TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Bacaan Katolik Minggu 13 November 2022.
Hari minggu 13 November 2022 hari Minggu biasa XXXIII dengan warna liturgi hijau.
Mari kita simak bacaan pertama, bacaan kedua, bacaan injil, bacaan Biarawan dan Mazmur tanggapan.
Ayo simak bacaan pertama diambil dari Mal. 4:1-2a, bacaan kedua diambil dari 2Tes. 3:7-12 dan bacaan injil diambil dari Luk. 21:5-19.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 13 November 2022, Barangsiapa yang Setia kepada Yesus akan Selamat
Sementara Mazmur tanggapan 98:5-6,7-8,9a dan bacaan Biarawan BcO 1Mak. 4:36-59.
Lihat bacaan pertama Mal. 4:1-2a
Mazmur Mzm. 98:5-6,7-8,9a
Lihat bacaan kedua 2Tes. 3:7-12
Lihat bacaan injil Luk. 21:5-19
Lihat bacaan Biarawan BcO 1Mak. 4:36-59
1Mak 4:36 Adapun Yudas serta saudara-saudaranya berkata: "Musuh kita sudah hancur.
Baiklah kita pergi mentahirkan Bait Allah dan mentahbiskannya kembali."
1Mak 4:37 Setelah bala tentara dihimpun seluruhnya maka berangkatlah mereka ke gunung Sion.
1Mak 4:38 Di sana mereka melihat Bait Suci terlengang, mezbah tercemar dan pintu gerbang terbakar.
Di pelataran Bait Allah sudah tumbuh semak-semak seperti di belukar atau di salah satu gunung.
Semua balaipun di Bait Allah roboh juga.
1Mak 4:39 Mereka semua menyobek pakaiannya, mengaduh dengan sangatnya dan menaburkan debu di atas kepalanya.
1Mak 4:40 Meniaraplah mereka dan meniupi terompet lalu berseru ke Sorga.
1Mak 4:41 Dalam pada itu Yudas menugaskan kepada prajuritnya memerangi orang-orang yang ada dalam puri itu, hingga Bait Allah ditahirkannya.
1Mak 4:42 Kemudian dipilihnya beberapa imam tak bercela dan taat setia kepada hukum Taurat.
1Mak 4:43 Mereka itu mentahirkan Bait Allah dan batu-batu keji itu diangkutnya ke tempat yang najis.
1Mak 4:44 Kemudian berembuklah mereka harus diapakan mezbah korban bakaran yang sudah tercemar itu?
1Mak 4:45 Maka mereka mendapat ilham baik untuk membongkarnya, supaya jangan menjadi nista bagi mereka, sebab mezbah itu sudah dinodai oleh orang-orang asing itu.
Mezbah itupun lalu dibongkar juga.
1Mak 4:46 Batu-batunya ditaruh di gunung Rumah Allah di tempat yang pantas, hingga ada seorang nabi tampil ke muka yang dapat memberikan ketentuan dalam hal itu.
1Mak 4:47 Kemudian diambil mereka batu-batu yang masih utuh sesuai dengan hukum Taurat, lalu dibangun mezbah baru sama seperti yang lama itu.
1Mak 4:48 Bait Allahpun dibangun kembali pula. Kemudian bagian dalam Bait Allah dan pelatarannya dikuduskan.
1Mak 4:49 Dibuatnya perkakas kudus yang baru dan dibawanya masuk kandil, mezbah dupa dan meja roti sajian ke dalam Bait Allah.
1Mak 4:50 Akhirnya dipersembahkan korban harum-haruman di atas mezbah baru itu, dinyalakanlah pelita-pelita di atas kandil itu, yang bercahaya di dalam Bait Allah.
1Mak 4:51 Di atas meja roti sajian ditaruh roti-roti sajian dan tabir dipasang.
Dengan demikian selesailah segenap pekerjaan yang mereka lakukan.
1Mak 4:52 Pagi-pagi benar pada tanggal dua puluh lima bulan kesembilan, yaitu bulan Kislew, dalam tahun seratus empat puluh delapan bangunlah mereka semua
1Mak 4:53 untuk mempersembahkan korban sesuai dengan hukum Taurat di atas mezbah korban bakaran baru yang telah dibuat mereka.
