Diakon Handrianus Hambur Meninggal

Baru 3 Hari Ditahbiskan, Diakon Handrianus Hambur Meninggal, Umat Katolik Manggarai Berduka

Diakon Handri Hambur tutup usia di rumah orang tuanya di Kembur, Kelurahan Satar Peot, Kecamatan Borong, Kabupaten

Penulis: Robert Ropo | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-YOHANES KURNIAWAN
Misa Unio untuk Jenazah Diakon Handrianus Hambur, di Gereja Katedral Ruteng, Kamis 12 Juni 2025. 

Berdasarkan agenda, Jumat 13 Juni 2025 pada pukul 09.00 Wita dilaksanakan misa Pemakaman di gereja katedral Ruteng dan dilanjutkan dengan ibadat pemakaman jenazah Diakon Handri di tempat perkuburan Imam Unio KR-Kuwu. 

Meninggalnya Diakon Handri Hambur ini juga menjadi viral di berbagai platform media sosial baik tiktok, facebook dan lainya. Banyak netizen membagikan momen saat Alm Diakon Handri didampingi kedua orang tuanya bersama puluhan calon Diakon lainya saat moment pentahbisan Diakon di Maumere, Kabupaten Sikka. 

"Tiga hari lalu, pada Hari Raya Pentakosta, Frater Handri ditahbiskan menjadi diakon, calon imam Keuskupan Ruteng. Hari ini dikabarkan bahwa beliau telah dipanggil pulang kembali ke rumah Bapa. Selamat Jalan Diakon Handrianus Hambur, Calon Imam Keuskupan Ruteng. Duka mendalam dari seluruh umat katolik keuskupan Ruteng dan diseluruh Indonesia,"komentar Netizen. 

Diakon Handri merupakan mahasiswa Magister Ilmu Agama/Teologi Katolik yang telah menyelesaikan seluruh kewajiban akademik dan akan yudisium pada tanggal 01 Juli 2025.

"Hari ini kabar duka datang Diakon terkasih telah berpulang. Selamat Jalan menuju Rumah Bapa', tulis akun tiktok Promotor Gereja Katolik. 

Postingan ini juga sudah mendapat ribuan followers dan mendapat ratusan komentar dari netizen. Mereka rata-rata mengungkapkan rasa suka dan mendoakan semoga arwah Diakon Handri bahagia bersama para kudus di surga. 

Yohanes Bosko Kurniawan, Kepala Desa Ranambata, Kecamatan Kota Komba Utara juga sebagai kakak sepupu kandung Alm Diakon Handri, ketika dikonfirmasi TRIBUNFLORES.COM, menerangkan Diakon Handri meninggal dunia, Rabu 11 Juni 2025 sekitar pukul 11.00 Wita. Alm Diakon Handri diyakini hembuskan nafas terakhir di rumah orang tuanya di Kembur, Borong. 

"Kepastian bahwa dia (Diakon Handri) meninggal itu di RS Lehong. Tapi kami keluarga meyakini bahwa beliau meninggal di rumah di Kembur,"ujarnya. 

Kurniawan juga mengatakan, Diakon Handri meninggal tanpa ada keluhan sakit. Meninggalnya Diakon mengagetkan semua keluarga besar, sebab Alm Diakon Handri baru ditahbiskan menjadi diakon, Minggu 8 Juni 2025 pada hari Pentakosta atau baru tiga hari yang lalu oleh uskup Denpasar Mgr Silvester San bersama 25 Diakon lainya yang berlangsung di Seminari Tinggi Interdeosesan St Petrus Ritapiret, Maumere. 

"Kami keluarga sangat sakit mendengar berita ini. Bayangkan saja, kebahagiaan yang ditunggu-tunggu sudah di depan mata, tapi jawabannya dengan kabar sedih ini. Kami hanya mendoakan, semoga dia (Alm Diakon Handri) bahagia di kerajaan surga,"ujarnya.

Diakon Handri Hambur merupakan anak ke 4 dari 5 bersaudara. Anak dari ayah Simon Hambur dan Ibu Monika Deno.

Selama hidupnya, Diakon Handri memiliki kepribadian yang sangat baik. 

"Kepribadian Diakon sangat baik, tidak mengenal status dan jabatan seseorang. Dia baik untuk semua,"kenang Kurniawan. 

Kurniawan juga mengatakan, baik orang tua atau keluarga tidak memiliki firasat atau mimpi bertanda tidak baik sebelumnya. 

"Tidak ada tanda-tanda. Tapi Selama ini saya menghubungi dia, dia hanya menjawab mohon doa dan dukungan. Terus dibalas dengan caption terberkati," ujarnya. (Rob) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved