Romo Yakobus Soba Meninggal

Ikut Penguburan Jenazah Romo Yakobus Soba, Keluarga: Dia Sudah Tepati Janji

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAKAM- Suasana pemakaman Romo Yakobus Soba, Pr di Lingkungan Puspas Maumere, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Kamis 2 Maret 2023.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Maria Mangkung

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Jenazah Romo Yakobus Soba, Pr atau yang sering disapa Romo Kobus telah dimakamkan pada siang ini, Kamis 2 Maret 2023.

Romo Yakobus Soba telah dikebumikan di Keuskupan Maumere tepat di samping Kantor Pusat Pastoral (Puspas) di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka.

Sebelum dikebumikan jenazah Romo Kobus disemayamkan di Gereja Katedral Maumere, untuk diadakan misa pemakaman juga pemberkatan jenazah.

Misa langsung dipimpin Uskup Keuskupan Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu, langsung didampingi beberapa rekan pastor, serta para diakon.

Baca juga: Pimpin Misa Pemakaman Romo Yakobus Soba, Uskup Maumere Sebut Kehilangan Sosok Senior Visioner

 

Pantauan TribunFlores.com, Kamis 2 Maret 2023, dalam Gereja tempat beliau disemayamkan, tampak sejumlah keluarga dan kerabat almarhum turut hadir saat misa pemakaman.

Adik dari almarhum, Nikolaus Nanu, dalam sambutannya mengaku Romo Kobus adalah kakak sekaligus saudara yang sangat rendah hati, tidak banyak bicara namun tindakannya nyata dalam bekerja.

"Sejak sakit awal di tahun 2019, kami keluarga ingin merawatnya di Ende namun beliau selalu menolak dan mengatakan tidak apa-apa saya harus kembali ke paroki karena banyak tugas yang harus selesaikan," jelasnya.

Menurutnya pertemuan almarhum dengan keluarga terakhir pada bulan September tahun 2022 lalu.

"Romo berjanji dengan keluarga akan berkunjung ke Roworeke nanti awal tahun ini, sebelum tutup usia beliau sempat berkomunikasi melalui WA, saya akan ke Ende setelah pulang dari Dendapasar. Dan hari ini dia telah menempati janjinya itu," ungkap Nikolaus sambil mengusap air matanya.

Lanjutnya kini Romo, kakak, kami tercinta sudah bersama Tuhan ditempat yang baru, dan kami yakin ini adalah rencana Tuhan yang indah akhirnya kaka kami dapat menempati janji untuk pulang ke Ende melalui Labuan Bajo sampai tempat peristirahatan yang terakhir yaitu dikebumikan di Maumere.

"Selamat jalan kakaku sampai jumpa ditempat yang baru," tutupnya.

Baca juga: Ribuan Umat Katolik Padati Gereja Katedral Maumere, Sambut Kedatangan Jenazah Romo Yakobus Soba

Sosok Senior Visioner

Sebelumnya, Uskup Keuskupan Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu, memimpin misa pemakaman Romo Yakobus Soba, Pr di Gereja Katolik Santo Yoseph Maumere, Kamis 2 Maret 2023.

Misa dimulai pukul 10.00 wita, dihadiri ribuan umat Katolik di Wilayah Keuskupan Maumere.

Menggunakan jubah serba ungu, Uskup Ewaldus didampingi para imam dan diakon serta putra-putri altar memasuki Gereja.

Mgr Ewaldus mengatakan kehadiran ribuan umat Katolik pagi ini, menunjukkan kecintaan yang begitu besar dari umat kepada almarhum Yakobus Sobe yang lahir di Ende, pada 20 Agustus 1958 itu.

Uskupu Maumere mengatakan sosok almarhum adalah pribadi yang sangat bertanggung jawab dalam panggilannya sebagai imam.

"Beliau orangnya sangat komit dalam panggilannya sebagai imam, selain itu jika mengerjakan sesuatu tak pernah mengeluh," ungkap Uskup.

Uskup Ewald mengaku banyak pelajaran hidup yang ia dapatkan dari almarhum, sebagai imam senior, bagi Uskup almarhum adalah sosok kakak baginya, selain pribadinya yang baik, Romo Kobus juga sosok yang sangat tegas dan disiplin.