1Mak 4:54 Tepat pada jam dan tanggal yang sama seperti dahulu waktu orang-orang asing mencemarkannya mezbah itu ditahbiskan dengan kidung yang diiringi dengan gambus, kecapi dan canang.
1Mak 4:55 Maka meniaraplah segenap rakyat dan sujud menyembah serta melambungkan lagu pujian ke Sorga, kepada Yang memberikan hasil baik kepada mereka.
1Mak 4:56 Delapan hari lamanya perayaan pentahbisan mezbah itu dilangsungkan.
Dengan sukacita dipersembahkanlah korban bakaran, korban keselamatan dan korban pujian.
1Mak 4:57 Bagian depan Bait Allah dihiasi dengan karangan-karangan keemasan dan utar-utar.
Pintu-pintu gerbang dan semua balai diperbaharui dan pintu-pintu dipasang padanya.
1Mak 4:58 Segenap rakyat diliputi sukacita yang sangat besar.
Sebab penghinaan yang didatangkan orang-orang asing itu sudah terhapus.
1Mak 4:59 Yudas serta saudara-saudaranya dan segenap jemaah Israel menetapkan sebagai berikut.
Perayaan pentahbisan mezbah itu tiap-tiap tahun harus dilangsungkan dengan sukacita dan kegembiraan delapan hari lamanya tepat pada waktunya, mulai tanggal dua puluh lima bulan Kislew. (adiutami.Com).
Baca juga: Bacaan Injil Katolik Senin 14 November 2022, Lengkap Mazmur Tanggapan
Renungan Harian Katolik
Mari kita simak Renungan Harian Katolik Minggu 13 November 2022.
Judul Renungan harian Katolik hari ini yaitu Barangsiapa Yang Setia Kepada Yesus Sampai Akhir Akan Selamat.
Renungan harian Katolik hari ini dibawakan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.
Renungan harian Katolik hari ini bertepatan dengan hari Minggu Biasa ke XXXIII.
Semangat pagi, pada hari ini kita memasuki hari Minggu Biasa ke XXXIII. Dan bacaan Injil hari ini dikisahkan tentang Bait Allah Akan Diruntuhkan Dan Permulaan Penderitaan (Luk. 21: 5 - 19). Secara sepintas bacaan Injil hari ini berbicara tentang akhir zaman. Sangat menakutkan dan mengerikan.
Mengapa? pertama Yesus mengatakan bahwa akan datang harinya segala yang indah, yang dikagumi yang di lihat akan diruntuhkan. kedua akan ada nabi nabi palsu, yang menyamar sebagai Yesus . ketiga akan ada peperangan, bahkan juga gempa bumi yang dahsyat. Lalu, akan ada penyakit sampar dan kelaparan.
keempat akan terjadi juga hal hal yang menakutkan dan tanda tanda dasyat dari langit. kelima para murid Nya akan ditangkap dan dianiaya, lalu diserahkan ke rumah rumah ibadat dan dimasukkan ke dalam penjara dan dihadapkan kepada raja raja dan para penguasa. keenam para murid akan dibenci semua orang, karena nama Yesus.
Baca juga: Bacaan Injil Katolik, Renungan Harian Katolik Minggu 13 November 2022, Lengkap Mazmur Tanggapan
Demikianlah situasi yang akan terjadi sebagai sinyal akhir zaman. Namun, pesan Yesus bagi para murid Nya, termasuk kita yang hidup di zaman modern ini, adalah: pertama waspada atau berjaga-jaga jangan sampai disesatkan oleh banyak para peramal yang meramalkan dunia kiamat. Jangan mengagumi hal hal yang sifatnya lahiriah, yang sifatnya hanya sementara.
Tetapi kagumi lah hal hal yang indah dari bangunan Bait Allah, yakni diri kita manusia yang merupakan bangunan rohani Allah. Dandani bagian dalam diri kita, hati kita, bukan bagian luar, karena tubuh kita akan hancur, yang kekal adalah jiwa kita. kedua kalau kita setia sampai akhir kepada Yesus, kita akan memperoleh hidup yang kekal.
Artinya apa pun badai yang terjadi dalam hidup kita ini, maka percaya dan Setia Kepada Yesus, akan menjamin memperoleh keselamatan hidup yang kekal. Semoga demikian. Selamat Berhari Minggu.