CICI DARUS
GEREJA ROH KUDUS MATALOKO - Gereja Paroki Roh Kudus Mataloko di Ngada, NTT.Mari simak teks misa hari komunikasi sedunia Minggu 1 Juni 2025. Teks misa hari komunikasi sedunia lengkap renungan harian Katolik. 

Sebab Engkaulah, ya TUHAN,  Yang Mahatinggi di atas seluruh bumi,  Engkau sangat dimuliakan di atas segala allah. (Refren) 

09. BACAAN KEDUA (Why. 22:12-14,16-17,20;)  

L : Bacaan dari Kitab Wahyu. 

"Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir." Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu. "Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang." Roh dan pengantin perempuan itu berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma! Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!  
Demikianlah Sabda Tuhan. 
U  : Syukur kepada Allah.  

10. ALLELUIA (Yoh. 14:18) 

P : Alleluia 
U : Alleluia 
P : Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu,* Aku akan datang kembali kepadamu, dan 
hatimu akan bersukacita. 
U : Alleluia 

11. INJIL (Yoh. 17:20-26)  

P : Marilah kita bersama-sama mendengarkan Injil Yesus Kristus menurut Yohanes. Pemimpin dan semua yang hadir membuat tanda salib dengan ibu jari pada dahi, mulut, dan dada. Kemudian Pemimpin membacakan Injil.  Dalam perjamuan malam terakhir, Yesus berkata: “bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka; supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku. Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu: Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku. Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan. Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku; dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka."  
P : Demikianlah Injil Tuhan.  
U  : Terpujilah Kristus.  

12. RENUNGAN SINGKAT 

Kita baru saja mendengarkan bacaan tentang doa Yesus pada malam perjamuan terakhir. Isi doanya adalah memohonkan persatuan yang kokoh antara diri-Nya dengan Bapa, antara para murid-Nya dengan diri-Nya. Yang Yesus inginkan adalah persatuan. Yesus hendak menjembatani relasi antara Bapa dan para murid-Nya. Karena itu, Yesus selalu berusaha untuk menjalin relasi yang tetap dengan Bapa-Nya di Surga. Ia juga tidak mau murid-murid-Nya hilang daripadaNya. Dari doa Yesus ini kita belajar dua hal.  Pertama, menjadi tokoh yang mempersatukan. Yesus menjalin relasi yang baik dengan Bapa dan dengan para murid-Nya. Ia menunjukkan kasih-Nya yang luar biasa kepada mereka dan berharap agar mereka pun melakukan hal yang sama kepada yang lain. Ia merangkul mereka semua, sekalipun ada yang tidak sejalan dengan arah ajaran-Nya.  Kita belajar untuk menjadi tokoh yang mempersatukan. Di tengah dunia yang makin terkotak-kotak oleh semangat individualis ini, kita diundang untuk menjadi pemersatu. Itu berarti, kita mesti belajar untuk menjadi tokohpembawa damai dan pencinta kebenaran. Persatuan bisa dicapai dengan lebih cepat 
kalau ada kebenaran dan kedamaian.  Kedua, menyatukan sesama dengan Tuhan. Sebagaimana Yesus mengantarai kita dengan Bapa, maka kita pun diundang untuk menjadi orang yang mempersatukan sesama dengan Tuhan. Kita berusaha agar orang lain pun dihantar kepada pengenalan akan Tuhan. Semoga hidup kita memberikan kesaksian yang baik sehingga orang lain yang melihatnya dihantar kepada Tuhan. Jika kita tidak hidup dengan baik, maka kita menjerumuskan dan menjauhkan sesama kita dari Tuhan. Mari kitaberusaha kita bisa mendekatkan sesama kita kepada Tuhan.  Di hari Komunikasi Sedunia ini, kita pun belajar untuk berkomunikasi dengan baik. Komunikasi yang baik akan memperkuat kebersamaan dan persatuan dalam keluarga. Boleh jadi kita memiliki niat atau maksud yang baik, tetapi jika kita tidak 
memperhatikan cara berkomunikasi yang baik, maka niat atau maksud yang baik itu tidak lagi diperhatikan. Mari kita bina komunikasi yang baik dengan sesama dan dengan Tuhan, agar kita semua dapat bersatu 
dalam kebaikan dan saling menolong satu sama lain. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Dekat dengan Tuhan akan mempersatukan, menjauh dari Tuhan akan meruntuhkan.  

13. HENING  
14. SYAHADAT  

P : Marilah menanggapi Sabda Tuhan dan mengungkapkan iman kepercayaan kita kepada Tuhan dengan mengucapkan Syahadat. Aku percaya akan Allah, Bapa yang mahakuasa…..

15. DOA UMAT  


P : Saudara-saudari, Yesus telah berjanji bahwa Bapa akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya. Maka marilah kita berdoa dengan penuh kepercayaan kepada Allah yang selalu mendengarkan kita.  
P : Bagi Bapa Paus dan para Uskup. Semoga Bapa Suci dan para Uskup dianugerahi rahmat kesehatan dan Roh kebijaksanaan sehingga mereka senantiasa mendengarkan Roh Kudus, yang membantu mereka untuk memimpin umat dalam semangat pembebasan dan pembaharuan. Marilah kita mohon…. 
P : Bagi para pemimpin dunia. Semoga mereka dianugerahi Roh nasihat dan kekuatan, sehingga mereka selalu mendengarkan kebutuhan rakyat; dan memakai kekuasaan dan pengaruh mereka demi kesejahteraan manusia. Marilah kita mohon…. 
P : Bagi saudara-saudari kita yang sedang mengalami kesulitan dalam hidup. Semoga mereka mendapatkan anugerah penghiburan dan harapan, sehingga mereka mampu untuk meneruskan perjalanan hidup mereka meskipun dirundung kesusahan dan ketidakpastian.   Marilah kita mohon…. 
P : Bagi semua yang berkarya di dunia komunikasi sosial. Semoga mereka senantiasa dijauhkan dari bahaya, diberi kesehatan badan dan jiwa, dimampukan juga untuk mendengarkan suara Tuhan, diteguhkan untuk membangun persekutuan, dan semakin profesional dalam mewartakan pesan cinta kasih.  Marilah kita mohon…. 
P : Bagi kita semua. Semoga kita yang merayakan Hari Komunikasi Sedunia ini, semakin sadar akan tugas perutusan kita untuk membangun persekutuan kasih dan memberi kesaksian kepada dunia. Marilah kita mohon…. 
P : Kita hening sejenak untuk menyerahkan doa dan permohonan pribadi kita masingmasing.  
[hening sejenak lalu lanjut]. 
P : Ya Allah, curahkanlah anugerah-anugerah Roh Kudus atas seluruh umat yang percaya kepada-Mu. Bantulah kami dengan kasih-Mu agar mendapat bagian dalam kebahagiaan yang tak pernah musnah sepanjang masa. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. 
U : Amin 

16. KOLEKTE  

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved