Injil Katolik Hari Ini

Bacaan Injil Katolik Kamis 15 Desember 2022 Lengkap Renungan Harian Katolik

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GEREJA ST.PETRUS WATU NDOA -Gereja Stasi St.Petrus Watu Ndoa di Translok Mbay, Kabupaten Nagekeo. Bacaan injil katolik Kamis 15 Desember 2022.Kalender Liturgi 15 Des 2022, Kamis Masa Adven III. Bacaan Injil: Luk 7:24-30.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak bacaan injil katolik Kamis 15 Desember 2022.

Kalender Liturgi 15 Des 2022, Kamis Masa Adven III

Warna Liturgi: Ungu

Bacaan I: Yes 54:1-10

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 15 Desember 2022, Saling Mengakui dan Menghargai Sesama

 

Mazmur Tanggapan: Mzm 30:2.4-6.11-12a.13b

Bait Pengantar Injil: Luk 3:4.6

Bacaan Injil: Luk 7:24-30

Bacaan I
Yes 54:1-10
Dalam kasih setia abadi Aku telah mengasihani engkau.

Bacaan dari Kitab Yesaya:

"Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan!
Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah,
hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin!
Sebab yang ditinggalkan suaminya
akan mempunyai lebih banyak anak daripada yang bersuami,"
demikianlah firman Tuhan.


"Lapangkanlah tempat kemahmu,
dan bentangkanlah tenda tempat kediamanmu,
janganlah menghematnya.
Panjangkanlah tali-tali kemahmu
dan pancangkanlah kokoh-kokoh patok-patokmu.
Sebab engkau akan mengembang ke kanan dan ke kiri.
Keturunanmu akan memperoleh tempat bangsa-bangsa,
dan akan mendiami kota-kota yang sunyi.

Janganlah takut, sebab engkau tidak akan mendapat malu,
dan janganlah berkecil hati, sebab engkau tidak akan dipermalukan.
Engkau akan melupakan masa remajamu yang memalukan,
dan takkan mengingat lagi aib kejandaanmu.
Sebab yang menjadi suamimu adalah penciptamu,
Tuhan Semesta Alam nama-Nya.
Dan yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel,
yang disebut Allah Seluruh Bumi.

"Sungguh, seperti isteri yang ditinggalkan dan yang bersusah hati
engkau dipanggil kembali oleh Tuhan.
Masakan isteri masa muda akan tetap ditolak?"
demikianlah firman Tuhan.

"Sesaat saja Aku meninggalkan dikau,
tetapi karena kasih sayang yang besar
Aku mengambil engkau kembali.
Dalam murka yang meluap
Aku telah menyembunyikan wajah-Ku
terhadap engkau sesaat lamanya,
tetapi dalam kasih setia abadi Aku telah mengasihani engkau,"
firman Tuhan Penebusmu.

"Keadaan ini bagi-Ku seperti pada zaman Nabi Nuh.
Seperti Aku telah bersumpah kepadanya
bahwa air bah takkan menggenangi bumi lagi,
demikianlah Aku telah bersumpah
bahwa Aku tidak akan murka terhadap engkau,
dan bahwa Aku tidak akan menghardik engkau lagi.
Sebab sekalipun gunung-gunung bergeser
dan bukit-bukit menjadi goncang,
namun kasih setia-Ku tidak akan beralih daripadamu,
dan perjanjian damai-Ku tidak akan goncang."

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan

Mzm 30:2.4-6.11-12a.13b
R:2a
Aku akan memuji Engkau, ya Tuhan,
sebab Engkau telah membebaskan daku.

*Aku akan memuji Engkau, ya Tuhan,
sebab Engkau telah menarik aku ke atas,
dan tidak membiarkan musuh-musuhku bersukacita atas dirku.
Tuhan, Engkau mengangkat aku dari dunia orang mati,
Engkau menghidupkan daku
di antara mereka yang turun ke liang kubur.

*Nyanyikanlah mazmur bagi Tuhan,
hai orang-orang yang dikasihi oleh-Nya,
dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus!
Sebab hanya sesaat Ia murka,
tetapi seumur hidup Ia murah hati;
sepanjang malam ada tangisan,
menjelang pagi terdengar sorak-sorai.

*Dengarlah, Tuhan, dan kasihanilah aku!
Tuhan, jadilah penolongku!
Aku yang meratap
telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari,
kain kabungku telah Kaubuka,
Tuhan, Allahku, untuk selama-lamanya
aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu.

Bait Pengantar Injil
Luk 3:4.6
Persiapkanlah jalan untuk Tuhan;
luruskanlah jalan bagi-Nya,
dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan.

Baca juga: Injil Hari Ini Kamis 15 Desember 2022 Lengkap dengan Mazmur Tanggapan

Bacaan Injil

Luk 7:24-30 Yohaneslah utusan yang mempersiapkan jalan bagi Tuhan.

Inilah Injil Suci menurut Lukas:

Yesus berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes,
"Untuk apakah kalian pergi ke padang gurun?
Melihat buluh yang digoyangkan angin kian ke mari?
Atau untuk apakah kalian pergi?
Melihat orang yang berpakaian halus?
Orang yang berpakaian indah dan yang hidup mewah,
tempatnya di istana raja.
Jadi untuk apakah kalian pergi?
Melihat nabi?
Benar! Dan Aku berkata kepadamu, bahkan lebih dari nabi.
Karena tentang dia ada tertulis,
'Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau.
Ia akan mempersiapkan jalan bagi-Mu.'

Aku berkata kepadamu: Di antara mereka yang dilahirkan oleh wanita
tidak ada seorang pun yang lebih besar daripada Yohanes,
namun yang terkecil dalam Kerajaan Allah
lebih besar daripadanya."

