Berita Sikka

Kisah Fransiskus Karyawan BRI Maumere Pertama Kali Donor Darah, Awalnya Takut Jarum

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DONOR DARAH - Fransiskus Frans (43) sedang mendonor darah di Kantor BRI Cabang Kota Maumere, Rabu 7 Desember 2022.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Ria Mangkung

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD dr.TC.Hillers Maumere mengadakan donor darah di Kantor BRI Cabang Maumere Rabu, 7 Desember 2022 pagi.

Aksi yang dilaksanakan dari pukul 09.00-13.00 wita ini dilakukan dalam rangka menyambut HUT BRI ke 127 pada Jumat 16 Desember 2022 mendatang.

Fransiskus Frans, Karyawan BRI Cabang Kota Maumere, juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan itu. Ia mengatakan ini merupakan kali pertama ia melibatkan diri sebagai pendonor.

Baca juga: Unipa Maumere Gelar Pekan Ilmiah Upaya Mitigasi Bencana di Sikka

 

Franssiskus, yang awal mulanya takut karena belum memiliki pengalaman sebagai pendonor merasa syukur lantaran ia dapat mendonorkan darahnya kepada yang membutuhkan.

"Awalnya saya sangat takut karena saya membayangkan jarum suntik yang begitu panjang, tapi setelah sudah melakukan ini, saya jadi tahu ternyata donor darah tidak semenakutkan itu," ucap pria yang disapa Frans itu.

Pria berusia 43 tahun itu berharap sekantong darah yang ia beri dapat membantu menyelamatkan banyak orang di daerah ini.

Selain itu ia mengajak semua calon pendonor untuk ikut berpartisipasi disetiap kegiatan yang dilakukan oleh UTD RSUD dr. T.C Hillers dalam kegiatan sosial ini, pasalnya, kebutuhan darah bagi warga yang sakit di RSUD Maumere masih sangat kurang.

Hal itu pun dibenarkan Suhasti Nona Ivon Amd.Kes sebagai crew dari UTD RSUD dr. T.C. Hillers.

Suhati menyatakan kebutuhan darah lebih banyak dari stok darah yang kita.

Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Sikka Amankan 980 Liter Moke dari Aimere Ngada

"Kenyataan kami di UTD masih kekurangan stok darah, sehingga aksi seperti ini kami lakukan agar mendapatkan stok darah sesuai target," tutur Suhanti.

Suhanti menjelaskan stok darah yang harus disapatkan setiap bulan sebanyak 300-350 kantong darah.

"Itu saja belum cukup kami harus terus mencari stok darah agar dapat mencapai target, setiap hari minimal 10 kantong darah yang wajib kami dapatkan," jelas wanita yang selalu disapa Ivon itu.

Lanjutnya jika penyediaan darah tidak sesuai target maka pasien yang membutuhkan darah harus mencari pendonor pengganti.

Berita Sikka lainnya