"Semua yang beliau kerjakan selama masa hidupnya adalah bentuk sebuah keteladanan seorang imam senior yang memberikan pelajaran berharga untuk seluruh imam junior," ungkapnya.

Selain itu ia mengaku sangat kehilangan imam senior yang visioner, pekerja keras dan selalu punya cara untuk membangun Gereja, beliau banyak melahirkan beberapa stasi dan rumah pastoral yang ada di Wilayah Keuskupan Maumere.

"Kami sangat kehilangan sosok kakak, imam senior yang sangat visioner. Selamat jalan kakak senior kami selesai sudah tugasmu didunia ini, engkau sudah berjalan bersama Yesus sahabatku," ucap Uskup dengan suara terbata-bata.

Setelah perayaan misa arwah dan pemberkatan jenazah Romo Yakobus Soba akan diarak umat menuju tempat pemakaman para pastor Keuskupan Maumere di belakang Kantor Pusat Pastoral (Puspas) di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka.

Umat Padati Gereja

Sebelumnya, ribuan umat Katolik di Wilayah Keuskupan Maumere, padati Gereja Katolik Katedral Santo Yoseph Maumere, sambut kedatangan jenazah Romo Yakobus Soba, Kamis 2 Maret 2023.

Mereka datang dari masing-masing Paroki yang ada di Wilayah Keuskupan Maumere, dimana tempat almarhum pernah mengabdikan diri sebagai imam.

Diketahui Romo Yakobus Soba, Pr pernah bertugas di Katedral Santo Yoseph Maumere, Paroki Santo Mikhael Nita, lalu di Paroki Santo Thomas Morus, Paroki Santa Maria Immakulata Lekebai dan beberapa tempat lainnya.

Sosok yang sangat berjasa bagi umat di Wilayah Keuskupan Maumere ini, menghembuskan nyawa pada Senin, 27 Februari 2023 malam. Beliau wafat diusia 64 tahun 7 bulan setelah berjuang melawan penyakit diabetes yang menyerangnya beberapa tahun terakhir.

Kedatangan jenazah awalnya menggunakan pesawat dari Denpasar-Labuan Bajo pada Rabu 1 Maret 2023, sekitar pukul 08.30 wita, peti jenazah lalu dibawa menggunakan jalur darat dari Labuan menuju Maumere.

Saat peti jenazah tiba di Maumere, pada Kamis, 2 Maret 2023, pagi. Kedatangan almarhum Romo Yakobus disambut isak tangis ribuan umat yang sudah menunggu sejak pagi itu.

"Romo, romo e," teriak salah satu umat sambil mendekati peti jenazah tersebut.

Almarhum dianggap sebagai salah satu imam yang rendah hati, totalitas dalam menjalankan tugasnya sebagai imam. Semasa ia hidup beliau pernah membangun banyak Gereja di Wilayah Sikka.

Dalam Gereja tempat beliau disemayamkan, tampak sejumlah keluarga dan kerabat almarhum turut hadir. Termasuk rekan-rekan imam beserta para diakon lainnya.

Tiba di Maumere


Sebelumnya, jenazah Romo Yakobus Soba, Pr tiba di Gereja Katedral Santo Yoseph Maumere, Ibu Kota Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis 2 Maret 2023 pagi.

Jenazah tiba di Gereja bersama rombongan menggunakan kendaraan beroda empat, dan langsung dijemput oleh puluhan umat Katolik di Keuskupan Maumere.

Diketahui sebelumnya jenazah Romo Yakobus Soba, Pr awalnya direncanakan, Rabu, 1 Maret 2023 malam tiba di Gereja Katolik Katedral maumere namun, mengalami perubahan karena faktor cuaca buruk yang melanda NTT.

Sehingga jenazah diberangkat menggunakan pesawat dari Denpasar ke Labuan Bajo, Rabu, 1 Maret 2023 dan akan tiba di Maumere Kamis, 2 Maret 2023 pagi melalui jalur darat.

Kedatangan jenazah ditemani sejumlah imam di Wilayah Keuskupan Maumere, antara lain Romo Epi, Romo Poli Sola dan beberapa imam lainnya.

Setelah tiba jenazah langsung dibawa masuk kedalam Gereja untuk diadakan misa pemberkatan jenazah. Misa dipimpin Uskup Keuskupan Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu dan didampingi beberapa rekan pastor.