Seluruh orang banyak termasuk para pemungut cukai
yang mendengarkan perkataan-Nya
mengakui kebenaran Allah
karena mereka telah memberi diri dibaptis oleh Yohanes.
Tetapi orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat
menolak maksud Allah
karena mereka tidak mau dibaptis oleh Yohanes.

Demikianlah sabda Tuhan.

Renungan Harian Katolik

Simak renungan harian katolik Kamis 15 Desember 2022.

Renungan harian katolik hari ini dibawakan oleh Pater Fredy Jehadin,SVD.

Judul renungan harian Katolik hari ini yaitu Saling Mengakui Dan Menghargai Sesama Adalah Salah Satu Bentuk Ekpresi Iman.

Renungan harian katolik hari ini berpedoman pada bacaan-bacaan suci pekan ketiga masa adven.

BACAAN PERTAMA

Yesaya 54: 1 - 10

INJIL LUKAS 7: 24 - 30

Setelah suruhan Yohanes itu pergi, mulailah Yesus berbicara kepada orang banyak itu tentang Yohanes: "Untuk apakah kamu pergi ke padang gurun?

Melihat buluh yang digoyangkan angin kian ke mari? Atau untuk apakah kamu pergi? Melihat orang yang berpakaian halus? Orang yang berpakaian indah dan yang hidup mewah, tempatnya di istana raja.

Jadi untuk apakah kamu pergi? Melihat nabi? Benar, dan Aku berkata kepadamu, bahkan lebih dari pada nabi.

Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku menyuruh utusanKu mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalanMu di hadapanMu. Aku berkata kepadamu:

Di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak ada seorangpun yang lebih besar dari pada Yohanes, namun yang terkecil dalam Kerajaan Allah lebih besar dari padanya.

" Seluruh orang banyak yang mendengar perkataanNya, termasuk para pemungut cukai, mengakui kebenaran Allah, karena mereka telah memberi diri dibaptis oleh Yohanes.

Tetapi orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menolak maksud Allah terhadap diri mereka, karena mereka tidak mau dibaptis oleh Yohanes.

Demikianlah Sabda Tuhan

U: Terpujilah Kristus

SIRAMAN ROHANI

Tema: Saling Mengakui Dan Menghargai Sesama Adalah Salah Satu Bentuk Ekpresi Iman!

Lukas 7: 24 - 30

Saudara-saudari… Hari ini kita mendengar pernyataan Yesus Kristus tentang Yohanes Pembaptis.

Yesus berkata kepada orang banyak: “Benar katamu bahwa Yohanes adalah nabi, bahkan lebih dari pada nabi.

Karena tentang dia ada tertulis: lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan bagi-Mu di hadapan-Mu.

Aku berkata kepadamu: Di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak ada seorang pun yang lebih besar dari pada Yohanes, namum yang terkecil dalam kerajaan Allah lebih besar dari padanya.”

Lukas 7:27-28. Satu pernyataan yang tulus dari Yesus Kristus tentang Yohanes. Yesus mengakui bahwa Yohanes adalah utusan Allah, yang menyiapkan jalan bagiNya. Ia adalah nabi, bahkan lebih dari seorang Nabi.

Satu pengakuan yang tulus dan penghargaan yang besar buat Yohanes. Kalau saja Yohanes ada di sekitar Yesus dan mendengar langsung pengakuan dan penghargaan Yesus akan dirinya, pasti dia rasa bahagia dan penuh sukacita.

Yesus dan Yohanes saling mengakui dan menghargai peran dan tanggungjawab masing-masing. Yesus dipuji oleh Yohanes, tetapi pujian itu tidak membuat Yesus sombong dan lupa diri, demikian pun Yohanes, ia dipuji oleh Yesus tetapi pujian itu tidak membuatnya merasa lebih dari yang lain. Keduanya tetap tunjukkan sikap rendah hati kepada orang lain.

Bagaimana dengan kita? Apakah kita juga selalu mengakui kehebatan sesama dan dengan tulus mengakui kehebatan mereka?

Di saat kita mendapat pujian dan penghargaan dari sesama karena keberhasilan atau karena kebaikan kita, bagaimana reaksi kita?

Saudara-saudari

Injil hari ini mengingatkan kita untuk saling mengakui dan menghargai kebaikan dan kehebatan sesama.

Ucapan terima kasih dan memberi sedikit tanggapan positip atas kebaikan dan usaha sesama kita adalah salah satu bentuk ungkapan iman.

Bagaimana sikap kita dalam keluarga? Apakah bapa dengan tulus ucapkan terima kasih kepada mama pada waktu jam makan – misalnya - karena Mama sudah menyiapkan makanan untuk keluarga?

Apakah anak-anak selalu ucapkan terima kasih kepada bapa mama karena mereka selalu hadir dan melayani kebutuhan anak-anak? Apakah orangtua selalu memberi dukungan dan penghargaan kepada anak-anak? Bagaimana sikap orangtua kalau ada anaknya yang gagal dalam studi?

Marilah saudara-saudari

Saling menghargai dan mengakui kehebatan sesama secara tulus adalah salah satu bentuk expresi iman yang harus kita wujud-nyatakan dalam kehidupan kita.

Kita berdoa semoga Tuhan selalu menggerakkan hati dan pikiran kita agar kita dengan spontan ekpresikan rasa syukur dan terima kasih kepada sesama kita.

Kita memohon Bunda Maria, Bunda Yesus Kristus untuk senantiasa mendoakan kita. Amin!

Injil katolik lainnya