Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 4 unit kapal KUB Nelayan Angsa Laut di Kelurahan Oesapa, Kota Kupang rusak akibat hantaman gelombang tinggi.
Gelombang diperkirakan setinggi 4 meter itu diakibatkan cuaca buruk yang terjadi di wilayah NTT beberapa hari terakhir.
Muhammad Doken, salah satu nelayan yang kapalnya rusak akibat hantaman gelombang mengatakan sejauh ini sebanyak 4 unit kapal yang tenggelam dan rusak.
Muhammad yang biasa disapa Dewa ini mengisahkan jika 4 unit kapal nelayan yang rusak itu terjadi sekira pukul 13.00 Wita, karena dihantam oleh gelombang yang tinggi.
Baca juga: Cuaca Buruk Nelayan di Waturia Tetap Melaut, Pepen Tabo Tidak Melaut Tidak Makan
Menurut Dewa, semua kapal nelayan Angsa Laut telah diamankan di pinggir pantai 5 hari yang lalu, namun gelombang tinggi mulai kemarin dan meningkat hari ini yang menyebabkan kapal tenggelam dan rusak.
"Semua kapal kami sudah amankan setelah ada imbauan dari BMKG beberapa hari yang lalu, tapi gelombang tinggi tadi makanya 4 kapal itu ditenggelamkan dan rusak," kata Dewa kepada POS-KUPANG.COM saat ditemui dikediamannya, Senin 10 April 2023 siang.
Kerusakan 4 unit kapal itu diperkirakan mencapai Rp 150 juta rupiah.
"Kami perkirakan kerugian yang dicapai sebesar Rp 150 juta rupiah dari 4 unit kapal yang rusak ini," ungkapnya.
Dewa juga bersama warga lainnya di kampung pesisir pantai untuk saat ini masih mewaspadai gelombang tinggi susulan.
Disaksikan Pos-Kupang.Com, Senin 10 April 2023 siang, di lokasi, tepatnya di wilayah RT/032 Kampung Pesisir Nelayan gelombang air laut masih tinggi hingga melewati tembok penahan dan menggenangi rumah warga.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News