Direktur Puspas Keuskupan Maumere, Romo John Eo Towa kepada TribunFlores.com, Kamis 2 Maret 2023, mengatakan setelah misa jenazah Romo Kobus akan dimakamkan di lingkungan Pusat Pastoral Keuskupan Maumere (Puspas) di Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka.

Romo John berharap kepada seluruh umat yang hadir agar prosesi keagamaan untuk mengantar jenazah ke liang lahat diciptakan dengan suasana tenang agar prosesnya berjalan sesuai rencana.

"Karena umat yang datang melayat sangat banyak maka diharapkan semua umat menciptakan suasa hening agar proses prosesi dari gereja ke liang lahat berjalan dengan baik," ungkap Romo John.

Menurutnya misa arwah tersebut akan diadakan mulai pukul 10.00 wita, lalu dilanjutkan prosesi menuju tempat pemakaman untuk dikebumikan.

Profil

Imam Katolik Keuskupan Maumere, Romo Yakobus Soba, Pr dikabarkan meninggal pada Senin 27 Februari 2023 lalu. Beliau meninggal pada usia 78 tahun.

Imam Katolik yang dikenal oleh umat memiliki jiwa sosial yang tinggi ini diketahui menjabat sebagai Pastor Rekan Paroki Santa Maria Immkutata Lekebai sebelum didera sakit dan menjalani perawatan hingga menghembuskan nafas terakhirnya di RSUP Sanglah Bali.

Beliau ditahbiskan pada 29 Juli 1988, di Gelora Samador Maumere, bertepatan dengan perayaan Nasional Tahun Maria. Motto tahbisannya; “Tuhan, Engkau menyelami dan mengenal aku” (Mz.139:1).

Semasa hidupnya, almarhum telah banyak mewartakan kabar gembira Allah di sejumlah Paroki di Keuskupan Maumere. Beliau sangat dekat dengan umat dan dikenal luas.

Untuk mengenalnya lebih dekat, berikut dilampirkan profil dan biodata Almarhum Romo Yakobus Soba, Pr.

Profil Lengkap Romo Yakobus Soba, Pr.

Nama Lengkap : RD. Yakobus Soba

Nama Panggil : Romo Kobus

Tempat/Tanggal Lahir : Ende, 20 Agustus 1958.

Umur: 64 tahun 7 bulan.

Meninggal: Senin 27 Februari 2023 malam.

Riwayat Keluarga:

Ayah : Mateus Mingo (alm.)

Ibu : Magdalena Rhi (alm.)

Beliau terlahir sebagai putra bungsu dari 6 bersaudara.

Kakak-kakaknya: Markus Mere, Rosario Riti, Bernadetha Mbio, Antonius Etho (alm) dan Emanuel Mau.

Riwayat Pendidikan

Romo Yakobus Soba, Pr menempuh pendidikan di Sekolah Dasar Katolik (SDK) Roworeke 1 pada tahun 1966-1972, kemudian ia melanjutkan pendidikan di SMP Seminari Mataloko dari tahun 1975-1978.

Usai tamat SMP, Almarhum melanjutkan pendidikan di SMA Seminari Mataloko mulai tahun 1975-1979.

Setelah lulus dari SMA Seminari Mataloko, Romo Yakobus Soba, Pr atau sering disapa Romo Kobus ini, melanjutkan pendidikan di PTPM Santa Ursula Ende pada tahun 1979-1980.

Tahun 1980-1981, beliau melanjutkan pendidikan (TOR) di Seminari Tinggi Ritapiret. Dan, meneruskan studi Filsafatnnya (S1) di STFK Ledalero, tahun 1981-1984.

Tahun 1985-1986, almarhum menjalani tahun orientasi Pastoral di Paroki Santo Yoseph Maumere.

Lalu tahun 1985-1987, ia melanjutkan studi Teologi (S2) di STFK Ledalero.

Tanggal 3 November 1987, beliau ditahbiskan menjadi Diakon di Ritapiret.

Sesudah ditahbiskan menjadi Diakon, almarhum menjalani masa praktek Diakonat di Paroki MBC Watublapi dari tahun 1987-1988.

Romo Yakobus lalu ditahbiskan menjadi imam pada 29 Juli 1988, di Gelora Samador pada perayaan Nasional Tahun Maria di Maumere dengan motto tahbisannya, “Tuhan, Engkau menyelami dan mengenal aku” (Mz.139:1).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News