Tempat Wisata Manggarai
8 Tempat Wisata Terpopuler di Manggarai NTT, Ada Pulau Mules hingga Sawah Jaring Laba-laba
Kabupaten Manggarai di Pulau Flores, NTT, memiliki sejumlah tempat wisata alam yang menarik untuk dikunjungi saat berwisata.
Penulis: Cristin Adal | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM, RUTENG- Kabupaten Manggarai, salah daerah yang terletak di daratan Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan pesona alam daratan dan perairan yang eksotis untuk berwisata.
Daerah ini memiliki beragam tempat wisata alam yang menjadi destinasi liburan di Pulau Flores atau NTT. Ada air terjun, hutan, gunung, perbukitan, sawah berbentuk jaring laba-laba, perkebunan kopi, gua purba, pantai dan pulau.
Manggarai juga dikenal dengan ibu kotanya yang dingin yakni kota Ruteng, salah satu kota terdingin di Indonesia dan NTT. Pada musim kemarau, Ruteng menjadi sangat dingin.
Oleh karena itu berwisata ke Pulau Flores tak akan lengkap jika belum menjelajahi tempat-tempat wisata alam di Manggarai.
Baca juga: Long Weekend Akhir Mei-Awal Juni 2025, Ini Pilihan Tempat Wisata di Pulau Flores NTT
Berikut rekomendasi tempat wisata alam di Manggarai terpopuler dan terindah:
1. Pulau Mules atau Nuca Molas
Pulau Mules yang berada di selatan Pulau Flores ini menjadi rumah bagi rusa, penyu dan burung maleo. Keindahan alamnya tak kalah menawan dari Labuan Bajo. Pulau ini tepatnya berada di wilayah Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai.

Pulau Mules satu-satunya pulau yang ada di Kabupaten Manggarai. Pulau Mules pun kerap dikenal dengan nama Nuca Molas. Nama pulau ini berasal dari bahasa Manggarai yaitu molas artinya cantik. Sehingga pulau ini dikenal pulau dengan pulau yang cantik.
2. Sawah Jaring Laba-laba
Di atas bukit Cancar, sawah yang menyerupai jaring laba-laba raksasa ini terlihat jelas. Sawah ini tepatnya berada di Cancar, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggari, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.

Masyarakat setempat menyebut area sawah ini dengan nama Lingko Lodok. Sawah dengan bentuk jaring laba-laba ini berkaitan dengan tradisi masayarakat Manggarai dalam pembagian tanah.
Baca juga: 8 Destinasi Wisata Fotogenik di Pulau Flores NTT
3. Air Terjun Tengku Siwa
Air Terjun Tengku Siwa salah satu destinasi wisata alam yang populer di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Air terjun ini berada di sisi utara Manggarai tepatnya di Desa Sambor, Kecamatan Reok Barat. Menawarkan keindahan air terjun yang mengalir dari ketinggian 70 meter dan pemandangan alam di sekitarnya yang sangat asrih.

4. Air Terjun Waekuli
Lanskap alam Air Terjun Waekuli menawarkan keindahan sisi utara Pulau Flores, NTT yang belum banyak diketahui. Air terjun ini terletak di wilayah Desa Toe, Kecamatan Reok Barat, Kabupaten Manggarai.
Lokasi air terjun ini berada jauh dari kota Ruteng, sekitar 2-3 jam dengan kendaraan. Kemudian dari dari Reok Barat ke Air Terjun Waekuli sekitar 1 jam.

5. Air Terjun Pangkadari
Tempat wisata alam di Kabupaten Manggarai tersebar hampir di setiap sudut wilayahnya. Satu di antaranya Air Terjun Pangkadari.
Tempat wisata Air Terjun Pangkadari ini berada di Kampung Raci, Desa Wae Codi, Kecamatan Cibal Barat, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Untuk melihat keindahan air terjun yang eksotis ini, rute perjalanan ke tempat wisata melalui Kota Ruteng menuju Golo Nggorong, Kecamatan Cibal dengan jarak yang ditempuh kurang lebih 21 KM menggunakan kendaraan roda dua atau empat.
6. Liang Bua
Liang Bua merupakan salah satu situs gua yang terletak di daerah perbukitan karts di wilayah Kabupaten Manggarai, Flores NTT.
Liang Bua popular dengan penemuan fosil manusia purba Homo Floresiensis di Situs Liang Bua, Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.
Liang bua menjadi tempat wisata andalan di Kabupaten Manggarai. Gua Liang Bua berada di Dusun Golo Manuk, Desa Liang Bua, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai. Nama “Liang Bua” berasal dari Bahasa Manggarai-Flores.

7. Liang Woja
Dilansir dari pariwisata.manggaraikab.go.id, Liang Woja terletak di wilayah Desa Barang, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai. Gua alam memiliki bentuk yang indah, unik dan eksotis.
Frasa Liang Woja diambil dari kata Bahasa Manggarai yakni Liang yang berarti gua dan woja yang berarti padi. Hal ini terbukti oleh karena di dinding gua terdapat lukisan alam menyerupai petak sawah dan sekam padi.
Gua Liang Woja dimanfaatkan sebagai gua wisata untuk tujuan ziarah karena terdapat patung Bunda Maria di dalamnya.
8. Poco Ranaka
Poco dalam Bahasa Manggarai berarti gunung dan Ranaka merupakan nama dari Gunung tertinggi kedua setelah Puncak Gunung Mandosawu di Pulau Flores.
Berada pada ketinggian 2383 mdpl, Poco Ranaka tercatat pernah meletus pada 11 Januari 1988 dengan ketinggian asap mencapai 8.000 meter disertai awan panas hingga membentuk anak Gunung Ranaka dengan nama Nampar Nos.
Selain delapan destinasi wisata di atas, masih banyak destinasi wisata alam maupun budaya yang bisa dieksplor.
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.