Kecelakaan Kapal di Sikka

KM Jangkar Samudra Mati Mesin di Pulau Babi Sikka, Tim SAR Berhasil Evakuasi 23 Nelayan Asal Wuring

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OPERASI SAR GABUNGAN - Tim SAR gabungan saat melakukan operasi SAR penyelematan terhadap 23 nelayan asal Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka yang berada diatas KM Jangkar Samudra yang mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Babi, Minggu, 26 Februari 2023 dini hari.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Tim SAR gabungan berhasil menemukan keberadaan KM Jangkar Samudra dan berhasil mengevakuasi 23 nelayan asal Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka ke Pelabuhan Rakyat Wuring, Minggu, 26 Februari 2023 sekira pukul 02.26 WITA.

KM Jangkar Samudra diketahui mengalami trouble engine atau mati mesin di sekitar perairan Pulau Babi, Kabupaten Sikka.

Dari 26 nelayan, tim SAR gabungan mengevakuasi 23 nelayan sedangkan 3 orang nelayan lainnya tetap berada diatas KM Jangkar Samudra untuk menjaga kapal.

Berdasarkan keterangan resmi Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, 23 nelayan itu tiba dengan selamat di Pelabuhan Rakyat Wuring dan selanjutnya diserahkan ke Pemda Sikka untuk diantar ke rumah masing-masing.

Baca juga: Breaking News : Dihantam Gelombang, Kapal KM Jangkar Samudra Mati Mesin di Pulau Babi Sikka

 

Unsur yang terlibat dalam operasi SAR tersebut antara lain, Kansar Maumere 5 orang, crew ABK KN SAR Puntadewa 15 orang, Polair Maumere orang, Lanal Maumere 6 orang, KSOP Maumere 1 orang, KP3L Maumere 1 orang, Puskesmas Wolomarang 2 orang, Dinas Kesehatan Sikka 2 orang, RSUD T.C Hillers 2 orang dan Dinas Sosial (Tagana) 2 orang.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News